All Chapters of Si Karismatik Charlie Wade: Chapter 3551 - Chapter 3560

"Tidak ada lagi." Charlie berkata dengan acuh tak acuh, "Dia memberiku total sepuluh keping, dan aku memperkirakan ini bernilai sekitar empat juta dolar.""Ya, Tuhan!" Elaine berseru dengan gembira, “Jika kamu bertanya kepadaku, empat juta dolar tampaknya merupakan jumlah yang cukup layak. Tidak terlalu sedikit, tapi juga tidak terlalu banyak .…”Saat Elaine membicarakan hal ini, matanya tampak seperti sedang tersenyum saat dia mengangkat sekeping emas batangan dan berkata, “Tetap saja, aku merasa cukup mengejutkan untuk menukar emas batangan ini dengan empat juta dolar uang tunai. Tampilan emas dan berkilauan dari batangan emas ini benar-benar sangat meriah!”Charlie mengangguk dan berkata, “Awalnya aku berencana menukar emas batangan dengan uang tunai sebelum membawanya pulang. Tapi, setelah memikirkannya, kita tidak memiliki cadangan logam mulia di rumah. Jadi, sebaiknya kita menyimpan sepuluh emas batangan ini sebagai simpanan di rumah karena juga dapat menahan inflasi.”Elaine

Charlie mengangguk dan berkata dengan serius, “Karena orang tuamu telah dikuburkan kembali, jangan membuat mereka mengalami kesulitan seperti itu lagi di masa depan. Selain itu, kamu juga harus ingat untuk memberi penghormatan kepada mereka di makam mereka setiap tahun.”Saat Charlie membicarakan hal ini, dia menghela napas sambil berkata dengan melankolis, “Faktanya, situasiku sangat mirip denganmu. Selama hampir dua puluh tahun terakhir, aku tidak dapat kembali ke makam orang tuaku untuk memberi hormat kepada mereka karena kondisi identitasku. Aku merasa malu dan dipenuhi dengan celaan diri selama dua puluh tahun terakhir. Aku yakin kamu juga mengalami perasaan seperti ini, dan aku harap kamu dapat mencoba menebusnya di masa depan.”Porter mengangguk berulang kali dan berkata dengan malu, “Tuan Wade, apa yang Anda katakan itu benar. Selama bertahun-tahun saya berada di luar negeri, saya selalu merasa sangat sedih, dan saya selalu dipenuhi dengan celaan diri setiap kali Festival Men

Charlie kemudian bertanya lagi, “Jadi, apakah sekarang sering terjadi aktivitas bajak laut di Teluk Aden?”"Ya. Sangat sering.” Autumn menjelaskan, "Aktivitas bajak laut di sana tidak pernah berhenti. Semakin populer industri pelayaran laut, semakin aktif mereka. Mereka akan membajak kapal dagang, dan mereka akan menahan kapal itu dan kemudian meminta uang tebusan dari pemilik kapal. Biasanya mulai dari yang paling sedikit beberapa juta dolar AS dan kadang-kadang, bahkan bisa sampai puluhan juta dolar AS.Pemilik kapal tidak akan berani menolak untuk memberikan uang karena akan membuang-buang waktu dan uang mereka. Jika Anda membuang-buang uang untuk perjalanan, Anda mungkin kehilangan pendapatan barang puluhan juta dolar AS atau bahkan ratusan juta dolar AS. Jadi sekarang, para pemilik kapal mulai sangat mementingkan keamanan internasional, dan hampir semua kapal dagang besar akan menghabiskan uang ini."Autumn kemudian berkata lagi, "Ngomong-ngomong, setelah penggabungan Grup Pelaya

Mereka telah lama mendambakan pangkalan belakang, tetapi sayangnya, karena layanan mereka khusus, upaya mereka gagal. Sebagian besar negara dan wilayah tidak akan pernah bisa menerima atau mengizinkan Sepuluh Ribu Tentara membangun markas di tanah air mereka, apa pun itu.Oleh karena itu, meskipun mereka memiliki jumlah puluhan ribu orang, mereka masih harus menyebarkan tentara mereka ke mana-mana. Jika mereka diusir dari satu tempat, mereka harus segera pindah ke tempat berikutnya untuk menetap sementara.Jika mereka bisa memiliki pangkalan tetap, itu akan seperti memiliki rumah bagi mereka.Pada saat ini, Charlie angkat bicara, "Ngomong-ngomong, Porter, kupikir kamu bisa pergi ke Teluk Aden besok untuk menentukan situasi pangkalan depan. Pada saat yang sama, kamu juga dapat membentuk divisi khusus pasukan dari keseluruhan tim dengan anggota tim intimu. Ada pun pihak Suriah, ketika aku selesai menangani hal-hal lain yang aku miliki, aku akan pergi ke sana dan berbicara dengan merek

Setelah mengatakan itu, Charlie kemudian berkata kepada Zayne, “Zayne Carter, kemarilah.”Begitu Zayne mendengar perintah Charlie, tubuh Zayne langsung melangkah maju dengan refleks terkondisi.Charlie menatap mata Zayne dan berkata dengan acuh tak acuh, “Aku menyegel kesadaranmu karena kamu terlalu arogan dan mendominasi di Timur Tengah. Kamu berpikir bahwa dengan lebih dari sepuluh ribu tentara di bawah komandomu, kamu sudah tak terkalahkan. Jadi, kamu tidak hanya menghancurkan diri sendiri, tapi kamu juga menyebabkan lebih dari sepuluh ribu tentara di bawah komandomu dikirim ke penjara lawan. Aku harap kamu telah mempelajari pelajaranmu selama periode waktu ini. Jika tidak, kamu akan membuat kesalahan yang sama lagi cepat atau lambat ketika kamu memimpin tentara dari Sepuluh Ribu Tentara!Meskipun Zayne tidak bisa berkata apa-apa, jauh di lubuk hatinya, dia sudah merasa sangat malu.Pada awalnya, justru karena dia meremehkan dan memandang rendah Charlie, dan begitulah cara dia m