Bab 2 Hidup yang BaruGadis kecil itu sedang terduduk sendirian di bangku taman. Ia memperhatikan orang-orang sedang bermain bersama dan tertawa bersama. Mereka terlihat bahagia sekali, dan itu yang menyadarkan Aileen, betapapun hidupnya kini hancur namun dunia tetap berjalan semestinya.Merenung, melamun, menangis lagi dan lagi itulah yang dilakukan Aileen terus menerus.Sehari setelah kedatangannya di panti, sekarang Aileen sudah mempunyai kamar yang berisi beberapa orang. Setidaknya ini tak seburuk daripada tinggal bersama tantenya yang terus mengacuhkan Aileen.Gadis kecil itu kini mempunyai beberapa teman, ada yang sebaya dengannya, ada yang lebih tua, bahkan ada dua orang bayi yang tinggal di sini."Anak-anak mari berkumpul makan siang sudah siap" ucap Bu Lusi berteriak di depan pintu rumah"Yeayyy" sorak anak-anak itu ceria.Aileen tak menghiraukan ucapan Bu Lusi, ia masih duduk melamun di bangku taman, walaupun
Last Updated : 2021-07-22 Read more