All Chapters of Ku Balas Perselingkuhan Suamiku: Chapter 11 - Chapter 20

32 Chapters

Bab 11

Clarisa memutuskan untuk kembali ke acara tersebut, dan melancarkan rencananya disana. Ia ingin membuat Randi membeci Natasya dengan cara menjebak Natasya malam ini dengan seorang laki laki yang sudah ia siapkan sebelumnya.Netra matanya menelisik disetiap ruangan untuk mencari keberadaan Randi dan Natasya. Terlihat Natasya yang sedang terduduk di sebuah meja seorang diri, ia langsung melangkahkan kakinya menuju meja sahabatnya itu.“loh Nat, kamu sendirian? Randi kemana?”“Mas Randi lagi ketoilet, kayaknya Ngantri deh toiletnya”“ooo, oh iya ini aku bawakan minuman. Kamu pasti capek kan habis dansa tadi”Clarisa langsung menyodorkan sebuah minuman dingin yang berwarna orange itu. Sebelumnya ia telah mencampur minuman itu dengan serbuk putih yang ia dapatkan dari laki laki yang membantunya melancarkan rencananya malam ini.“makasih ya Sa, kebetulan aku lagi haus juga”“sama sama Nat”Natasya pun langsung meminum minuman itu hingga tandas, Clarisa yang melihat itu langsung tersenyum men
last updateLast Updated : 2024-11-07
Read more

Bab 12

Ditempat lain, Randi saat ini sedang berada didalam kamarnya. Ia mondar mandir karena merasa gelisah dan marah karena sampai sekarang istrinya tidak ada kabar.Waktu terus berjalan hingga menunjukkan pukul satu pagi, namun tidak ada tanda tanda kepulangan dari istrinya itu. Ia memutuskan untuk pergi ke apartemen Clarisa untuk menghilangkan penat dalam dirinya.Tok... tok.... tok... tok... Randi mengetuk pintu apartemen kekasihnya itu. Clarisa yang sudah terlelap menjadi terbangun karena suara ketukan dari pintu. Dengan langkah yang gontai ia berjalan ke arah pintu, sejenak ia menginitip di lubang kecil yang ada dipintunya lalu ia membuka kan pintu tersebut.“ck, lama banget sih bukain pintunya” ucap Randi yang langsung menyelonong masuk saat pintu itu terbuka. Ia langsung menyerang Clarisa dengan ciuman yang panas, ia meluapkan semua emosinya dengan mencubumu tubuh kekasihnya itu. Clarisa hanya pasrah dan mencoba menyeimbangi permainan Randi, ia ingin menghibur hati kekasihnya yang sed
last updateLast Updated : 2024-11-08
Read more

Bab 13

Sejak kemarin Randi masih mendiamkan istrinya itu, padahal Natasya sudah mencoba untuk mengajaknya bicara namun Randi tetap diam dan masih dalam mode marahnya. Esok paginya Natasya melakukan aktivitasnya seperti biasa, ia menyiapkan pakaian dan sarapan untuk suaminya itu. Saat ia menyiapkan sarapan dimeja makan, ia melihat Randi yang langsung berjalan meninggalkan rumah begitu saja. Bahkan Randi tidak menoleh sedikitpun saat Natasya mencoba memanggilnya.“Clarisa benar benar berhasil membuatku dan Mas Randi jadi bertengkar seperti ini” gumam Natasya. Akhirnya ia pun sarapan seorang diri, setelah itu ia melanjutkan pekerjaan rumahnya yang sempat tertunda.Natasya termenung di sofa panjang yang berada di ruang keluarga miliknya. Ia memikirkan cara bagaimana menyerang balik Clarisa. Hingga akhirnya sebuah ide muncul di kepalanya, dengan cepat ia membuka ponselnya dan menghubungi seseorang.“Assalamualaikum mas Aldo, aku ganggu enggak?”“walaikumsalam Nat, enggak kok Nat. Ada apa?”“mmm be
last updateLast Updated : 2024-11-09
Read more

