Home / Urban / Monarchy System : The Mafia / Chapter 11 - Chapter 20

All Chapters of Monarchy System : The Mafia: Chapter 11 - Chapter 20

51 Chapters

Keluarga Devan Blackwell

Saat ini Devan sedang berada di halte dekat gerbang Universitas Luxburg menunggu taxi.Tepat setelah keluar dari ruangan Dekan untuk membayar biaya kuliah Diana, seseorang menelponnya dan memintanya untuk datang.Sesuai dengan apa yang diminta orang itu, Devan berniat untuk menuju ke The Sunshine Bar untuk menemui Natalie.Devan langsung melambaikan tangannya saat dia melihat sebuah taxi datang dari kejauhan hingga taxi tersebut berhenti.Dalam perjalanannya menuju The Sunshine Bar, Devan membuka panel sistemnya lagi karena beberapa saat yang lalu dia mendengar dentingan di kepalanya.Ternyata poin sistemnya bertambah menjadi lima poin, setelah Devan membiayai kuliah adiknya.Devan lalu menganggukkan kepalanya mengerti, dia juga menyimpulkan bahwa membiayai kehidupan adiknya juga bisa menambah poin sistemnya."Tapi kenapa semahal itu?" Gumam Devan, "Ah, sudahlah. Aku harus secepat mungkin menemui mereka," lanjutnya.Sementara itu di bar yang sebentar lagi akan menjadi milik Devan, Nat
last updateLast Updated : 2023-08-09
Read more

Jus Jeruk

Sementara itu, di kantin Universitas Luxburg seperti biasanya Diana ditemani oleh Chris dan Alvin.Mereka mengobrol dan membahas mengenai pendidikan Diana dan perubahan sikap yang ditunjukkan oleh Devan, kakak Diana."Diana, kau serius Devan sudah memiliki pekerjaan yang lebih baik dari sebelumnya?" Alvin tak bisa lagi menahan rasa penasarannya."Entahlah, tapi semoga saja seperti itu. Bahkan kemarin saja dia membelanjakan beberapa pakaian intuk kami."Saat Diana mengatakan itu, membuat kedua teman kakaknya itu sedikit terkejut."Ya, bahkan hari ini kau terlihat.... Cantik." Alvin kembali memuji penampilan Diana saat ini."Lalu, bagaimana dengan tempat tinggal kalian saat ini?" Kali ini Chris yang bertanya kepada Diana."Syukurlah, sekarang kami tinggal di apartemen Blue Field."Berniat untuk membuat Chris dan Alvin merasa lega karena saat ini Diana dan Devan tinggal di apartemen. Namun keduanya terkejut saat mendengar nama apartemen yang baru saja disebutkan oleh Diana."Oh sial, Di
last updateLast Updated : 2023-08-10
Read more

Aku akan Selalu Bersamamu

Waktu telah berlalu, Devan sudah berusaha mempelajari banyak hal di kota Luxburg, namun Devan nampak kesulitan untuk mendapatkan informasi itu.Seperti yang dikatakan Natalie bahwa kota Luxburg dikendalikan oleh beberapa jaringan mafia besar, namun sangat sulit untuk mendapatkan informasi siapa saja mereka.Akan tetapi, Devan sudah melihat secara garis besarnya dan mempelajari bagaimana cara kerjanya.Namun, sudah hampir seminggu Devan tak mendapatkan kabar dari Natalie, yang membuat Devan merasa sedikit putus asa.Selain itu saat Devan membuka kembali panel sistemnya, tak ada perubahan apapun disana selain poin sistemnya yang saat ini bertambah menjadi dua belas poin, itupun Devan mendapat poin sistemnya haya dengan beberapa misi dan aktivitasnya bersama Diana."Kak!..."Saat Devan sedang sibuk dengan pikirannya sendiri, Diana sudah berdiri di depan pintu kamarnya, yang membuat Devan segera menutup panel sistemnya.Diana berjalan mendekat kearah Devan dan duduk di sebelahnya lalu mem
last updateLast Updated : 2023-09-05
Read more

