“Celeste, jangan berterima kasih padaku. Inilah yang harus aku lakukan. Mulai sekarang, siapa pun yang ingin menyentuhmu, mereka harus bertanya apakah David setuju. Selama aku tidak setuju, tidak ada yang bisa menyentuhmu, bahkan gurumu atau Orang Suci Murni,” kata David dengan dominan."Ya, aku percaya padamu!" Celeste menanggapi dengan senyuman sambil menangis."Ayo pergi! Celeste, aku akan membawamu pergi dari gua es. Aku ingin melihat siapa di Aliran Berlian yang berani menghentikanmu,” ucap David dengan kejam."TIDAK! Aku belum ingin pergi dulu,” kata Celeste, tersipu. "Kenapa?"Setelah David selesai bertanya, sentuhan merah muncul di matanya sebelum dia sempat bereaksi.Setelah beberapa waktu, dasar gua es.KRAK!Patung es itu tiba-tiba terbuka, menampakkan sosok di dalamnya.Pada saat yang sama, David membuka matanya.Keduanya saling memandang.David tersenyum kecil sementara Celeste menundukkan kepalanya."Celeste, ayo pergi!" kata David."Ya!" Celeste bersenandung. Setelah it
Terakhir Diperbarui : 2024-10-29 Baca selengkapnya