Share

Keajaiban Cinta [4]

“Jangan mengomentari tampangnya!” Brisha memperingatkan. “Aku tau, dia nggak sekeren Ji Hwan. Tapi mau gimana lagi, aku jatuh cinta padanya.”

Tawa Amara dan Sophie meledak lagi. Sementara Brisha tampak salah tingkah. Mungkin baru menyadari bahwa kata-katanya terdengar menggelikan.

“Kamu itu ngomong apa, sih? Ji Hwan dan Andaru itu nggak bisa dibanding-bandingin, masing-masing punya kelebihan sendiri. Yang penting, kalian semua happy to the max,” sergah Sophie setelah tawanya reda. “Dan karena selama ini kamu udah merahasiakan dengan sengaja siapa pacarmu, kamu kudu dapat hukuman, Sha. Minimal kamu harus mentraktir kami berdua seminggu penuh. Berlaku mulai besok. Dilarang keras protes!” tandas Sophie.

“Setuju. Dan nggak ada tawar-menawar,” imbuh Amara setia kawan.

“Hei, mana bisa begitu!” protes Brisha. “Aku berhak dong merasa keberatan.”

“Maaf ya, kam

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status