"Tuan, kami turut berdukacita," ucap Nadine dengan wajah sedih yang dibuat-buat.Ibunya tampak lebih mendalami perannya dengan mengeluarkan air mata dan sedikit terisak."Saya tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya kehilangan seorang anak yang berharga. Anda sungguh kuat, Tuan," ucap Angel, ibu tiri Sarah."Terima kasih," jawab Theo lembut.Sarah memandang kedua orang itu dengan muak. Dia masih ingat di hari kematian ayahnya, mereka hanya menangis bila ada orang lain. Mereka terus bersandiwara selama pemakaman ayahnya. Setelah itu mereka malah berpesta seperti tidak ada kejadian apa-apa.Sarah tersenyum sinis melihat Nadine dan Angel, mereka bahkan tidak merasa sedih ketika kehilangan ayahnya, bagaimana mungkin mereka bersedih karena Grace yang tidak mereka kenal."Kalau tuan membutuhkan bantuan apapun, jangan ragu untuk mengatakannya pada Nadine atau saya. Kami akan selalu siap membantu." Theo memandang Angel sambil menganggukkan kepala. "Saya mau menemui seseorang, permisi," uc
Last Updated : 2024-02-13 Read more