All Chapters of Si Karismatik Charlie Wade: Chapter 5591 - Chapter 5600

Landon sangat gembira dan buru-buru berkata, “Baiklah, Tuan Zachary. Saya pasti akan melakukan yang terbaik untuk menipu … oh, tidak, maksud saya, untuk mengenalkan lebih banyak pelanggan kepada Anda!”Zachary mengingatkannya, “Jangan terlalu fokus untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan. Pelanggan besar dari Hong Kong mungkin akan segera datang, dan itulah investor besar yang sebenarnya!”Landon berkata dengan semangat, “Anda dapat yakin, Tuan Zachary! Saya pasti tidak akan mengacau!”Setelah menutup telepon, Landon mondar-mandir dengan penuh semangat. Dia tidak menyadari bahwa Tuan Chardon telah mendengar seluruh percakapannya dengan Zachary.Tuan Chardon tidak melihat adanya kejanggalan dari percakapan Landon dengan Zachary. Sebaliknya, penilaiannya sebelumnya semakin diperkuat, dan dia sangat yakin bahwa barang bagus lainnya yang disebutkan Zachary mungkin adalah instrumen magis lainnya.Dia sangat bersemangat saat memikirkan hal ini. Baginya, mendapatkan instrumen magis adal

Setelah Charlie bertemu Zachary di kantor Isaac, Charlie bertanya kepadanya, "Apakah kamu membawa kayu Tersambar Petir yang kuberikan padamu?"Zachary mengeluarkan kayu Tersambar Petir dari sakunya, menyerahkannya kepada Charlie, dan berkata, “Saya membawanya ke sini. Coba lihat, Master Wade.”Charlie mengangguk dan berkata kepadanya, “Zachary, keluarlah dan tunggu aku sebentar.”Zachary berkata tanpa ragu, “Baik! Master Wade, jangan ragu untuk memanggil saya jika Anda membutuhkan sesuatu.”Zachary kemudian meninggalkan kantor dengan hormat.Charlie dengan cepat menggunakan Reikinya untuk membuat sejumlah penyesuaian pada formasi di kayu Tersambar Petir. Beberapa menit kemudian, dia memanggil Zachary, menyerahkan kayu Tersambar Petir yang telah disesuaikan padanya, dan kemudian memasukkan sejumlah Reiki ke Zachary sambil berkata, “Zachary, kamu harus kembali dengan potongan kayu Tersambar Petir ini sekarang. Jika pihak lain bertanya kepadamu tentang detail perampokan makam dan apa

Tuan Chardon benar-benar tercengang saat mendengar ini. Dia tidak tahu bahwa ini adalah skenario terbaru yang telah disiapkan Charlie untuk Zachary, jadi dia hanya bisa menjelaskan dirinya sendiri tanpa daya dan dengan lugu, "Bos, saya benar-benar bukan polisi yang menyamar ...."“Jangan katakan lagi.” Zachary melambaikan tangannya dan berkata dengan tidak sabar, “Sejujurnya, saya memintanya mengutip harga tiga juta dolar untuk cincin giok tersebut guna mendeteksi keberadaan polisi. Siapa pun yang memiliki pemahaman yang baik tentang barang antik akan menganggap harganya sangat luar biasa begitu mereka mendengar harganya. Hanya polisi yang menyamar yang ingin mengetahui lebih banyak petunjuk yang akan menyetujui harga tersebut untuk memanfaatkan kesempatan guna menemukan lebih banyak petunjuk.”Setelah mengatakan itu, Zachary menambahkan, “Tapi, izinkan saya memberi tahu Anda, trik Anda ini tidak akan berhasil pada saya!”Tuan Chardon benar-benar tidak bisa berkata-kata.Dia tidak

"Tunggu sebentar." Zachary berkata dengan santai, “Saya meminta bawahan untuk menunggu pengusaha dari Hong Kong di bandara. Para pengusaha dari Hong Kong semuanya berhati-hati dan tidak pernah menelepon atau mengirim SMS apa pun, apalagi memberi tahu kami penerbangan mana yang mereka ambil ke Aurous Hill. Mereka harus bertemu dan mengidentifikasi kode rahasia dan token sebelum mengungkapkan identitasnya, sehingga bisa terjadi kapan saja. Bawahanku harus terus menunggu di sana.”Zachary tidak berani meminta Landon datang karena Landon juga telah ditipu olehnya. Jika Landon membeberkan petunjuk apa pun setelah dia datang, semua upaya Zachary sebelumnya akan sia-sia.Oleh karena itu, Zachary berpikir sejenak dan berkata, “Mengapa kita tidak melakukan ini? Saya akan memintanya untuk memanggil pesuruh di kota untuk mengantarkan cincin itu kepada Anda.”Tuan Chardon buru-buru berkata, “Tidak, itu tidak akan berhasil. Bagaimana Anda bisa membiarkan orang lain menangani barang semahal itu?

Ketika Zachary melihat Tuan Chardon sangat berhati-hati, dia tahu bahwa masalah ini tidak bisa dipaksakan dan tidak boleh terburu-buru. Oleh karena itu, dia menepuk dadanya dan berkata, “Baiklah, Tuan, Anda bisa datang lagi besok pagi dan melihat-lihat.”Tuan Chardon mendekat dan dengan sengaja merendahkan suaranya sambil berkata, “Bos, bagaimana kalau ini? Saya akan membayar Anda dua ratus ribu dolar AS di muka. Jika ada barang baru, sebaiknya simpan dulu untuk saya daripada dipajang agar orang lain tidak merampasnya sebelum saya. Akan lebih baik jika saya menyukai barang tersebut setelah melihatnya, jika tidak, Anda dapat terus menjualnya kepada orang lain. Bagaimana menurutmu?"Zachary berpikir sejenak, lalu mengangguk dan berkata, “Oke, saya tidak akan ragu karena Anda begitu berterus terang. Kalau begitu, kita akan melakukan apa yang Anda katakan.”Tuan Chardon sangat gembira. Dia mengeluarkan ponselnya sekali lagi dan mentransfer dua ratus ribu dolar AS lagi ke rekening bank Z