“Kau sudah satu minggu tidak memiliki kegiatan diluar. Apakau tidak bosan?”Vindry menatap suaminya yang sedang fokus menatap layar laptop, sedangkan dirinya sedang berada di meja rias. Kendrick hanya menanggapinya dengan bergumam.“Selama aku bersamamu, tidak ada kata bosan untukku,” ucap Kendrick, menatap wajah sang istri dari pantulan cermin. Dirinya tersenyum manis.Sudah satu minggu berlalu, Diana tidak lagi mengganggu Kendrick, dan obrolan pada malam itu semakin sengit. Mungkin, karena Diana kalah telak, dan membuat perempuan itu mundur, tidak lagi menampakkan diri.“Bagaimana keadaan Zaiden?” tanya Vindry, menoleh dan menatap Kendrick yang sedang menatapnya dari kejauhan.“Semakin membaik, besok grand opening caffe dia yang waktu itu sempat menceritakannya kepadaku,” jawab Kendrick, ia menepuk sisi kirinya yang kosong, memberikan kode kepada istrinya.“Tunggu, aku belum selesai.”“Waktumu hanya dua menit dari sekarang,” ujar Kendrick, membuat Vindry menyipitkann kedua mata kepa
Baca selengkapnya