All Chapters of Istri Palsu Tuan Kenneth: Chapter 81 - Chapter 90

Sudah hari ke lima, tetapi Kenneth belum juga menemukan Claire membuat wanita itu merasa telah terbuang. Semua pasti gara-gara kehadiran wanita licik itu yang menyamar sebagai dirinya. Jika saja memiliki ruang untuk kabur, Claire pasti melakukan apa saja demi bisa pulang ke mansion.Sepanjang siang dan malam waktunya hanya dihabiskan dalam kamar. Oscar bahkan tidak mengizinkannya melihat dunia luar walau di balik jendela sekali pun terutama untuk duduk di depan rumah itu. Tertekan, itu yang Claire rasakan selama ini.Bahkan ketika malam tiba, rindunya pada Kenneth kian membuncah. Berulang kali dia meneriakkan nama itu berharap ada bisikan di hati Kenneth jika wanita yang kini bersamanya bukanlah Claire. Bagaimana jika si wanita licik menaruh racun dalam minuman putranya ketika Nicholas kembali mengamuk?Claire memejamkan mata rapat, kemudian menggeleng keras. Itu tidak boleh terjadi. Akhirnya, dia menghampiri Oscar yang sejak tadi berdiri di ambang pintu mengamati tingkahnya. "Aku but

Jennifer yang sejak tadi berdiri tidak jauh dari mereka langsung merasa aneh. Sejak dulu, Claire memang selalu melawan, tetapi tidak pernah bersikap seperti itu. Bukankah dia sangat keterlaluan?Gadis muda itu mengepalkan kedua tangannya karena merasa ragu kalau dia adalah Claire. Sepertu Elena dan semua orang, jika diminta untuk memilih, maka dia akan memilih Claire karena tahu wanita itu masih memiliki sisi baik, berbeda dengan saudari kembarnya.Belum ada bukti, Jennifer harus mencari tahu. Apalagi dia lah wanita yang menjadi selingkuhan Billy. Cinta terlalu meraja di sudut hati terdalam gadis itu sehingga dia sulit melupakan segala kenangan bersama tunangannya yang kini menjalani hukuman.Padahal dulu Billy adalah lelaki baik dan penyayang menurut Jennifer, dia bahkan tidak menduga akan bermain api di belakangnya karena selama ini Jennifer selalu memprioritaskan Billy.Kesetiaan berakhir dengan air mata ketika salah satunya belajar mengkhianati."Bibi Jennifer, kenapa kau tidak ma

Jennifer menjerit, dia sudah kehilangan kendali. Gadis itu langsung menjambak rambut Chloe yang tidak melakukan perlawanan. Beberapa kali juga mendaratkan tangan di pipi Chloe untuk meluapkan emosinya.Namun, melihat Chloe hanya diam menambah amarah dalam hati Jennifer. Dia merasa dipermainkan, maka tangannya mencekik leher wanita licik itu hingga wajahnya memerah. "Sekarang masamu untuk pergi, aku sudah tidak bisa menunda waktu!" geram Jennifer mencekik dengan sekuat tenaga."Jennifer, kau bisa membunuhnya!" Elena menarik tangan putrinya. Dia takut jika saja dugaan mereka salah karena bagaimana pun Claire juga sering melawan dengan ketus.Tentang sikap kasarnya dan tangisan Nicholas, bisa jadi penyebabnya berbeda. Elena tidak ingin bertindak gegabah, dia mendorong tubuh Jennifer agar menjauh, lalu mendekati Chloe yang sibuk mengisi paru-parunya dengan udara.Meskipun wanita itu sendiri yang mengaku kalau dia adalah Chloe Dakota, tetapi tanpa bukti tetap tidak akan merubah apa pun. El

Cahaya bulan purnama memberi sedikit terang, Claire tidak bisa menebak kapan fajar akan tiba. Wanita itu memeluk dirinya yang kedinginan diterpa angin malam, terus menimbang hendak melangkah ke mana.Dia sama sekali tidak tahu jalan menuju rumah suaminya. Jika saja itu di Michigan, maka tentu Claire mudah kembali pulang. Lagi pula ponselnya sudah terlempar jauh hari itu sehingga sulit untuk menelepon atau melihat jalan dengan maps."Claire!" panggil Oscar.Wanita itu terperanjat, rupanya Oscar bisa keluar dari kamar padahal dia sudah mengunci dua kali tadi. Beruntung tidak ada penjaga di sana karena Oscar menyuruh mereka melakukan misi yang Claire tidak mengerti.Sekarang harus bagaimana? Lelaki itu semakin mengikis jarak sementara Claire masih bingung harus berlari ke arah mana. Dia takut jika salah jalan, akan semakin menyulitkan Kenneth untuk menemukannya."Ada apa denganmu, Claire? Aku memberikan cinta yang tulus, tetapi kau selalu mengingat Kenneth. Kau mudah melupakan kenangan

"Tentu. Dia sengaja melakukan itu agar bisa kembali pada Oscar. Mereka berdua sudah menyusun rencana bahkan sebelum pernikahan itu terjadi. Kau mungkin tidak menyadari atau percaya padaku, tetapi memang ini lah kenyataannya. Kau bisa menemui Oscar jika masih ragu. Kenyataannya, Claire tidak sebaik yang kau duga."Hati Kenneth semakin panas, tangannya mengepal kuat dengan rahang mengetat sempurna. Sorot mata tajam itu mengarah pada Chloe yang sama sekali tidak ketakutan. Wanita itu berusaha berdiri, membalas tatapan Kenneth tajam."Buka matamu, Ken. Claire masih sangat mencintai Oscar. Mereka adalah sepasang kekasih di Michigan dan mustahil melupakan dengan mudah. Claire berbeda, dia tidak akan pernah merelakan cintanya demi uang. Jika ayah memberiku uang 300 juta dollar untuk menjauhimu, maka aku akan melakukannya. Kau mungkin sudah bisa melihat perbedaan di antara kami, adikku yang malang ... dia sudah menemukan bahagianya kembali. Aku menyesal telah mengirimnya ke sini, untuk itu be