Bab 14

Suara dobrakan dari pintu tersebut berhasil membuat beberapa karyawan disana ikut terkejut mendengarnya. Tentu saja Natasya sengaja melakukan hal itu karena sudah merasa geram atas perselingkuhan suami dan sahabatnya itu. Prok...prok...prok... tepukan tangan Natasya menggema di seluruh ruangan Randi. “jadi ini yang kalian lakukan dibelakangku?” ucap Natasya sambil menyedekapkan tanganya di dadanya. "sa sayang ini bukan seperti yang kamu lihat, a aku bisa menjelaskannya” ucap Randi dengan tergagap, ia menghampiri istrinya dan menariknya untuk duduk bersama di sofa milik Randi. Ia juga menutup pintu ruangannya agar pembicaraan mereka tidak terdengar dengan beberapa karywan disana. “kenapa di tutup mas? Bukan kah kalian sudah sering melakukannya disini? Kenapa sekarang kamu tutup seolah olah kamu takut orang lain tahu?” cecar Natasya Ia menatap Clarisa yang masih mematung di samping meja kerja suaminya itu sambil menundukkan wajahnya. Natasya yang melihat itu langsung melan
last updateLast Updated : 2024-11-26
Read more

Bab 15

ke esokan paginya Natasya membukakan matanya perlahan, ia merasakan perih dimatanya karena sudah semalaman menangis. ia juga tertidur di sofa panjang dalam kamar nya menunggu kepulangan Randi. namun yang ditunggu malah tidak kunjung datang. ia meraih ponsel yang berada didekatnya dan mengeceknya, ternyata tidak ada satupun notifikasi pesan maupun panggilan telepon dari suaminya. "ku kira kamu akan pulang dan memohon untuk di maafkan kekhilafan mu ini" gumamnya. ia pun langsung berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.di tempat lain, pagi ini Randi masih tertidur lelap dengan Clarisa disampingnya. mereka menghabiskan malam yang panjang bersama. Clarisa yang malam itu merasa stress meminta Randi untuk menemaninya sebentar di apartemen miliknya. niat hati Randi menemani nya hanya beberapa jam saja namun ia malah tertidur karena telah diberi obat oleh Clarissa. ia sengaja melakukan itu karena ingin membuat Natasya semakin benci dengan Randi dan mempercepat perceraian merek
last updateLast Updated : 2024-11-26
Read more

Bab 16

Malam hari nya, Natasya sedang bersantai di ruang keluarga. ia menyalakan televisi dan menyiapkan beberapa cemilan dan minuman untuk menemaninya menonton drama Korea yang beberapa hari ini ia lewatkan. malam ini ia menggunakan kaos oversize dipadu dengan celana hotpants, tak lupa ia juga menggulung rambutnya sehingga leher jenjangnya terlihat. saat ia sedang fokus dengan telivisi didepannya, tak lama ia mendengar suara mobil milik Randi."pulang juga itu orang" gumam Natasya, ia memilih untuk acuh atas kepulangan suaminya itu.Randi yang baru saja sampai di halaman rumah mereka, langsung keluar dari mobil dan berjalan masuk kedalam rumah. ia membuka pintu dan melihat istrinya yang sedang asyik menonton televisi. ia pun memilih untuk membersihkan dirinya terlebih dahulu baru ia akan menyusul istrinya keruang keluarga. "sayang, mas mau minta maaf atas segala kesalahan mas yang sudah mengkhianati kamu. aku dan Clarisa sudah memutuskan hubungan, aku dengan dia hanya main main saja tidak
last updateLast Updated : 2024-11-27
Read more

Bab 17

setelah sarapan bersama, mereka berpindah tempat ke ruang keluarga. tak lupa Melati meminta Natasya untuk menyiapkan beberapa cemilan dan minuman segar. Natasya hanya mengangguk patuh dan segera menyiapkan semua permintaan ibu mertuanya. "Udah sana kamu gabung sama orangtuamu dan Clarisa saja" ketus Natasya, ia tidak ingin Randi terus membuntutinya. Namun ucapan Natasya itu tidak digubris oleh Randi, ia bahkan langsung mengambil alih Nampan yang berada ditangan istrinya. ia membantu istrinya menyajikan cemilan dan minuman untuk mereka.Clarisa, Randi beserta kedua orangtuanya asyik menimpali obrolan satu sama lain. Sedangkan Natasya sibuk memakan cemilan yang berada didepannya, ia sangat malas sekali melihat interaksi mereka. "ibu senang sekali melihat Clarisa, dia anak yang baik dan cantik. seandainya ibu punya satu lagi anak laki laki pasti sudah ibu nikahkan dengan Clarisa" ucap MelatiClarisa tersipu malu saat di puji oleh Melati, ia merasa berada diatas Natasya sekarang. "ahh i
last updateLast Updated : 2025-01-08
Read more

