Semua Bab Aku Seorang Kuadriliuner: Bab 2121 - Bab 2130

Setelah memikirkannya, dia masih menahan diri untuk tidak berpartisipasi.Untuk pendatang baru, akan lebih baik untuk tidak menonjolkan diri dan mencari tahu lingkungan dan aturan dunia Sangkar Roh terlebih dahulu.Lagi pula, dia punya 300 tahun!'Jangan cemas. Ayo tenang.’David mengisyaratkan dirinya sendiri dalam benaknya.Selama dia bisa menghabiskan L Dolar di Sangkar Roh, tiga ratus tahun sudah cukup baginya untuk melakukan banyak hal.Segera, penawaran di atas panggung melonjak menjadi 18,8 miliar L Dolar.Harga ini hampir dua kali lipat.Hati Maximus berbunga-bunga.'18,8 miliar!’'Peningkatan lebih lanjut akan mencapai 20 miliar.’'Bagaimana aku harus membelanjakan uangnya?’'Pertama-tama aku akan membeli beberapa rumah di kota utama, dan kemudian aku akan menemukan beberapa wanita cantik untuk melayaniku.’'Aku akan memiliki yang berbeda setiap hari sehingga aku bisa menikmati rumah baru dan wanita baru setiap hari.’'Bukankah itu kehidupan yang paling menakjubkan yang pernah

Ada sangat sedikit orang yang beruntung seperti Maximus, dan kebanyakan dari mereka tidak dapat menemukan hal yang baik.Ketika David mengetahui bahwa kota tempat dia berada adalah tempat di mana para petualang tingkat terendah menjalani hari mereka, dia tahu dia tidak bisa tinggal.Transaksi 20 miliar Naga Air Perak sudah menjadi harga setinggi langit di sini.Namun, bagi David, itu hanya bisa membantunya menembus Peringkat Pra Dewa Parsial-nya saat ini, tetapi tidak cukup untuk membantunya maju.Sekarang dia mengetahui bahwa dunia Sangkar Roh juga menggunakan L Dolar, dia tidak berniat hanya menjadi petarung Peringkat Pra Dewa.Dia bahkan mungkin melangkah lebih jauh ke Peringkat Dewa atau Dewa Leluhur.David berpikir ketika dia berjalan di jalanan Kota Gagak.Tiba-tiba, dia mendengar seseorang berteriak, “Dengar! Dengar semuanya! Lowongan! Lowongan! Kami akan pergi ke Kota Bulbul dari Kota Gagak dan kami merekrut petugas keamanan untuk mengawal barang, dan kami akan membayar sesuai

Setelah orang-orang di dunia nyata memasuki Sangkar Roh melalui perlengkapan khusus, mereka tidak akan pernah terbangun di dunia nyata lagi jika mereka mati di Sangkar Roh.Mereka yang datang ke Sangkar Roh tidak bisa meninggalkan Sangkar Roh sesuka hati. Mereka harus pergi ke kota di atas Tingkat 3 dan menggunakan beberapa peralatan khusus untuk pergi.Ini juga menjelaskan mengapa beberapa mayat yang ditemui David ketika meninggalkan Hutan Tak Berujung tidak meninggalkan Sangkar Roh pada saat kritis.Pada saat yang sama, itu juga mencerminkan kekuatan sistem karena sistem dapat membantu David pergi kapan saja.Dari sini saja, dapat dilihat bahwa sistem itu tidak diatur oleh aturan Sangkar Roh.Tentu saja, karena setiap orang mengambil risiko yang begitu besar untuk memasuki Sangkar Roh, keuntungannya tidak sedikit.Memakan binatang buas, minum ramuan obat, dan bahkan menghirup udara di Sangkar Roh semuanya dapat meningkatkan kekuatan pikiran, dengan satu-satunya perbedaan adalah kecep

David tidak tahu bagaimana pembagian kekuatan di Sangkar Roh.Dia hanya tahu bahwa kekuatannya akan bergantung pada kekuatan kekuatan pikirannya.Dengan kata lain, semakin kuat kekuatan pikiran seseorang di dunia nyata, semakin kuat pula kekuatan di Sangkar Roh.Dalam hal kekuatan pikiran, David memperkirakan tidak ada yang akan menjadi lawannya.Bahkan ketika dia adalah Peringkat Penguasa Tahap Awal di ranah Alam Abadi, kekuatan pikirannya dapat membantunya bertahan dari serangan petarung Orang Suci seperti Nek.Kekuatan pikiran petarung Peringkat Tak Terbatas Tertinggi, Celeste, seperti selokan di depan lautan saat berada di depan David. Mereka berada pada level yang sangat berbeda.Kekuatan pikiran David bahkan lebih kuat daripada petarung Peringkat Orang Suci ketika dia berada di Alam Abadi.Ini membuktikan betapa kuatnya kekuatan pikiran David.Di Roh-roh, ular kecil yang dia pukul sampai mati secara acak adalah monster tingkat penguasa yang sangat menakutkan bagi orang-orang di s

“Bocah, buka matamu dan perhatikan baik-baik orang-orang di sekitarmu yang telah berpartisipasi dalam pertarungan. Siapa di antara mereka yang tidak mengalami kerusakan pada tubuhnya? Berapa banyak dari mereka yang masih bersih dan rapi? Siapa yang ingin kau bodohi?” Nas mencibir.Mereka baru saja diserang diam-diam dan untungnya, dia diselamatkan oleh Bibi Beanie.Dia masih terkejut saat melihat petualang lain yang terlihat seperti berasal dari keluarga kaya berdiri di sana menonton pertarungan tanpa minat.Sebagai majikan, bagaimana Nas bisa menolerir orang seperti ini yang menolak bekerja setelah mengambil uang dan hanya ingin bersenang-senang?David mengernyit mendengar itu.Jika bukan karena dia, situasinya tidak akan pernah berubah menjadi lebih baik.Orang-orang berbaju hitam akan terus mendapatkan tempat, dan tidak lama kemudian mereka memenangkan pertempuran.Namun, David dimarahi bahkan setelah dia membantu membalikkan keadaan.Siapa pun akan merasa sedikit kesal tentang hal