All Chapters of Sang Pewaris Pertama: Chapter 1321 - Chapter 1330

“Nyonya Johnston, keluarga Burton adalah salah satu keluarga besar di Doverton. Jika keluarga Burton tidak bisa mendapatkan hal atau sesuatu yang penting dan spesifik di Doverton, maka orang luar juga tidak akan bisa mendapatkannya. Sebagai perwakilan dari kerjasama kali ini, keluarga Burton juga mengajukan beberapa tuntutan yang sangat berlebihan. Jika kita terus seperti ini, aku khawatir itu tidak akan berhasil.” Vincent berkata sambil melihat ke kaca spion saat ekspresi Wynn berubah. Wynn mengangkat alisnya, mengerutkan kening, dan berkata, "Apa yang diinginkan oleh Ryan Burton?" Mindy dengan cepat menjawab, “Dia suka bermain golf dan pernah mengundang beberapa selebriti wanita untuk menemaninya bermain golf selama seminggu berturut-turut. Selain itu, ada desas-desus bahwa dia berselingkuh dengan beberapa dari mereka. Itu cukup memalukan.” Mendengar ini, kerutan di dahi Wynn semakin dalam. Tidak akan mudah untuk bermain dengan minat orang seperti itu. "Bagaimana dengan yan

Ryan berteriak dengan wajah muram! Setelah itu, beberapa penjaga menahan Wynn yang terus meronta. Dia berteriak, “Tuan Burton, ini tidak sesuai dengan aturan! Aku mewakili Grup Beacon! "Vincent, selamatkan aku!" Wynn menoleh dengan nada menangis dan menatap Vincent yang berdiri di samping. Vincent pura-pura bergegas ke depan dan berteriak, “Tuan Burton, Nyonya Johnston kami sedang hamil. Kamu tidak bisa melakukan ini kepadanya!" Ryan pergi dengan tendangan dan berteriak, “Siapa kamu? Beraninya kamu berbicara padaku seperti ini?” Baru setelah Wynn dibawa pergi, Vincent bangkit dari tanah dan menepuk-nepuk debu dari tubuhnya. Ekspresi wajahnya berubah saat dia dengan hormat berkata, “Tuan Burton, maaf merepotkanmu.” Ryan menghela nafas. Keinginan jahat dan kekerasan di matanya dari tadi telah berubah menjadi kemarahan. Dia berteriak, “Apa yang kamu lakukan benar-benar mengerikan! Aku sudah menjadi orang jahat sekarang!” Vincent terkekeh jahat dan berkata, "Apakah kamu men

“Levi Clarke.” Levi tersenyum dan langsung duduk di sofa. Ryan sudah bangun dan berdiri dengan hormat di samping pria itu. Wynn tampak terkejut dan menoleh ke Levi yang sedang duduk di sofa. Ya, dia adalah sepupu Philip. Apa yang dia lakukan di sini? Tunggu sebentar! Orang yang menargetkannya adalah Levi? Wynn sedikit bingung dan menatap Levi tidak percaya. Wajah Levi tenang saat dia menatap wanita di depannya. Dia memiliki sosok yang cantik, jauh lebih baik daripada wanita-wanita di Pulau Arcadia. Dia bahkan memancarkan pesona yang berbeda. Sepupunya ini sangat menyukai wanita. Ah, perutnya. “Kakak ipar, apakah anak di perutmu laki-laki atau perempuan?” Levi tiba-tiba bertanya, matanya tertuju pada perut Wynn. Mendengar itu, Wynn segera mundur beberapa langkah dan menutupi perutnya dengan kedua tangan. Dia bertanya dengan sedikit ketakutan, "Kamu ... Apa yang kamu inginkan?" Levi terkekeh. “Kakak ipar, mengapa kamu begitu gugup? Bukannya aku akan melakuka

Dia tidak percaya bahwa Philip begitu sombong. Di belakang Levi adalah seluruh cabang keluarga Clarke, sementara Philip hanya memegang gelar sebagai pewaris keluarga utama Clarke. Dia mungkin bahkan tidak tahu situasi internal keluarga Clarke sekarang, bukan? Beraninya Philip begitu sombong dihadapannya? Apa hak yang dia miliki? Di mata Levi, Philip hanyalah seorang pecundang yang menyandang gelar sebagai pewaris! “Philip, aku harus mengakui bahwa kamu telah banyak berubah. Kamu bukan lagi seorang pria bodoh yang bisa ditipu olehku saat itu. Namun, jangan lupa bahwa kamu belum kembali ke Pulau Arcadia. Kamu belum meyakinkan orang-orang di pulau itu. Di mataku, kamu masih anak kecil yang tidak pernah bisa berarti apa-apa. Aku memiliki dukungan seluruh cabang keluarga Clarke, sementara kamu, apa yang kamu miliki? Apa yang harus Anda kamu lawan denganku? Levi berteriak dengan marah, matanya penuh dengan penghinaan dan provokasi! Begitu dia berbicara, para penjaga di belaka

Sosok itu muncul di pintu dengan tangan berlipat di dada, tidak bergerak seperti gunung. Sementara memancarkan aura dingin, matanya berkedip ketika dia melihat Philip dan Levi sebelum berkata dengan kasar, "Tuan Muda Clarke, lepaskan Tuan Muda Levi." Nada suaranya acuh tak acuh dengan sedikit ancaman. Philip mengerutkan kening, berbalik, dan menatap Gareth sambil berkata dengan dingin, "Apakah kamu akan bergerak melawanku?" “Tugasku adalah melindungi Tuan Muda Levi,” jawab Gareth dengan nada murung yang tampaknya tanpa emosi. Sudut mulut Philip melengkung ke atas saat dia bertanya dengan geli, "Bagaimana jika tidak?" Gareth berhenti dan mengerutkan alisnya yang tebal. Kemudian, dia menggerakkan kakinya dan berjalan ke arah Philip, berkata, "Kalau begitu, aku hanya bisa bergerak melawanmu, Tuan Muda Clarke, dan membawa Tuan Muda Levi pergi." Sambil mengatakan itu, dia sudah semakin dekat dengan Philip dengan satu tangan terangkat. Gerakannya sederhana dan bersahaja tetapi me