All Chapters of Bukan Pengawal Komisaris Biasa: Chapter 41 - Chapter 50

68 Chapters

Memulai Dari Awal

Serena terkejut dengan kedatangan Brain. Satu-satunya orang yang ia beritahu tentang dirinya yang pulang sekolah lebih dulu untuk memeriksakan kakinya adalah Yoshiro. Yang menandakan kehadiran Brain dikarenakan Yoshiro. Mereka masih berada di rumah sakit. Atau lebih tepatnya di sebuah koridor yang mengarah ke taman rumah sakit. Situasi sangat sepi di sana, karena di sana masuk ke dalam area VVIP. Tidak banyak orang yang bisa masuk ke sana. "Bagaimana keadaanmu?" tanya Brain membuka topik pembicaraan. "Baik," jawab Serena. "Di mana Yoshiro?" tanya Serena menggenggam kedua tangannya di atas paha. "Di sekolah. Dia tidak ikut bersamaku," balas Brain. Serena sudah meminta kepada Yoshiro untuk berhenti mencoba mempertemukan Serena dengan Brain. Namun sepertinya semua itu hanya menjadi omong kosong di telinga Yoshiro. Membuat Serena semakin kesal terhadap kehadiran sosok laki-laki itu. "Bukankah tidak seharusnya kita bertemu di kondisi seperti ini?" tanya Serena. "Aku rasa kam
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Perubahan

Yuki Yamazaki berada di club malam yang cukup jauh dari pusat kota. Ia tidak bisa berada di sekitaran pusat kota saat ini, karena pembebasannya adalah hal yang rahasia.Untuk saat ini, Yuki berniat untuk mengumpulkan kembali sebagian pasukannya, mengingat ada beberapa orang kepercayaannya dipenjara dan tidak bisa dibebaskan.Kebebasan. Adalah kesenangan yang tiada tara. Yuki sudah bisa membayangkan kembali, dirinya memimpin dengan segala harta kekayaan yang melimpah dan perempuan yang bisa ia dapatkan kapan pun ia mau. Namun kebahagiaan itu sirna, saat ada seorang laki-laki dengan jas almamater sekolah, masih membawa tas sekolahnya datang memasuki club malam. Membuat seluruh aktifitas di dalam sana terhenti. Dan semua pandang mata tertuju pada anak sekolah itu.Yoshiro. Laki-laki yang dulu pernah mengalahkan Yuki. Dengan seorang perempuan yang menggunakan jubah dan topeng di belakangnya. Perempuan itu adalah Yuri yang sedang menyamar."A
last updateLast Updated : 2025-02-04
Read more

Tingkatan Berbeda

Keenan Sky. Seorang mafia berdarah dingin dengan segala pertempuran yang telah ia lewati. Seluruh luka di tubuhnya adalah bukti nyatas atas segala pertarungan sengit yang pernah ia hadapi. Tidak ada satu pun orang yang bisa menghentikan Keenan saat laki-laki itu masih sering berkeliaran sendiri, atau lebih tepatnya sebelum ia mendirikan White Owl. Seorang dengan kemampuan bela diri yang sangat hebat, kecepatan yang jauh di atas rata-rata, dan ahli strategi. Seorang iblis haus darah yang selalu mencari tumbal di malam hari. Dan sekarang laki-laki muda yang sedang berhadapan dengan anak buah Yuki seperti sedang dirasuki oleh Keenan. Kecepatan, pergerakan, dan ilmu bela dirinya benar-benar seperti dengan Keenan. Yoshiro mengalahkan semua bawahan Yuki tanpa mendapatkan luka sedikit pun. Menyisakan Yuki seorang diri. "Bagaimana kita akan menyelesaikannya? Haruskah aku mematahkan segala tulang di tubuhmu sebagai bayaran karena
last updateLast Updated : 2025-02-04
Read more