Membuangmu

Sementara itu, beberapa waktu yang lalu setelah Devan memutus panggilannya, Natalie dan tiga orang lainnya saling bertatapan.Tentu saja tidak ada keraguan sama sekali dari mereka berempat kepada Devan. Jika tidak, mereka tentu sudah dari awal lebih memilih pergi dengan membawa uang yang cukup untuk hidup mewah selama sisa usia mereka.Selain itu menurut Damien dan Frankie yang memang sudah mengenal ayah dari Devan adalah dua orang yang paling setuju dengan gagasan Devan untuk membangun jaringannya sendiri.Namun, kali ini Damien dan Frankie lebih terkejut lagi. Bukan karena tak mempercayai Devan, namun mereka seakan berpikir siapa keluarga Blackwell yang sebenarnya."Damien, Frankie.... Aku tahu apa yang kalian pikirkan, tapi aku ingatkan jangan pernah sekalipun menanyakan sumber keuangan Devan, apalagi meremehkannya."Damien dan Frankie sendiri tersentak karena Natalie yang tiba-tiba saja berkata seolah bisa membaca pikiran mereka berdua."Tentu kalian ingat dengan caranya menyelama
last updateLast Updated : 2023-09-08
Read more

D.B. Investment

Mendengar ucapan seseorang dibelakang yang seolah merendahkannya itu, seketika membuat Diana menjadi kesal.Namun, saat Diana berbalik dan ingin menanggapi ucapan pemuda tersebut, Chris sudah mendahuluinya."Hey, Ken! Kenapa kau selalu saja mengganggu kami?""Ken, sepertinya para pecundang ini selalu mengganggu urusanmu dengan Diana," ucap Tommy yang entah sejak kapan sudah berada disana.Diana sendiri sudah muak dengan sikap kedua pemuda yang selalu mengganggunya dan teman-temannya."Aku? Mengganggumu?" ucap Ken, "Aku hanya ingin menyapa Diana, kenapa kau ikut campur?" tambahnya namun dengan sengaja mengusap pipi Diana yang langsung di tolak mentah-mentah oleh gadis itu."Sial! Apa yang kau lakukan bajingan!"Tiba-tiba saja Alvin yang sejak tadi diam langsung menepis tangan Ken."Jauhkan tangan busukmu itu dari Diana!"Keributan itu membuat perhatian beberapa orang di kantin terfokus pada mereka. Sehingga banyak pasang mata yang melihat kejadian itu.Diana sendiri yang dari tadi suda
last updateLast Updated : 2023-09-08
Read more

Kau Membuat Kami Iri

Setelah menatap kepergian Devan, Natalie langsung berbalik dan menemui beberapa orang didalam yang juga melihat mereka mengobrol.Saat itu, Natalie masih tak percaya dan tatapannya sedikit nanar. Natalie kembali melihat ponselnya yang masih menyala dengan deretan angka didalamnya."A-apa i-ini?" Gumamnya yang tak sengaja didengar oleh beberapa orang."Nona Natalie, ada apa?" ucap Frankie yang saat itu sudah berdiri.Namun, saat pria itu sudah mensejajarkan tubuhnya dengan Natalie dan melihat apa yang tertera di ponsel Natalie, seketika membuat pria itu membeku."Sial! Pemuda ini lebih berbahaya dari mendiang ayahnya."Frankie sedikit mengumpat karena melihat dengan jelas di ponsel Natalie bahwa Devan baru saja mentransfer dana sebesar dua puluh milyar sebagai dana cadangan.Tak lama kemudian, Darwin yang saat itu mendengar bagaimana rau wajah yang ditunjukkan Frankie, ikut berbicara."Nona Natalie, kau yakin bahwa bos kita ini masih berusia dua puluh tahun?" Tanya Darwin memastikan."
last updateLast Updated : 2023-09-09
Read more

Laura

Keesokan harinya tak ada sesuatu yang ingin dilakukan Devan, meski sebelumnya dia sudah mengatakan kepada Diana bahwa dia akan sangat sibuk.Hari ini Devan hanya ingin bersantai di apartemennya, dimana saat ini dia sedang berdiri di balkon apartemennya.Devan sendiri masih tidak menyangka, bahwa dalam waktu cepat atau lambat kota ini akan benar-benar mejadi miliknya.Namun, saat Devan melihat jauh kedepan dari atas balkonnya, dia kembali teringat akan cerita kedua sahabatnya.Saat mengingat bagaimana kedua sahabatnya memberi tahu Devan bahwa Diana yang selalu diganggu oleh pemuda berna Ken di kampusnya.Hal itu kembali membuat Devan merasa marah dan tak terima akan perlakuan yang dialami oleh Diana.Sehingga secara tak sengaja Devan mengepalkan kedua tangannya dan tatapannya sangat tajam."Aku tak akan membiarkan sesuatu yang buruk terjadi pada Diana," gumam Devan."Aku harus secepat mungkin menguasai dan memilik pengaruh di kota ini."Setela mengatakan itu, Deva masuk kedalam apartem
last updateLast Updated : 2023-09-09
Read more

