Home / Pendekar / Penakluk Dunia / Chapter 101 - Chapter 110

All Chapters of Penakluk Dunia: Chapter 101 - Chapter 110

758 Chapters

Wikipedia Surga

Junior Ye menyapa para Senior. Tak terasa kisah Di Tian telah mencapai seratus bab. Dalam kesempatan kali ini, saya mengucapkan banyak terima kasih atas segala dukungan yang kalian berikan dan juga maaf jika kisah Di Tian tidak sesuai dengan ekspektasi para Senior sekalian. Selain itu, saya juga berencana untuk memberi sesuatu yang saya sebut ... Wikipedia Surga. Rencananya, Wikipedia Surga ini akan muncul secara acak dan mungkin lain kali saya akan menampilkan Wikipedia karakter lain, seperti Ye Xianying atau yang lainnya. Selamat membaca. *** Nine Heavens terbagi menjadi 9 benua :1.Benua Selatan2.Benua Utara3.Benua Barat4.Benua Timur5.Benua Tengah6.Benua Suci7.Benua Iblis8.Benua Terlarang9.Benua Kematian *** Tingkat Alam Kultivasi di Nine Heavens :1.  Body Forging2.  Qi Forging3.  Spirit Forging4.  Element Forging5.  Martial Foundation6.  M
last updateLast Updated : 2022-02-06
Read more

101. Black Blood Wine

Mendengar nada keseriusan dalam ancaman Ye Xianying, Ye Lanzi buru-buru meletakkan nampan dengan tangan gemetaran. Dia hendak bersujud untuk meminta pengampunan terutama kepada Di Tian, tetapi begitu Ye Lanzi menekuk lututnya, Di Tian tiba-tiba menahan bahu Ye Lanzi."Aku memang terkejut, tapi bukan berarti aku kecewa. Lanzi, bangunlah."Duduk di samping, kini giliran Ye Xianying yang merasa terkejut. Mendengar bahwa tuannya memilih untuk menggunakan kata "aku" alih-alih dengan "saya", itu menandakan bahwa Ye Lanzi telah diakui sebagai bagian dari "milik" tuannya. Setidaknya itulah yang dia pikirkan.Tentu saja perbedaan kecil dalam kalimat Di Tian juga berhasil ditangkap oleh Ye Lanzi. Sorot matanya tampak cemerlang saat dia menjawab dengan nada penuh rasa hormat. "Terima kasih atas berkah dari Overlord Di, tetapi mengenai Black Blood Wine ... Rumah Seribu Bunga hanya memiliki satu guci dan tidak ada lagi cadangan lainnya. Sebagai permintaan maaf telah membuat
last updateLast Updated : 2022-02-13
Read more

102. Anak Panah Kecil

Ye Lanzi buru-buru berdiri dengan menanggung rasa sukacita dalam hati, tetapi sekali lagi dilunturkan oleh Ye Xianying. "Ingat! Menjadi bagian bukan berarti Anda menjadi penting."Ekspresi Ye Lanzi kembali menyusut sebelum dia membalas dengan nada sopan. "Terima kasih atas nasehat Matriark Bing."Menurut pemahaman Ye Lanzi, perkataan Ye Xianying memiliki makna bahwa dia harus memberikan lebih dari apa yang dia miliki supaya Ye Xianying tidak lagi menganggap Ye Lanzi sebagai pemeran figuran. Apa yang tidak Ye Lanzi sadari adalah, bahwa Ye Xianying sebenarnya ingin membuat Ye Lanzi sadar diri bahwa Di Tian bukanlah sosok pria yang sanggup diraihnya.Di lain pihak, Di Tian hanya tersenyum pasrah melihat dua jenis aura yang berlawanan. Di sebelah kiri, Ye Lanzi tampak begitu bersemangat setelah mendengar kata-kata keras dari murid cantiknya. Di sebelah kanan, Ye Xianying terlihat masam seperti bertemu dengan saingan cintanya.Tunggu!Saingan cinta?!
last updateLast Updated : 2022-02-13
Read more