Menjadi Iblis

Kekalahan telak bagi Yoshiro. Dengan stamina yang sudah terkuras hebat saat bertarung melawan Yuki dan anak buahnya, membuat Yoshiro tidak bisa benar-benar memaksimalkan kemampuannya saat melawan Aewon.Bahkan Yoshiro tidak bisa mendaratkan sebuah pukulan di tubuh Aewon. Laki-laki itu benar-benar tidak tersentuh. Sedangkan Yoshiro saat ini sudah babak belur dengan sebagian tubuh memar dan mengeluarkan darah."Apakah cuma seperti ini kemampuanmu?" tanya Aewon meraih payungnya yang jatuh ke lantai."Wih, mengerikan sekali. Tadi aku pikir aku akan mati," balas Yoshiro masih dalam posisi duduk di antara meja-meja yang berjatuhan akibat bertubrukan dengan tubuhnya."Pergilah dari sini. Aku akan melepaskanmu hanya untuk kali ini.""Terima kasih atas pengertianmu, Tuan Berpayung. Tapi aku belum kalah."Kondisi Yoshiro cukup buruk. Tubuhnya penuh dengan memar. Dan jika pendarahan di tubuhnya tidak segera dihentikan, maka Yoshiro akan dal
last updateLast Updated : 2025-02-05
Read more

Perbedaan Iblis dan Monster

Tekanan cukup mencekam setelah Yuri keluar dari club malam itu melalui pintu belakang. Dan Yoshiro masih berada di titik yang sama menghadap ke arah pintu masuk club. Menatap ke arah asal hawa mencekam itu berasal. Aura yang tadinya terasa dari arah pintu tiba-tiba saja hilang. Dan muncul di area belakang tubuhnya. Yoshiro sedikit memiringkan tubuhnya untuk melihat bagian sisi butanya. Dan terlihat jelas ada seorang laki-laki dengan payung terbuka sedang berjongkok menghadap ke arah Yuki yang tak sadarkan diri. Dari payung hitam itu saja Yoshiro bisa menyadari siapakah orang yang datang dengan kecepatan tak masuk akal itu. Aewon. "Tulang dada patah. Aku rasa dia sudah tidak bisa diselamatkan," balas Aewon berdiri dari posisi jongkoknya. "Pemimpinku sudah bersusah payah untuk bisa mengeluarkannya dari penjara. Namun sekarang usahanya itu sia-sia karenamu, untuk apa kamu melakukan ini?" tanya Aewon menatap ke arah Yoshiro.
last updateLast Updated : 2025-02-05
Read more

Menjadi Iblis

Kekalahan telak bagi Yoshiro. Dengan stamina yang sudah terkuras hebat saat bertarung melawan Yuki dan anak buahnya, membuat Yoshiro tidak bisa benar-benar memaksimalkan kemampuannya saat melawan Aewon.Bahkan Yoshiro tidak bisa mendaratkan sebuah pukulan di tubuh Aewon. Laki-laki itu benar-benar tidak tersentuh. Sedangkan Yoshiro saat ini sudah babak belur dengan sebagian tubuh memar dan mengeluarkan darah."Apakah cuma seperti ini kemampuanmu?" tanya Aewon meraih payungnya yang jatuh ke lantai."Wih, mengerikan sekali. Tadi aku pikir aku akan mati," balas Yoshiro masih dalam posisi duduk di antara meja-meja yang berjatuhan akibat bertubrukan dengan tubuhnya."Pergilah dari sini. Aku akan melepaskanmu hanya untuk kali ini.""Terima kasih atas pengertianmu, Tuan Berpayung. Tapi aku belum kalah."Kondisi Yoshiro cukup buruk. Tubuhnya penuh dengan memar. Dan jika pendarahan di tubuhnya tidak segera dihentikan, maka Yoshiro akan dalam bahaya. Namun Yoshiro masih mau melanjutkan pertarung
last updateLast Updated : 2025-02-14
Read more

Kemampuan Mengerikan

Pertarungan lebih sengit dari sebelumnya. Aewon yang tadinya sama sekali tidak serius menghadapi Yoshiro, kini harus sedikit lebih serius. Mengingat kemampuan Yoshiro saat ini benar-benar tidak bisa diukur.Kemampuan Yoshiro meningkat sangat pesat. Pukulan dan tendangan Yoshiro yang tadinya sama sekali tidak terasa, kini mulai menyakitkan untuk Aewon. Dan Yoshiro sendiri sama sekali tidak memberikan tanda akan berhenti, walau sudah mendapatkan serangan telak dari Aewon.Mata Aewon membulat. Saat ia ingin melontarkan sebuah pukulan, tiba-tiba saja Yoshiro berputar. Menggunakan kaki kirinya untuk menyerang ke arah dagu Aewon dalam kondisi tubuhnya membelakangi Aewon. Untung saja Aewon bisa menahan tendangan itu menggunakan tangan kirinya. Jika tidak, maka sudah pasti itu akan terasa sangat menyakitkan bagi Aewon.Namun tidak berhenti di sana. Itu belum berakhir. Tubuh Yoshiro melayang. Melakukan tendangan memutar menggunakan kaki kirinya. Memaksa Aewon untuk menggunakan tubuh bagian kir
last updateLast Updated : 2025-02-14
Read more

