All Chapters of Sang Dewa Perang: Chapter 1711 - Chapter 1720

Ketika Nell mendengarnya, ekspresinya menjadi remang. Awalnya dia datang untuk menikmati makanan, tetapi Fedele menghinanya. Bagaimana dia bisa senang? Bagaimanapun, Fedele benar-benar kaya.Nell mengepalkan tinjunya erat-erat dan menggertakkan giginya menahan kebencian. Dia ingin melangkah maju dan meninju Fedele. Pria mana pun akan memiliki dorongan yang sama jika Fedele menghina karakternya.Namun, akhirnya, Nell tidak melakukannya. Dia tidak sekaya Fedele dan dia juga tidak bisa mengalahkan Fedele. Monyet kurus seperti Nell tidak bisa mengalahkan Fedele, yang punya badan berotot.Fedele tertawa. "Ha ha! Kau ini benar-benar sampah. waktu kecil, kau payah dan kau sama tidak bergunanya sekarang setelah kau jadi orang dewasa. Kau sudah menjadi sampah seumur hidupmu!" Begitu dia mengatakan kalimat ini, seseorang berjalan keluar dari belakang Nell.Entah kenapa, Fedele tiba-tiba merasa ketakutan dan tanpa dia sadari dia mundur dua langkah. Ketika dia menatap orang itu, dia inga

Itu karena mereka mengira Thomas miskin.Selain itu, ini juga terjadi karena mereka biasa menyanjung dan menyenangkan Thomas. Ketika mereka melihat betapa gagalnya Thomas sekarang ini, mereka semua ingin mengoleskan garam di lukanya.Jadi, meski suasananya ramai, Thomas merasa tidak nyaman di sepanjang acara makan.Acara ini seharusnya menjadi acara reuni bagi penduduk desa. Siapa yang mengira bahwa situasinya akan berubah menjadi seperti itu?Sebagai teman Thomas, Nell tidak tahan lagi mendengarkan mereka. Dia membanting meja dengan keras dan berteriak, "Cukup!"Tiba-tiba, ruangan menjadi sunyi.Fedele menatap Nell dengan tatapan dingin. "Monyet Konyol, apa kau mencoba membuat keributan di sini?"Nell menggertakkan gigi dan berkata, “Dia baru saja menghabiskan $500.000 untuk mendapatkan ruang privat ini dan mentraktir kita makan. Apakah kalian semua perlu menyanjungnya tanpa malu-malu? Ini menjijikkan!“Selain itu, ruang privat ini hanya Ruang Privat Umum. Ruang privat paling

Penduduk desa terus berbicara, dan mereka menganggap Thomas sebagai lelucon.Suasana di dalam ruangan itu langsung mencapai puncaknya.Nell merasa cemas. Huh, bukannya ini akan berakhir kalau kita mengakui kita miskin? Thomas, kau bersikeras berpura-pura menjadi kaya. Sekarang kau gagal berpura-pura, dan kau dikritik, kan?Ini sangat memalukan.Thomas terkekeh pasrah sambil menggelengkan kepalanya. Mengapa begitu sulit baginya hanya untuk makan?“Saya ingat kalau bos restoran ini Willow Jones, kan? Tolong minta dia untuk datang,” katanya kepada pelayan lagi.Pelayan itu tertawa.Siapa dia? Bagaimana dia bisa bertemu dengan bos Eternity Dining seperti yang dia inginkan?"Maaf, bos kami tidak ada," pelayan itu berkata dengan nada menghina.Tidak ada?Itu jelas sebuah alasan.Tawa di ruangan itu menjadi lebih keras. Beberapa orang tertawa terbahak-bahak hingga hampir kehabisan napas. Mereka benar-benar belum pernah melihat seseorang seperti Thomas, yang bersikeras berpura-pura

Nell naik ke atas bersama Thomas, dan mereka tiba di Ruang Privat Sky. Begitu pintu dibuka, Nell merasa terkejut. Apakah ini sebuah restoran? Ini persis seperti istana!Ruangan itu berhiaskan permata dan luar biasa.Ruangan tersebut sangat mirip dengan istana bangsawan. Tingkat kemewahannya bahkan membuat Nell merasa malu untuk masuk ke dalamnya.“Kenapa kau tidak masuk?” tanya Thomas.Nell melambaikan tangannya. "Lupakan. Sebaiknya aku tidak masuk. Tempat ini sangat megah. Bagaimana bisa seorang petani miskin seperti aku masuk? Kalau aku membuat tempat ini kotor, itu akan buruk.”Rasa inferioritas Nell membuatnya merasa terlalu malu untuk berjalan masuk.Thomas terkekeh.Dia langsung menarik lengan baju Nell tanpa memedulikan apa pun dan menyeret Nell ke dalam Ruang Privat Sky dengan paksa.Nell merasa seperti berada di Negeri Ajaib.Saat dia masuk ke ruangan, setiap langkah membuatnya merasa sangat bahagia. Dia merasa berada di puncak hidupnya karena ruangan itu begitu berwa

Thomas merasa sulit untuk membayangkan jika teknologi saat ini begitu canggih, sehingga racun yang begitu cakap sungguh dapat dibuat.Hanya Vedastus bersaudara yang dapat memberikan obatnya, dan yang lainnya tidak dapat melakukan hal yang sama.Thomas harus mengagumi mereka.Bos besar di Distrik Southland ini bukanlah orang biasa. Mereka akan mencoba segala macam cara untuk sepenuhnya menyingkirkan Perusahaan Seni Dagang, tetapi semuanya gagal tanpa kecuali.Thomas pun tidak tahu harus berbuat apa setelah melihat penyakit Daniel.Jika Thomas tidak dapat menemukan obat untuk racun seperti itu, orang lain kemungkinan besar juga tidak akan menemukan obatnya.Untuk beberapa alasan, Thomas diingatkan tentang bagaimana para prajurit dari timur diharuskan untuk meninggalkan istri dan anak-anak mereka di ibu kota sebagai sandera untuk memastikan jika mereka akan tetap setia kepada negara.Apa yang dilakukan Perusahaan Seni Dagang persis sama dengan itu.Thomas sungguh tidak menyangka V