103. Madam Lu

Anak panah itu melesat akurat dengan kecepatan tinggi, tetapi Ye Shen sama sekali tidak merasakan sedikit pun energi Qi darinya. Oleh sebab itu Ye Shen dengan santai menangkap anak panah tersebut sebelum melirik ke arah tertentu. Dua kilometer, pikirnya setelah menyebarkan persepsi spiritualnya sebelum kembali menariknya dengan cepat.Berada di ranah Martial General tahap keempat, area persepsi Ye Shen mampu mencapai radius puluhan kilometer. Namun Ye Shen samar-samar merasakan setitik bahaya dari pelempar anak panah sehingga dia memutuskan untuk tidak mendekatinya.Pertama, melempar anak panah sejauh dua kilometer tanpa menyuntikkan energi Qi adalah bukti bahwa kekuatan lawan tidak boleh disepelekan, bahkan mungkin lebih tinggi darinya. Yang kedua, pelempar anak panah tersebut sama sekali tidak memiliki niat membunuh.Sebagai bukti nyata, anak panah yang dipegang Ye Shen memiliki satu lipatan kertas yang diikat di bagian tengah. Ye Shen pun segera membuka lalu
last updateLast Updated : 2022-02-14
Read more

104. Air Mana Air

Ledakan super! Gadis perawan ... gadis perawan ... gadis perawan .... Isi kepala Ye Lanzi dipenuhi oleh dua kata tersebut. Di dunia ini, seorang perempuan mengawali hidup sebagai seorang gadis, kemudian menjadi wanita hingga akhirnya menjadi seorang ibu. Ye Lanzi juga berpikir bahwa kembali menjadi gadis perawan adalah hal yang bagus meskipun sebagian wanita mungkin tidak setuju akan hal itu. Meski Ye Lanzi tidak merasa pintar, dia juga tidak merasa sebodoh itu. Dalam pandangannya, apa yang ditawarkan Di Tian hanyalah mengembalikan tubuh mereka layaknya gadis perawan sehingga itu belum dapat dikatakan sebagai kembali ke fase kehidupan awal seorang perempuan. Sebagai contoh, siapa wanita yang tidak senang memiliki tubuh gadis perawan meski telah memiliki suami dan anak. Dalam kasus yang lebih sempit, Ye Lanzi seratus persen yakin bahwa semua wanita dari Rumah Seribu Bunga tidak akan melewatkan peluang ini. Di pihak lain, Di Tian menelan seteguk
last updateLast Updated : 2022-02-15
Read more

105. Nigel

Sebelumnya pada malam ketika Di Tian menghabisi Minister Keempat, Ye Xianying mendengarkan seluruh percakapan mereka. Meski saat itu dia berada di dalam array pertahanan yang melindungi ruangan pribadi tuannya, dia masih berhasil menangkap nada kebencian saat Di Tian mengatakan bahwa Minister Keempat adalah penyebab musnahnya Aula Bintang Hitam. Setelah pertanyaan Ye Xianying terungkap, Ye Shen juga memutuskan untuk melontarkan pemikiran yang serupa. "Guru, maaf jika murid ini lancang. Apakah Aula Bintang Hitam ini mengingatkan Guru tentang sesuatu yang terjadi di Saint Realm?" Selama sembilan belas tahun, kedua kakak beradik Ye sering mendengar Di Tian bercerita tentang Saint Realm. Akan tetapi, semuanya hanya berkisar tentang hal umum dan tidak secara spesifik berkaitan dengan Di Tian. Oleh karena itu, kedua kakak beradik Ye tentu penasaran dengan apa yang terjadi dengan Di Tian. Di sisi lain, kedua makhluk ciptaan Divine Art Book tersebut tidak berani untu
last updateLast Updated : 2022-02-16
Read more

106. Adik Terlalu Cantik

Hampir bersamaan dengan itu, Ye Lanzi kembali datang dengan membawa nampan berisi teh, dan dia tidak begitu terkejut saat melihat keseriusan di wajah kedua kakak beradik Ye. Bagi Ye Lanzi, itu wajar jika Di Tian memintanya pergi dan menjadikan teh sebagai alasan halus. Meski Ye Lanzi dihormati dan disegani begitu banyak orang, dia cukup sadar diri untuk memahami bahwa dia tidak memiliki hak untuk mendengarkan percakapan serius antara seorang Overlord dan dua orang Immortal. Begitu Ye Lanzi tiba di depan meja, Ye Xianying lantas berdiri untuk mengambil teko teh kemudian menuangkannya ke dalam cangkir. "Guru, ini teh Anda."Di Tian mengangguk satu kali sebelum berkata. "Ying'er, wajahmu tampak bingung. Apakah terjadi sesuatu di rumah?""Eh?" sahut si gadis rubah.Apakah Guru bisa membaca pikiran Ying'er?!"Guru, ini ...." lanjutnya seraya melirik ke arah Ye Lanzi.Ye Lanzi pun mengerti bahwa percakapan penting lainnya akan s
last updateLast Updated : 2022-02-17
Read more