Penculikan

Sementara itu di dalam mobil milik Laura, tak ada lagi sepatah katapun keluar dari mulut mereka.Namun begitu, saat Devan baru menyadari bahwa Laura membawanya ke suatu tempat yang sangat asing, membuatnya berkomentar."Laura, sepertinya kau sangat berbakat dalam hal penculikan. Lihatlah, bahkan aku merasa sangat asing dengan tempat ini."Saat itu, Devan menoleh ke arah kaca mobil dimana terdapat pepohonan yang cukup rindang di setiap sisi jalan.Saat ini mereka sedang menyusuri jalan yang sedikit menanjak yang bahkan Devan sendiri tidak mengetahui jika di Luxburg terdapat jalanan seperti ini.Mendengar pernyataan yang diucapkan Devan, membuat Laura tersenyum bangga."Benarkah? Kalau begitu nikmati saja perjalanan ini," ucap gadis itu, "Nanti kau akan melihat seluruh pemandangan kota Luxburg dari atas bukit ini."Mendengar ucapan Laura barusan, entah kenapa Devan baru menyadari bahwa jalan yang mereka lalui ini menuju ke sebuah bukit yang ada di ujung kota Luxburg.Meski Devan sering
last updateLast Updated : 2023-09-10
Read more

Aku Akan Membunuhmu

Memang seperti itulah kenyataannya, seperti yang diketahui Diana, Melalui DB Investment, Natalie sedang melakukan pergerakan untuk menguasai perekonomian di kota Luxburg.Namun apa yang ditangkap Diana adalah, setelah mengatakan itu, besar kemungkinan apa yang dikatakan Ken akan benar-benar terjadi."Aku tahu kenapa dirimu begitu takutnya saat bertemu denganku saat ini."Mendengar kalimat yang diucapkan oleh Natalie, seketika membuat Diana ingin menangis dan hendak berlutut di depan wanita itu. Namun, dengan sigap Natalie mencegah apa yang akan dilakukan gadis itu."Perusahaan milik keluarga Owen memang sudah bergabung dengan kami, dan anak pertama dari Stephen Owen itu dengan lancangnya memintaku untuk memberikanmu padanya. Tapi...."Natalie sengaja menggantung kata-katanya menunggu reaksi apa yang akan diberikan oleh Diana.Melihat tidak ada sepatah katapun keluar dari mulut gadis itu, Natalie menyimpulkan mungkin saja Diana saat ini merasa takut. Sehingga Natalie melanjutkan apa y
last updateLast Updated : 2023-09-10
Read more

Wajah yang Menjengkelkan

Keesokan harinya, meski tak ada hal besar terjadi di kota Luxburg, hari itu mulai muncul desas desus tentang perusahaan yang dikenal sebagai kekuatan baru di Luxburg.Dimana berita tersebut memunculkan sebuah spekulasi atau rumor tentang pemimpin DB Investment yang sebenarnya.Banyak yang merumorkan bahwa sebenarnya Natalie bukanlah pemimpin sebenarnya dari perusahaan itu.Melainkan sama seperti Damien, Frankie, dan Darwin. Posisi yang dimiliki oleh Natalie di DB Investment sejatinya sama sepertiketiganya, meski memiliki kedudukan satu tingkat diatas mereka.Rumor tersebut muncul ketika para petinggi DB Investment akan meresmikan kantor pusat perusahaan mereka di gedung termegah The Royal Shiren.Lalu berita tersebut menguat ketika Natalie yang saat ini memimpin perusahaan tersebut membenarkan rumor yang beredar.Apalagi mereka berempat terlihat seolah menyembunyikan identitas pemilik sebenarnya perusahaan itu.Sehingga muncullah banyak dugaan bahwa perusahaan yang baru dibentuk itu
last updateLast Updated : 2023-09-11
Read more
PREV
123456
DMCA.com Protection Status