All Chapters of Ketika Hidup Berbalik Arah: Chapter 2231 - Chapter 2240

Sudut bibir Zayn sedikit menyunggingkan senyuman menghina. Dia berkata dengan acuh tak acuh, "Kau terlalu percaya diri."Selanjutnya, Zayn bergerak dengan menangkap tinju Scrag dan memutarnya. Dengan suara retakan, pergelangan tangannya patah seketika.Scrag mengerang kesakitan.Dia telah mengerahkan seluruh kekuatannya pada pukulan itu, tapi itu bukan apa-apa bagi Zayn. Ketika Zayn mematahkan pergelangan tangannya, Scrag ketakutan setengah mati.Dia kehilangan semua niat untuk melawan dan tubuhnya benar-benar kehabisan energi. Dia seakan bukanlah apa-apa selain selembar kertas.Zayn mencengkeram leher Scrag dan mengangkatnya ke udara sebelum mengguncangnya dengan keras, membuat setiap tulang di tubuhnya bergeser dari sendinya. Terasa sangat sakit sampai-sampai dia mengerang kesakitan lagi. Dia tidak sanggup lagi berdiri dan tergeletak di tanah seperti sebuah karung.Setelah selesai berurusan dengan Scrag, Zayn dengan santai mengambil buah dari saku pria itu dan kemudian mengejar

Lagi pula, dia sangat menyesali perbuatannya. Jika dia tahu Zayn begitu kuat, dia tidak akan sampai menantangnya tidak peduli seberapa berani dirinya!Tetap saja, tidak ada yang bisa dia lakukan saat itu. Tidak ada penyesalan yang dapat mengubah masa lalu. Yang bisa dia lakukan hanyalah memohon belas kasihan. Dia melupakan gengsi dan harga dirinya saat dia memohon dan berharap Zayn akan membiarkan dirinya tetap hidup!Tak lama kemudian, Zayn tiba dihadapannya. Menatap Fatso dari atas, dia berkata dengan acuh tak acuh, "Bagaimana kau menemukanku?"Fatso tidak memiliki keberanian untuk menyembunyikan apa pun. Dia buru-buru berkata, “Kami hanya menebak-nebak. Itu hanya tebakan saja… Zayn, Tuan Larson, tolong lepaskan aku, aku mohon. Aku tidak akan melawanmu lagi. Aku mohon padamu. Aku berjanji kepadamu untuk melayanimu dengan cara apa pun yang aku bisa…”Kepalanya ditundukkan dan ia membungkuk ke arah Zayn, menahan rasa sakit yang hebat di tubuhnya. Zayn tidak punya pilihan selain men

Bahkan, Zayn sudah mendekatkan ketiga buah-buahan itu ke wajahnya. Beruntung dia kembali tersadar tepat saat dia akan membuka mulutnya. Dia tidak bisa membiarkan dirinya melakukan itu!Dia belajar dari Paxton dan sang Ratu bahwa khasiat dari buah itu hanya sekali. Dengan kata lain, seseorang hanya bisa mengkonsumsi buah satu kali. Setelah itu, buah-buahan itu akan kehilangan khasiatnya untuk kedua kalinya tidak peduli berapa banyak lagi yang telah dikonsumsi.Selain itu, semakin banyak buah yang ditelan di kesempatan pertama, semakin efektif hasilnya!Jika seseorang bisa mengkonsumsi lebih dari sepuluh sekaligus, khasiat yang dirasakan akan mengejutkan!Beruntung Zayn berhasil tersadar saat itu. Jika tidak, dia akan merasa sangat merugi setelah mengonsumsi tiga buah-buahan itu. Zayn berkeringat dingin dan merasa situasi yang ia hadapi cukup berbahaya. Dia tahu bahwa ada sentuhan iblis dari ketiga buah-buahan itu, dan ketiganya benar-benar mampu mempengaruhi seseorang secara psiko

“Mereka adalah orang-orang dari dunia lain. Mereka terlihat mirip dengan kita, tetapi mereka bukan jenis kita. Darah yang mengalir di nadi mereka berbeda dengan kita, jadi mengapa kau harus menghormati keinginan mereka?" Javier berkata, “Semua petarung hebat yang mengunjungi Shangri-la tidak pernah menganggap makhluk-makhluk ini sebagai manusia. Mereka membantai siapa pun yang mereka mau dan menyalurkan hasrat terpendam yang ada di dalam diri mereka. Hanya dengan begitu mereka dapat melepaskan stres mereka dengan baik, jadi mengapa kau melakukan ini? Mengapa kau melakukan ini?"Dia sama sekali tidak bisa memahami pola pikir Zayn.Bahkan, banyak orang dari suku itu telah mendengar ucapan Javier.Mereka mengamati Zayn dengan seksama, berharap untuk mengetahui pendapatnya juga.Zayn tersenyum acuh tak acuh dan berkata, "Aku menghormati hidup siapa pun.""Itu saja?""Itu saja."Mata Javier berkilatan setelah mendengar itu. Dia berkata, “Karena kau menghormati semua kehidupan, kau ha

Setelah mengatakan itu, tubuhnya seakan membuat suhu disekelilingnya turun. Banyak petarung hebat di dekatnya tidak bisa menahan diri untuk tidak bergidik kedinginan.Mereka tercengang setelah mendengar itu, mata mereka terbelalak tak percaya. Mungkinkah Javier benar-benar mati?Mereka bertanya-tanya apakah mereka salah dengar. Javier adalah petarung hebat peringkat keempat dalam daftar Olympian. Dia terkenal di dunia perkumpulan sebagai seorang jenius yang berbakat, dan semua orang mengira bahwa perjalanan Javier ke Shangri-la lebih seperti liburan karena dia tidak akan berada dalam bahaya. Sudah diperkirakan bahwa dia akan mengumpulkan banyak buah dan berkembang menuju kondisi Invincibilis tanpa hambatan.Dengan semua itu, bagaimana dia bisa benar-benar mati?Mereka segera melihat perangkat di tangan Raja Erik. Layar menunjukkan bahwa Javier memang sudah mati. Akhirnya, raut wajah mereka berubah drastis ketika mereka menyadarinya.Setiap anggota perkumpulan membawa perangkat khu