MENANTU AMBURADUL 146Aku sedang membuat minuman hangat di dapur, sambil mendengarkan perbincangan Mas Yusuf dan si sulung Daffa di ruang tv."Daffa, Kak Khaity sudah mulai mau masuk pesantren loh, setelah lulus sekolah ini. Kalau kamu maunya gimana?" tanya Daddynya serius."Emm, gimana ya enaknya?" Daffa sepertinya masih bingung."Coba difikirkan matang-matang, gimana maunya Daffa." tutur Daddynya. Rina tampak cuek bebek fokus dengan apa yang ditontonnya."Silahkan di minum, minuman hangatnya." kuletakkan seteko lemon tea hangat untuk mereka bertiga. Aku sudah menuang satu gelas untukku sendiri. Kuteguk pelan sambil menikmati kehangatannya yang merasuki tenggorokan."Makasih de'," ucap suamiku berterimakasih."Iya, sama-sama, Mas."Menurut penuturan Mbak Rini, si Khaity memang sebentar lagi akan dimasukkan ke sebuah pesantren oleh Mas Rama. Itu sudah menjadi cita-cita Mas Rama sejak Khaity kecil, Ia kepingin punya anak yang pandai dalam beragama, sholekhah dan kelak bisa berbakti de
Read more