107. Anak Penjual Permen

Ye Shen terperanjat. "Guru, bagaimana jika Lu Mingyue ini memiliki niat jahat? Sama seperti Guru, saya mungkin lemah, tapi tidak le--" Di Tian kemudian mengangkat satu tangannya sebagai tanda untuk menyela. "Aku mengerti kekhawatiranmu. Ini hanya Lu Mingyue dan bukan Demon Sovereign Mo Ye. Apa yang bisa terjadi padaku?" "B-Baik. Saya mematuhi pengaturan Guru." balas Ye Shen kemudian menyerahkan jarum kecil sebelum menghilang dari tempatnya berada. Setelah kepergian kedua muridnya, Di Tian menenggak habis isi teh sebelum berjalan meninggalkan taman. "Overlord Di, Anda akan pergi?" tanya Ye Lanzi saat melihat Di Tian berada di lobi utama. "Ya. Apakah kota Sanshi memiliki pengrajin logam?" Ye Lanzi merenung sejenak. "Saya mengenal beberapa. Bagaimana jika saya memanggil mereka?" "Tidak perlu. Saya ingin melihat logamnya, bukan orangnya." "Overlord Di tentu belum akrab dengan kota Sanshi. Kalau begitu, izinkan Lanzi meneman
last updateLast Updated : 2022-02-18
Read more

108. Mengawasi Dari Langit

Pria bertubuh gemuk itu pun memasang wajah cemerlang saat menggosokkan kedua telapak tangannya. Baginya, membujuk anak kecil itu sama mudahnya dengan bernapas. "Jika kau menyerahkan batu itu, maka hutang keluargamu terhitung lunas.""Benarkah itu?" sahut si anak dengan wajah gembira.Selama bertahun-tahun, keluarganya sudah memiliki setumpuk hutang kepada pria gemuk yang berdiri di depannya. Dengan demikian, kalimat sederhana itu bagaikan suara surgawi di telinganya."Tentu saja! Kapan aku berbohong padamu?!""Bukankah itu sering?" sahut si anak kecil."Kau ....!!" hardik si pria gemuk sebelum  menambahkan. "Baiklah begini saja. Selain hutang itu lunas, aku akan membantu pengobatan ibumu yang pesakitan itu. Namun ingat! Hanya satu kali pengobatan! Bagaimana?"Si anak kecil berpikir sejenak dengan otaknya yang tak seberapa pintar. "Ada banyak orang sebagai saksi, jadi aku anggap kamu tidak akan membohongiku. Batu ini milikmu mulai sekara
last updateLast Updated : 2022-02-19
Read more

109. Memasuki Rumah Dagang Yinlong

Lu Mingyue adalah ahli Immortal tahap kedelapan dan sedang berusaha menembus kemacetan. Apa yang dia butuhkan ada dua hal, yaitu vitalitas kehidupan dan Yang Qi.Yang Qi adalah jenis esensi Qi yang hanya dimiliki oleh laki-laki. Sedang untuk perempuan, itu dinamakan Yin Qi. Maka dari itu, Lu Mingyue pada akhirnya memilih untuk mencoba mendekati Di Tian alih-alih pergi ke Rumah Seribu Bunga. Namun tentunya dia tidak berpikir untuk muncul begitu saja di depan Di Tian. Berpikir sejenak, Lu Mingyue akhirnya melakukan teleportasi ke sebuah gang sempit yang sepi sebelum memperhatikan Di Tian dari jarak yang tak begitu jauh."Paman, aku hanya bisa mengantar sampai di sini." ucap si anak kecil setelah dia dan Di Tian tiba di depan Rumah Dagang Yinlong."Masuklah denganku." jawab Di Tian singkat.Di Tian cukup memahami bahwa penampilan si anak penjual permen tidak layak untuk memasuki Rumah Dagang Yinlong. Ini memang hal umum dan Di Tian juga tidak te
last updateLast Updated : 2022-02-19
Read more
PREV
1
...
910111213
...
76
DMCA.com Protection Status