Bab 18

"bener kamu hamil Sa?" tanya Natasya"iya, aku hamil anak mas Randi" ucap Clarisa dengan tegas, ia pun juga memberikan hasil USG dan Tespek yang sudah ia siapkan sebelumnya."mmm baiklah kalau begitu" ucap Natasya sambil menganggukkan kepalanya"ayo kita bicarakan di dalam, tidak enak kalau sampai tetangga dengar" ucap Natasya kembali, ia langsung meninggalkan dua orang itu dan masuk lebih dulu ke rumah mereka.Clarisa terdiam sesaat mendengar perkataan itu dari Natasya, ia mengira Natasya akan mengamuk kepadanya dan akan memaki dirinya habis habisan. nyatanya malah tidak bahkan sahabatnya itu bersikap lebih tenang dari sebelumnya. saat kesadarannya kembali, Clarisa langsung menarik tangan Randi yang sedari tadi hanya diam membisu. mereka pun masuk kedalam rumah bersama.mereka pun duduk bersama di ruang keluarga. "aku langsung saja ya mas, tolong kamu tanda tangan berkas ini" ucap Natasya. ia menyodorkan berkas itu beserta pulpennya. tempo hari saat ia melakukan pertemuan dengan p
last updateLast Updated : 2025-01-08
Read more

Bab 19

Natasya memutuskan untuk kembali kekampung halamannya saja, ia berniat tidak memberi tahu kedua orangtuanya biarlah sesampainya disana baru ia akan menceritakan semuanya. setelah menempuh waktu beberapa jam, ia memutuskan untuk menepi ke rest area untuk membeli makanan dan memakannya dimobil saja. "akhirnya keisi juga perutku" ucapnya setelah ia selesai memakan makanan yang sudah ia beli tringg..... tring.... ponsel miliknya berbunyi, terlihat nama Randi tertera disana. "kayaknya baru siuman itu orang" gumamnya "biarin ajalah, males aku diganggu dia" ucapnya kembali. ia pun memilih untuk memblokir kontak Randi dan tidak lupa Kontak milik Clarisa juga. ia pun melajukan mobilnya kembali menuju kampung halamannya. "assalamualaikum ..... bunda ayah, aku pulang" ucapnya sambil mengetuk pintu. tak lama pintu itu terbuka "walaikumsalam... loh ndukk kok....." ucap Bunda terputus karena Natasya langsung memeluknya erat. "ayo nduk masuk dulu" ucap sang ayah mereka pun duduk bersam
last updateLast Updated : 2025-01-09
Read more

Bab 20

Di pagi yang cerah, saat ini Natasya sedang sarapan bersama kedua orangtuanya. Mereka makan dengan khitmat sambil melempar tawa satu sama lain.“nduk hari ini ayah sama bunda mau ke kebun. Ada beberapa sayuran yamg sudah panen, kamu dirumah aja ya.” ucap Toni“iya yah” jawab NatasyaSetelah sarapan, Neni dan Toni langsung bergegas menuju kebun milik mereka. tidak lupa mereka membawa perlengkapan kebun juga. Sedangkan Natasya menyibukkan diri dengan membersihkan rumah kedua orangtuanya.“hahhhhhh akhirnya selesai juga” ucap Natasya sambil merebahkan tubuhnya diatas kasur.“kayaknya aku harus menyusun rencana buat kedepannya, aku juga enggak bisa untuk berdiam diri aja disini. Aku harus mencari pekerjaan lagi” gumamnya kembaliIa pun meraih ponselnya yang berada diatas nakas, sejak semalam ia menonaktifkan ponselnya dan memilih untuk mencharge ponselnya. Begitu ponselnya aktif banyak notifikasi pesan yang masuk maupun panggilan tidak terjawab.“mau apa dia mencariku lagi?” gumamnya saat
last updateLast Updated : 2025-01-15
Read more
PREV
1234
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status