Semua Bab Selir Medis Penguasa Langit: Bab 581 - Bab 590

“Anak durhaka!” Nenek Chu meraung dengan sedih, kulit di wajahnya bergetar dan hampir pingsan karena marah.Perdana Menteri Chu melangkah keluar di tengah kutukan Nenek Chu.Keesokan hari saat pagi-pagi sekali, seseorang sudah mengemasi barang-barangnya dan menyiapkan kereta kuda untuk mengantarnya kembali ke Kuil Yuemei.Nenek Chu berjalan keluar selangkah demi selangkah dengan dituntun oleh Dayang Tania.Dia masih mengenakan pakaian semalam yang megah, tetapi wajahnya sangat lesu, bahkan langkahnya sudah goyah.Dia mengomel dan mengutuk dalam hati dengan penuh kebencian.Di dekat gerbang, dia melihat putranya yang tidak berbakti.Semua kemarahan dalam hatinya berubah menjadi kekuatan, dia menamparnya dan memaki, "Setelah kau mati nanti, aku ingin tahu bagaimana kau bisa menghadapi leluhurmu."Perdana Menteri Chu hanya mencibir, "Aku sebagai seorang putra sudah membuat ibuku menikmati kehormatan seumur hidup, kenapa aku tidak bisa menghadapi leluhurku?""Kau menyimpan niat jahat, kau

Michele Chu yang dipukuli, tercengang menatap sepatu sulaman di tangannya dan berkata dengan tak percaya, "Kau memukulku dengan sol sepatumu?"Setelah sadar, dia menatap Raja Qi dengan sedih dan kecewa dan mengeluh dengan suara bergetar, "Melihat dia memukulku seperti ini, kau hanya diam saja?"Anita Yuan tidak memberi Raja Qi kesempatan untuk berbicara dan langsung memaki, "Kenapa? Apakah wajahmu lebih berharga? Kau boleh memukulku tapi aku tidak boleh? Mengapa aku harus mengalah? Dia pantas kau pukuli karena dia menyukaimu dan rela mati untukmu, tetapi aku tidak. Aku tahu kau adalah orang seperti apa, terlalu ambisius tapi tidak punya kemampuan dan tidak bisa menderita sedikit pun. Kenapa kau tidak belajar dengan Selir Jay? Selama bertahun-tahun, dia membantu Raja Jay menyusun strategi, mengorbankan tenaga dan menyumbangkan banyak uang. Sebagian besar kekuasaan dan relasi yang didapatkan Raja Jay adalah berkat usaha dia. Tapi, apa yang telah kau lakukan? Selain mendesak Raja Qi mereb

Michele Chu menatapnya dengan berlinang air mata, "Aku sudah mengajukan cerai pada Raja Qi, aku masih tidak bisa melupakanmu. Aku tahu kau tidak menyukaiku lagi, tetapi aku tidak bisa melupakanmu. Meskipun Raja Qi sangat baik padaku, aku tidak bisa melupakan masa lalu kita ..."Raja Deon Chu langsung menyela, "Jangan bicara tentang masa lalu kita, kita tidak punya masa lalu apa-apa, lagi pula, mendengarmu membicarakan masa lalu membuat aku merasa tidak nyaman.”Dia merasa tidak bisa tinggal di sini lagi. Ada istri yang mudah cemburu di rumah, jika istrinya marah, hidupnya akan menderita.Jadi, setelah mengatakan ini, dia langsung pergi.Tapi Michele Chu langsung memeluknya, membenamkan wajahnya di dada Raja Deon Chu, dan menangis, "Jangan, jangan lakukan ini padaku, aku tidak bisa melupakanmu, aku ingin bersamamu, meskipun hanya menjadi gundik atau pelayan. Aku tidak keberatan, aku hanya ingin bersamamu, aku tidak peduli dengan statusku."Raja Deon Chu tiba-tiba mendorongnya, dan memak

"Iya, telinga Anita Yuan kena tamparannya, dia meminta aku memberinya obat, karena telinganya terus berdengung."Raja Deon Chu menghela napas, "Mengapa dia berubah menjadi seperti ini? Tidak bisa dimengerti.""Tidak bisa mendapatkan keinginannya bisa membuat orang gila. Kau menolaknya malam ini, dia mungkin akan melakukan hal yang lebih ekstrim suatu saat nanti."Raja Deon Chu bertanya, "Menurutmu, apakah dia akan mencelakakanmu?"Sekarang, dia sangat mengkhawatirkan Sera, setiap kali terjadi hal buruk di luar, dia selalu merasa istrinya akan menjadi sasaran.Sera menggelengkan kepalanya, "Tidak, dia sebenarnya adalah orang yang sangat tenang. Aku mengatakan dia akan melakukan hal ekstrim juga demi mendapatkan keinginannya. Kau sudah menolaknya hari ini, dia pasti tidak akan meninggalkan Raja Qi. Mari kita lihat apa yang akan dia lakukan, kupikir kemungkinan terbesar adalah bunuh diri, agar Raja Qi yang berhati lembut, merasa kasihan padanya."Raja Deon Chu mengerutkan alis, "Benar, ad

Sedangkan mengenai karir, selama bisa memenuhi kebutuhan hidup dan tidak perlu mengemis, dia sudah merasa puas.Namun, Sera tidak mungkin mengucapkan ini di depan kaisar tertinggi.Karena, dia juga tahu kaisar tertinggi sangat optimis dengan Deon.Sekarang, ketiga orang penguasa menaruh harapan pada Deon.Selama mereka mendesaknya, Deon akan berhasil.Dia tiba-tiba berpikir dulu dia merasa Deon sangat hebat, tapi setelah mereka rujuk, dia merasa Deon tidak sehebat dulu. Mungkin hubungan mereka sudah menghalangi perkembangan karir Deon.Dia merasa bersalah jadi tidak berani melihat kaisar tertinggi lagi.…Dua hari kemudian, Selir Sun datang untuk membahas menu ulang tahun Raja Sun.Sera teringat Raja Sun pernah datang ke rumahnya beberapa kali sebelumnya, mengatakan dia ingin mencicipi hidangan juru masak istana untuk persiapan ulang tahunnya.Dia berkata, "Kakak Ipar Kedua, aku punya pertanyaan, bukankah ulang tahun kakak kedua sudah berlalu cukup lama? Beberapa bulan lalu, dia datan