Desa Lowe, dekat Danau Bowen, sepuluh hari yang lalu.Suara derap langkah dan derak ranting patah karena terinjak memecah kesunyian di hutan di sekitar Danau Bowen. Suara langkah-langkah itu berasal dari kaki-kaki Garvain. Ia berlari secepat yang kedua kaki kurusnya mampu, melintasi jalan setapak yang basah dan ditutupi tumpukan daun kering. Bocah lelaki sebelas tahun itu berlari untuk meyelamatkan diri dari Homus dan gengnya. Napasnya sudah tersengal, seperti ada yang mengganjal di paru-parunya, tetapi ia terus saja berlari. Baginya, ini adalah sebuah pertaruhan: terus berlari dan selamat, atau menyerah lalu terkejar, dipukuli, diinjak-injak, dan akhirnya basah kuyup lantaran dikencingi oleh para pengejarnya.Sesungguhnya, jika saja tadi Garvain tidak melawan ketika Homus mengambil ukiran kuda kayunya, ia akan baik-baik saja. Paling parah ia hanya akan benjol lantaran dijitak Homus. Namun, bagi Garvain benda seukuran telapak kaki itu adalah harta karun, s
Read more