Semua Bab Pembalasan Putri Mafia: Bab 111 - Bab 120

Valerie sedang menjawab panggilan telepon Padahal dia sedang memilih sebuah gaun pengantin yang akan dia pakai di acara pernikahannya nanti. Dia dan Nick begitu sibuk menyiapkan pernikahan mereka berdua. Mereka sudah pergi ke beberapa tempat tapi mereka belum memutuskan apakah acara pernikahan mereka akan dilakukan di luar atau di dalam gedung. Nick akan mengundang seluruh sahabat dan rekannya untuk menghadiri acara pernikahan mereka. Keluarga besar Valerie pun telah diberitahu dan kabar itu menjadi kabar baik mereka tapi Nick tidak memberitahu keluarganya karena dia tidak mau ada yang datang.Mereka akan menikah dua minggu lagi dan selama dua minggu itu, Valerie dan Nick menyibukkan diri mempersiapkan pernikahan mereka berdua. Mereka juga tidak melupakan pekerjaan yang harus mereka lakukan. Valerie mengira ada pekerjaan penting tapi rupanya, dia mendapatkan kabar yang tidak terduga sama sekali. "Jadi dia menyogokmu dan memberikan sejumlah uang padamu?" Yang menghubungi dirinya sud

Sambil mempersiapkan acara pernikahan mereka, Valerie dan Nick juga mempersiapkan rencana untuk menjebak Lidya Hart. Saat mereka kembali nanti mereka ingin mendapatkan kejutan dari apa yang Lidya lakukan. Api yang telah dia nyalakan akan membakar tubuhnya sendiri dan dia akan merasakan akibat dari kesombongannya karena terlalu menganggap uang yang dia miliki dapat memberikan apa yang dia inginkan. Mereka berdua akan membuat sebuah proyek rekayasa dan proyek itu akan pura-pura didapatkan oleh Valerie. Setidaknya mereka masih ingat jika Lidya memiliki ambisi luar biasa untuk bergabung dengan proyek yang dikerjakan oleh Valerie waktu itu. Mereka dapat memanfaatkan ambisi yang dimiliki oleh Lidya Hart. Ketika wanita itu tahu dia mendapatkan sebuah proyek besar, Lidya pasti tidak tahan untuk terlibat dengan proyek itu. Nick akan memerintahkan seorang anak buahnya untuk berpura-pura menjadi pengusaha yang menawarkan kerjasama itu untuk Valerie. Dia memiliki beberapa anak perusahaan yang

Jonathan dan Adelia secara kebetulan menginap di hotel yang sama di mana Valerie dan Nick melangsungkan pernikahan. Letak hotel yang berada di dekat tempat wisata membuat mereka bisa pergi ke tempat yang mereka mau tanpa perlu bersusah payah.Pemandangan di hotel itu juga indah apalagi terletak di sisi pantai. Adelia berniat bermain di pantai saat sore hari oleh karena itu tidak ada firasat sama sekali, jika mereka akan bertemu dengan Valerie. Lagi pula mereka tidak tahu jika Valerie telah kembali ke Amerika untuk melangsungkan pernikahannya.Mereka tahu hari itu ada pesta pernikahan oleh karena itu mereka dilarang untuk berjemur di pantai sebab seluruh pantai ditutup. Adelia merasa sedikit kesal padahal dia sangat ingin berjemur tapi apalah daya, semua itu sudah kebijakan dari pihak hotel.Dia juga sudah mendengar jika pernikahan itu adalah pernikahan Putri seorang konglomerat dan seorang Mafia yang disegani di kota itu. Dia tidak akan berani bersuara setelah mendengar kabar yang

Acara pernikahan mereka sudah selesai. Para tamu undangan pun mulai berpamitan pergi. Sebagian keluarga Valerie telah kembali untuk beristirahat. Semua hadiah yang Valerie dapatkan telah diantar ke kamar pengantin mereka.Valerie dan suaminya akan menginap di hotel itu dan mereka akan menghabiskan waktu di sana selama beberapa hari. Mereka akan merencanakan bulan madu dan kali ini, Valerie akan pergi ke tempat yang dia inginkan karena ketika dia menikah dengan Jonathan, mereka tidak pergi berbulan madu sebab Ibu mertuanya tidak mengijinkan. Waktu itu dia masih ingat, mantan ibu mertuanya berkata jika mereka hanya akan membuang uang saja.Valerie kembali terlebih dahulu karena Nick sedang berbincang dengan sahabatnya. Valerie dibantu oleh ibunya untuk mengangkat gaunnya yang cukup berat. Dia sudah tidak sabar untuk melepaskan gaun itu.“Ya ampun, sebanyak ini?” Valerie terkejut melihat tumpukan hadiah yang dia dapatkan. Hadiah itu diletakkan di jendela dan ditumpuk begitu tinggi. Berun

Adelia tidak menyerah. Dia harus mendapatkan bukti agar ibu mertuanya percaya dengan apa yang dia katakan. Dia tahu Jonathan tidak mengatakan pada ibunya jika mereka telah bertemu dengan Valerie.Mereka telah kembali dari tempat wisata yang mereka kunjungi. Saatnya mencari Valerie tapi bagaimana caranya membohongi Jonathan agar suaminya tidak curiga dengan dirinya?“Kenapa kau terlihat gelisah seperti itu, Adelia?” Jonathan sangat heran melihat tingkah istrinya yang mencurigakan.“Pe-perutku sakit dan sepertinya aku harus pergi membeli obat,” Adelia berpura-pura memegangi perutnya.“Kebetulan aku mau turun ke bawah, jadi aku yang akan pergi membelinya.”“Tidak perlu, Jonathan. Bukankah kau ingin mandi? Hanya membeli obat saja, aku bisa melakukannya!”“Sudahlah, aku yang akan melakukannya jadi tunggu saja baik-baik,” Jonathan memakai bajunya kembali. Dia tidak curiga dengan keinginan Adelia tapi sesungguhnya dia pun sangat ingin bertemu dengan Valerie. Dia hanya ingin tahu saja apa ma