Mendengar pujian itu, Rose sedikit tersipu, menggigit bibir seksi nya yang kenyal, dan dengan nada penuh penyesalan dia berkata, “Apa gunanya menjadi cantik? Seseorang tertentu jarang datang kesini, dan bahkan saat ulang tahunku, orang itu masih saja datang selarut ini.”Menghadapi wanita manis dan menawan ini, semburat nafsu menggenang di diri Ryan, meningkat secara eksponensial karena matanya yang mempesona menatap kearah nya, dengan santai. Namun, dengan hati yang mulia Ryan berhasil menekan keinginan nafsu liarnya. Memulihkan ketenangan, dia berkata, “Saya tidak minum alkohol itu, dan saya juga tidak pandai mengucapkan kata-kata yang membuat wanita bahagia. Selain itu, saya membuka kios setiap hari, dan benar-benar tidak punya banyak waktu luang untuk berpacaran. Rose dengan enggan memelototi Ryan, “Jangan mengucapkan kata-kata yang tidak berguna seperti itu lagi kepadaku. Membuka kios?, Apa bagusnya mendirikan warung sat
Last Updated : 2021-08-27 Read more