Di bandara....Zeyna duduk bersama dengan Kyoyo dan Ayumi.Kyoyo sejak tadi menggenggam tangan Zeyna dan mengusap usap dengan lembut."Sampai di Indonesia, jangan lupa kabari Bibi, ya sayang." ucap Kyoyo.Zeyna menggenggam tangan Kyoyo yang ada di tangannya."Pasti, Zey kabari, Bibi. Maaf ya, selama di sini, Zey selalu buat Bibi repot. Bahkan beberapa hari lalu, Zey buat Bibi malu." ucap Zeyna dengan penuh rasa bersalah."Apa yang kamu bicarakan, nak? Jangan berkata begitu. Bibi sama sekali tidak merasa direpotkan dengan hadirnya kamu di kehidupan, Bibi. Bibi sangat senang dengan adanya kamu di sini." ucap Kyoyo.Zeyna tertunduk sedih, "Bibi, Zey juga mau minta maaf, karena Zey, hubungan Bibi dengan Bibi Miyuki menjadi renggang. Padahal kalian adalah sahabat." ucap Zeyna.Kyoyo mengusap kepala Zeyna dengan lembut."Jika itu menyangkut putriku, Bibi tidak peduli. Mau sahabat atau bahkan saudara sekalipun. Jika dia berani membuat putriku menangis, maka Bibi akan sangat marah dengannya."
Baca selengkapnya