Semua Bab Aku Seorang Kuadriliuner: Bab 2241 - Bab 2250

Hari ini, Pebbles meminta makanan pada David begitu dia bangun."David, aku lapar!"David meletakkannya di kursi untuk duduk dengan benar. Kemudian, dia berkata kepada gadis kecil dengan wajah tidak puas itu, "Pebbles, David ingin memberitahumu sesuatu."David ingin meminta gadis kecil itu untuk melihat apakah dia ingat masa lalunya.Akan lebih baik jika David bisa menemukan Keluarga Pebbles dan mengirimnya pulang.Meskipun David sangat menyukai Pebbles, keluarganya pasti sangat khawatir dengan kepergiannya.Mungkin mereka sedang mencarinya ke seluruh dunia sekarang!Lagi pula, siapa yang tidak khawatir kehilangan anak?Dan seiring waktu, gadis kecil itu makan lebih banyak, jadi dia tumbuh lebih cepat dan lebih cepat.Bukan karena David enggan berpisah dengan harta karunnya.Hal-hal itu tidak berguna baginya.Poin mewah adalah hal yang paling penting.David takut ketika gadis kecil itu dewasa, Pebbles akan mendapat masalah jika dia benar-benar ingin menikah dengannya.Selain itu, gadis

Saat David memandangi Pebbles dalam pelukannya, hatinya dipenuhi rasa iba.Meskipun gadis kecil itu agak mendominasi dan sangat posesif, tidak membiarkan wanita lain mendekati David, dia masih sangat disukai dalam hal lain.Setidaknya, begitulah sikapnya terhadap David.Setiap kali David mengasingkan diri untuk kembali ke dunia nyata dan menyelesaikan terobosan, gadis kecil itu akan menjaga pintu dan tidak membiarkan siapa pun mengganggunya.Dia akan tinggal selama David dalam pengasingan.Pada saat itu, jika seseorang berani menerobos masuk, Pebbles mungkin mempertaruhkan nyawanya untuk membela David.Mengenai kepribadiannya yang mendominasi dan sikap posesifnya yang kuat, David memperkirakan setelah beberapa analisa bahwa hal itu kemungkinan besar disebabkan oleh lingkungan tempat dia dibesarkan.Lagi pula, Pebbles bisa makan semua jenis harta karun sebagai makanan pokok dan tidak memiliki efek samping.Dengan demikian, identitas, latar belakang, dan garis keturunannya pasti luar bia

"Tuan David, apa kamu akan meninggalkan Sole?" tanya Thor buru-buru, dan juga terkejut."Ya, aku akan segera pergi." David mengangguk."Ke mana kamu berencana pergi?"Setelah Thor bertanya, dia merasa pertanyaannya tidak tepat. 'Haruskah Tuan David melapor kepadaku ke mana dia pergi?' Jadi, Thor dengan cepat menjelaskan, "Tuan David, jangan salah paham, aku hanya ... aku hanya …."David mengerti apa yang dimaksud Thor.Dia tidak sepicik itu.Thor banyak membantu David selama ini dan memberinya banyak poin mewah.Oleh karena itu, David tidak akan melupakan kebaikan Thor.“Tidak apa-apa, Tuan Rivers, kau tidak perlu menjelaskan. Aku mengerti apa yang kau maksud. Kota tingkat kedua Sole terlalu kecil, jadi aku akan mengunjungi kota tingkat pertama, Wier. Seharusnya ada banyak harta karun di sana dan aku bisa membelinya tanpa batasan.”“Bolehkah aku bertanya kepadamu, apa kamu sudah pernah ke Wier sebelumnya?”"Belum!" David menggelengkan kepalanya.“Tuan David, kamu perlu memahami adat is

Gadis kecil itu menolak untuk pergi tidur setelah dia makan dan bersikeras menjaga pintu untuk David.Jadi, David juga tidak bisa menahannya.Meskipun David tidak membutuhkan siapa pun untuk menjaga pintu untuknya, gadis kecil itu sangat baik, bagaimana dia bisa menolak?Pada akhirnya, David memilih mengasingkan diri dengannya, gadis kecil itu tetap di luar dengan patuh.Pebbles tidak akan membiarkan siapa pun mengganggu Davey-nya.Waktu yang dia habiskan bersama David tidak terlalu lama, hanya beberapa bulan, tapi di hati Pebbles, status David lebih tinggi dari orang lain, bahkan mungkin lebih dari dirinya sendiri.Setelah masuk ke kamar, David keluar dari Sangkar Roh lagi menggunakan sistem dan kembali ke dunia nyata.Kerajaan Bintang.Aliran Berlian.David membuka matanya dan itu masih sama seperti ketika dia pergi. Tidak ada yang berubah sama sekali.'Aku harus cepat dan meningkatkan kekuatan pikiranku terlebih dahulu!'Bagaimanapun, itu terkait dengan kekuatannya di Sangkar Roh.

Setelah beberapa saat, Celia bertanya dengan lembut, “David, bukankah kamu sedang mengasingkan diri? Kenapa kamu keluar lagi?”"Aku merindukanmu, jadi aku keluar diam-diam untuk melihatmu," jawab David sambil tersenyum.“Terima kasih, David! Aku juga sangat merindukanmu!"“Seharusnya aku yang berterima kasih padamu. Celia. Terima kasih karena begitu baik dan pengertian.”“David, aku tidak ingin kamu berterima kasih padaku! Aku hanya ingin kamu selalu mengingatku dan mengunjungiku sesekali, seperti malam ini.”“Kamu tidak harus memberitahuku itu. Kamu adalah kekasihku yang sebenarnya. Siapa yang akan aku ingat kalau bukan kamu?”Keduanya saling berpelukan dan saling menceritakan apa yang ada di hati mereka.Meskipun mereka adalah sepasang kekasih, mereka sudah lama tidak berbicara dan mengobrol berduaan.Jika itu wanita lain, dia akan cemburu dan marah.Namun, Celia tidak.Dia masih sama.Selama David kadang-kadang peduli padanya, dia akan bahagia untuk waktu yang lama.Bahkan sejak awa