All Chapters of Ketika Hidup Berbalik Arah: Chapter 1901 - Chapter 1910

Sementara itu, keluarga Alexander terlihat sangat bersemangat!Horton sangat gembira sehingga seluruh tubuhnya gemetar hebat.Namun, dia masih memaksa dirinya untuk tetap tenang. Dia tidak berani menunjukkan kegembiraannya, dan harus menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan senyum di wajahnya. Akan sangat disayangkan jika Ratu melihat ekspresinya dan berubah pikiran!Sang Ratu tersenyum ramah dan membantu Alice untuk berdiri tegap. Dia berkata kepadanya, “Tidak salah. Aku memilihmu, Alice. Apa kau bersedia memanggilku sebagai 'Nenek'?”Alice tidak dapat berpikir lagi, jadi dia secara naluriah berkata, “Nenek…”"Bagus! Baiklah, cucuku yang manis…” Sang Ratu mengusap kepala Alice dengan penuh kasih sayang.Sang Ratu kemudian berkata, “Jadi, apa kau bersedia menjadi putri mahkotaku?”Itu adalah sebuah kejutan besar bagi Alice.Dia merasa kesulitan memproses semua yang telah terjadi dan perubahan besar yang terjadi di hari itu.Semua kejadian itu melampaui apa yang pernah dia al

Mereka tidak berani menunjukkan perlawanan karena takut sang Ratu akan membunuh mereka.Namun, mereka tidak akan pernah mematuhi perintah sang Ratu.Sang Ratu memiliki hak untuk menjadikan Alice sebagai ratu selanjutnya dan mereka tidak akan berani untuk melakukan apa pun terhadap putri mahkota baru secara terang-terangan, tetapi diam-diam, mereka tidak akan pernah sepatuh itu!Para bangsawan dari keluarga kerajaan itu telah memutuskan untuk menjebak Alice saat ada kesempatan.Sebagai mantan pangeran, William memiliki hak yang sebenarnya atas takhta itu. Mereka tidak berani untuk bersekongkol melawannya saat itu, tetapi pemuda itu telah diturunkan dari takhtanya. Di sisi lain, Alice hanyalah orang luar tanpa memiliki darah bangsawan. Mereka tidak akan pernah duduk diam dan membiarkan kehancuran mereka sendiri terjadi!Upacara pertunangan berakhir dengan Alice menjadi pemenang terakhir, yang telah diangkat menjadi putri mahkota oleh Ratu dengan cara yang begitu membingungkan. Dapat

Usaha tanpa henti dari seorang petarung untuk terus berlatih adalah untuk meredam dirinya sendiri dan melampaui batas kemampuannya. Itu adalah pemikiran dari seorang pria yang kekuatannya dapat menaklukkan alam.Tetap saja, ada batasan bagi manusia dan ada ujung dari seberapa jauh seseorang bisa melangkah.Merasakan kesedihan Zayn, sang Ratu tertawa kecil dan berkata, “Aku menunjukkan reaksi yang hampir sama ketika pertama kali mengetahui tentang batas kemampuan manusia. Aku sangat kesal, sedih, dan tidak percaya.”Zayn tetap diam.Sang Ratu lanjut berkata, “Kondisi Invincibilis sudah merupakan terobosan dari batasan-batasan yang diciptakan alam pada manusia. Ada miliaran orang di dunia ini tetapi hanya sedikit jumlah petarung Invincibilis. Di sisi lain, petarung Invincibilis tingkat ke-3 adalah manusia super layaknya dewa. Meskipun mereka tidak akan bisa menentang hukum fisika atau terbang, petarung itu sangat kuat dan mampu melakukan banyak hal lainnya. Ini mungkin akhir dari jal

Sang Ratu melambaikan tangannya dengan santai dan berkata sambil tersenyum, “Tidak masalah. Rumah ini sudah tua, memang sudah waktunya aku memperbaikinya.”Ucapannya terdengar penuh emosi dan Zayn langsung sadar bahwa dia menggunakan rumah itu sebagai metafora untuk dirinya sendiri.Itu membuatnya merasa semakin malu.Dia ingin memperbaiki rumah itu untuknya, tetapi sang Ratu menolak tawaran itu.“Huh… aku masih belum berhasil mencapai kondisi Invincibilis,” ucap Zayn.Sang Ratu berkata sambil tersenyum, “Itu cukup normal. Kau hanya membutuhkan kesempatan yang tepat. Sudah cukup mengesankan bagimu bisa berhasil memperkuat kondisimu saat ini dalam waktu sesingkat itu. Dengan kemampuanmu saat ini, kau sudah sangat dekat dengan kondisi Invincibilis.”Zayn mengangguk. Dia bisa merasakan bahwa kemampuannya telah meningkat, dan seluruh tubuhnya dipenuhi dengan energi yang meledak-ledak. Dia merasa lebih kuat dari sebelumnya!Paling tidak, dia lebih kuat berkali-kali lipat dibandingkan

Suara guntur yang menggelegar terdengar saat petir menyambar. Terlebih lagi, petir itu mengarah langsung ke tempat Zayn duduk!Sasarannya adalah Zayn!Saat petir itu akan menyambar Zayn, dia tiba-tiba membuka matanya.Dia mengangkat kepalanya dan membuat gerakan memotong pada hantaran petir itu!Sesuatu yang mencengangkan terjadi selanjutnya. Petir itu tiba-tiba berubah arah. Alih-alih akan menyambar Zayn tetapi malah menghantam pohon besar berusia seabad di sampingnya. Dengan gemuruh yang keras, pohon besar itu terbelah menjadi dua bagian seketika. Selain itu, kulit pohon terbakar dan menjadi pemandangan yang mengejutkan untuk dilihat.Zayn menghela napas perlahan. Dia kemudian berdiri dengan suara-suara aliran listrik terdengar dari tubuhnya.Dia terlihat berantakan, tetapi matanya telihat cemerlang luar biasa!Dia tidak bisa lagi digambarkan sebagai orang yang penuh semangat tetapi terlihat seperti orang yang sepenuhnya berbeda.Dia terlihat penuh energi, dan tatapan matan