Mas Ferdy yang digoda, hanya tersenyum kemudian membuka mulutnya. "Vira, gimana kabarnya? Dengar-dengar sekarang sudah punya perusahaan baru ya? Selamat ya, akhirnya cita-cita kamu untuk sukses terkabul juga," ucap lelaki itu dengan lembut dan wajah berbinar penuh kerinduan."Iya, Mas. Makasih." Aku menunduk, menyembunyikan wajah dan debaran hati yang tak kunjung berhenti."Ya, udah. Habis ini kalian cepat urus pernikahan aja ya. Ibu nggak mau kayak kemarin lagi, kamu tiba-tiba dapat tugas, sehingga batal menikah," ucap Bu Sumi memotong."Baiklah, Bu." Mas Ferdy mengangguk lalu beralih menatapku. "Vira, kamu setuju kalau kita menikah dalam waktu dekat ini? Kalau kamu setuju, sama-sama kita minta restu orang tua kamu di kampung. Gimana?""Baik, Mas. Aku setuju, tapi izinkan aku minta waktu beberapa hari lagi sebab aku sekarang sedang mengurus surat-surat pembelian rumah di komplek Martapura, aku ingin setelah menikah besok, kita semua bisa tinggal di sana. Insyaallah rumahnya lebih be
Last Updated : 2022-06-27 Read more