Tempat duduknya hampir diambil oleh Darryl pada malam sebelumnya di kediaman Gubernur Jenderal dan hal itu membuat Geoff tidak senang. Geoff tidak bisa tidak mengejek Darryl setelah dia bertemu Darryl lagi dalam pertandingan. 'Siapa yang memberimu keberanian untuk mengikuti kompetisi ini sebagai murid biasa?' 'Berengsek ... aku belum pernah berbicara denganmu, namun kau terus menggonggong.’ Darryl kemudian diam-diam berkomunikasi dengan Pang Tong di Pagoda, “Pang Tong, aku mengandalkanmu nanti. Kita tidak harus merendahkan diri untuk permainan kali ini. Aku ingin Geoff kalah telak!” 'Kau hanyalah seorang tuan muda dari sebuah keluarga, namun kau berani berbicara seperti ini kepadaku. Kau pasti ingin reputasimu hancur.’ “Jangan khawatir, Master!” jawab Pang Tong dengan percaya diri. Wasit lalu memberi isyarat agar kompetisi dimulai saat itu juga, Geoff memandang Darryl dengan wajah penuh percaya diri dan berkata, “Bung, saat kau kalah nanti, kau harus membungkuk hormat saat
Read more