Mencoba Kembali Berteman

Brain mendekat ke arah Serena saat kelas sudah sepi mengingat saat ini sudah mulai memasuki jam istirahat. Biasanya, akan ada laki-laki berisik datang memasuki kelas tanpa permisi dan membawa Serena pergi. Namun kali ini tidak. Yoshiro tidak datang walau waktu istirahat sudah berlangsung beberapa menit."Apakah dia tidak datang?" tanya Brain duduk di kursi samping kursi roda Serena."Siapa?" tanya Serena mengemas buku-bukunya yang ada di atas meja."Yoshiro. Bukankah selalunya dia akan datang di jam istirahat dan akan membawamu untuk makan?" "Tidak. Dia tidak masuk. Dia izin karena sakit.""Ehh, orang seperti itu bisa sakit ternyata. Aku pikir dia tidak bisa merasakan sakit karena kebodohan dirinya sendiri."Serena cukup terkejut pagi tadi. Saat Honpil mengatakan bahwa Yoshiro akan izin untuk hari karena sakit dan penjagaan Serena akan digantikan sementara oleh salah satu bawahan Honpil selama Yoshiro masih sakit."Aku
last updateLast Updated : 2025-02-15
Read more

Satu Seperti Tiga

Suasana markas besar White Owl seketika sunyi saat seorang laki-laki menggunakan setelan jas berwarna hitam dan payung terbuka memasuki ruangan.Aewon Sho. Seorang laki-laki yang selama ini disandingkan sebagai rival terberat Keenan Sky. Dua orang petarung legendaris yang tidak pernah sejalan. Dua orang mafia yang bisa menciutkan nyali orang-orang yang berhadapan dengan mereka. Langkah Aewon berhenti saat sudah berada di depan sofa yang diduduki oleh Keenan. Sedangkan Keenan sendiri memberikan isyarat pada salah satu anak buahnya yang duduk di sofa di sampingnya. Menyuruh anak buahnya itu pergi dan memberikan tempat duduk untuk Aewon. Namun Aewon tidak duduk. Ia memilih berdiri."Minumlah. Aku mendapatkannya dari atasanku. Aku sudah menghabiskan dua botol sebelum datang ke sini," ujar Aewon memberikan satu botol miras pada Keenan."Terima kasih. Sebagai gantinya, ambillah miras yang ada di sini sesuka hatimu," balas Keenan menerima botol itu.
last updateLast Updated : 2025-02-15
Read more

Kesepakatan Tengah Malam

Yoshiro membukakan pintu saat ada seseorang yang memencet bel unit apartemennya. Ia cukup terkejut saat melihat kehadiran Ivona tanpa Yuri. Karena bisanya perempuan itu selalu didampingi oleh Yuri. Apalagi saat malam hari seperti ini.Ivona masuk ke dalam unit apartemen sesaat setelah Yoshiro membuka lebar pintu. Melepaskan masker, topi, dan mantel tebal yang ia kenakan untuk menutupi identitasnya.Yoshiro berjalan di belakang Ivona. Mengambil seluruh barang yang dibuang Ivona dan menyimpannya di atas meja. "Bagaimana kondisimu?" tanya Ivona duduk di atas sofa."Tubuh saya mulai membaik. Luka saya pun sudah mulai menghilang," balas Yoshiro berdiri di sisi Ivona."Bukankah hari itu aku memerintahkanmu untuk menyingkirkan Yuki. Kenapa kamu tidak pergi saat Aewon datang?""Ada nona Yuri di sana. Jika saya pergi bersamanya, kemungkinan besar Aewon akan mengejar dan melihat nona Yuri. Jadi mau tidak mau, saya harus tetap tinggal dan
last updateLast Updated : 2025-02-16
Read more
PREV
1234567
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status