Home / Romansa / Wanita Yang Menginginkan Suamiku / Hadiah Ulang Tahun Tak Terlupakan

Share

Hadiah Ulang Tahun Tak Terlupakan

last update Last Updated: 2024-11-28 20:36:51

Beberapa hari ini Lala terlihat murung dan selalu menghindari Rei. Anak itu selalu berkelit tiap kali Rei bertanya padanya sampai-sampai Rei menjadi bingung sendiri. Rei berpikir di dalam hati apakah ini gara-gara kejadian seminggu yang lalu saat Rei menyatakan tidak mampu memenuhi keinginannya untuk menikahi Clara?

Rei sudah memikirkannya berhari-hari, dan keputusannya tetap sama. Dia tidak akan menikahi Clara. Untuk apa menikah dengan orang yang tidak kita cintai? Cukup sekali Rei melakukan hal konyol itu saat dia memutuskan untuk menikahi Flo. Memutuskan untuk hidup bersama dengan perempuan itu adalah hal paling gila dalam hidupnya walaupun akhirnya Rei jatuh cinta sungguhan padanya.

Tapi menikah dengan Clara? Tidak pernah ada dalam opsi hidupnya. Rei harap tidak akan ada yang mampu menggoyahkannya. Walau apapun jua.

Pagi ini keduanya sarapan dalam diam. Sesekali Rei mencuri pandang pada Lala yang lebih banyak menunduk dan tidak bicara padanya. Rei mengerti perasaan Lala. Anaknya
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Takdir Yang Sangat Indah

    Rei dan Clara sedang berada di Spain TV ketika mendapat telepon yang mengabari bahwa Lala mengalami kecelakaan.Rei merasa jantungnya hampir terlepas dari rongganya saat mendengar berita itu. Berbagai pikiran buruk kini menghuni kepalanya. Tidak ada lagi yang membuatnya ketakutan selain kekhawatiran akan kehilangan anak tunggalnya. Lala adalah satu-satunya harta paling berharga yang dimilikinya di antara sekian banyak hartanya.“Aku ikut, Rei!” seru Clara saat melihat Rei melangkah cepat menuju mobilnya.Rei tidak menghiraukan Clara namun juga tidak melarangnya. Mungkin dia akan membutuhkan perempuan itu nanti. Entah untuk apa. “Tenanglah, Rei, jangan berpikir yang aneh-aneh dulu. Aku yakin Lala akan baik-baik saja,” kata Clara mencoba membuat agar Rei tidak panik.“Bagaimana aku bisa tenang sedangkan aku tidak tahu keadaan anakku!” Suara Rei meninggi dan terdengar seperti sedang membentak Clara hingga membuat gadis itu terkesiap dan memundurkan duduknya yang sedikit miring mengarah

    Last Updated : 2024-11-29
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Hadiah Yang Diinginkan Lala

    Rei dan Clara bergegas masuk ke ruangan untuk menemui Lala setelah suster mengatakan bahwa anak itu ingin bertemu dengan mereka. Apa yang dirasakan Rei dan Clara kurang lebih sama. Sama-sama cemas, sama-sama khawatir dan ketakutan.Lala sontak ingin duduk saat melihat Rei dan Clara masuk ke ruangan, tapi terhalang karena badannya langsung kesakitan saat mencoba bergerak.“Papa… sakit sekali, Pa…” Anak itu menangis mengadukan apa yang dialaminya.Rei memeluk Lala tanpa suara. Batinnya menangis, menyesali apa yang telah terjadi.Clara ikut memeluk Lala setelah Rei melepaskannya. “Sabar ya, sayang… Aunty mengerti perasaanmu. Sekarang mana yang sakit?”“Kepalaku, Nty, semua badanku juga. Aku takut, aku tidak akan mau naik motor lagi…”“Iya, kamu tidak akan pernah naik motor lagi. Aunty akan mengantarmu ke mana saja kamu mau. Ke sekolah, ke rumah temanmu, ke mall, pokoknya ke mana saja.”Clara terus menghibur Lala yang merengek sambil menangis. Sementara itu Rei memandang mereka berdua den

    Last Updated : 2024-11-29
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Ikatan Batin (2)

    Sudah sejak tadi baby Noah menangis. Anak itu meronta-ronta tidak jelas dalam dekapan Flo. Itu semua akibat badannya panas. Meskipun Flo sudah memberinya obat penurun panas, tapi sepertinya obat yang Flo berikan tidak memberikan efek apa-apa. Suhu badannya tetap tinggi.“Flo, apa badannya masih panas?” tanya Anne yang mendengar tangis baby Noah sejak tadi dan tidak kunjung diam. Flo mengangguk cemas. “Aku sudah memberinya obat tapi belum ada hasil apa-apa, suhu badannya tetap tinggi,” ucap Flo dengan raut khawatir yang begitu kentara di wajahnya.“Kalau begitu kita bawa ke rumah sakit saja sekarang,” putus Anne cepat. Gadis itu tidak ingin mengulur waktu, dia pernah mendengar mengenai anak yang meregang nyawa karena suhu badannya terlalu tinggi dan terlambat diberi penanganan.Flo langsung mengiakan dan memberi perintah pada adik tirinya itu untuk membawa barang-barang yang dibutuhkan seperti diaper dan baju ganti kalau saja diperlukan nanti. Sedangkan dirinya sendiri sibuk menenangk

    Last Updated : 2024-11-29
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Semesta Berkonspirasi

    Flo masih berdiri di depan ruangan VVIP 03 ketika pintu ruangan di sebelahnya terbuka. Flo terkesiap dan mundur beberapa langkah saat melihat siapa yang baru keluar dari sana. Rei dan Clara. Sedang apa mereka di sini? Siapa yang sakit? Rei kah? Tapi tidak mungkin. Sepertinya Rei baik-baik saja walaupun raut wajahnya terlihat sedih.Apa jangan-jangan si kucing kecil itu? Muka Clara memang tampak lesu. Jangan-jangan gadis itu memang dirawat di sini dan Rei menjemputnya pulang karena sudah berangsur sehat. Damn it! Saat itu juga detak jantungnya mengencang dan tidak terukur lagi. Semua sekarang sudah semakin nyata terpampang di hadapannya. Flo buru-buru membalikkan badan ketika baby Noah tiba-tiba menangis tanpa alasan yang jelas.Rei dan Clara yang sudah berjalan beberapa langkah sontak menoleh ke belakang. Dan keduanya melihat seorang wanita sedang memunggungi mereka. Sepertinya dia sedang menggendong seorang bayi yang saat ini sedang menangis.Rei tertegun. Tangisan itu seperti suda

    Last Updated : 2024-11-30
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Pada Akhirnya

    Sudah dua minggu sejak kepulangan Lala dari rumah sakit. Dan selama itu pula Clara selalu setia mendampinginya. Gadis itu menjalankan perannya sebagai seorang ibu yang seharusnya dilaksanakan oleh Flo. Tidak hanya mengurus, memberi perhatian secara fisik dan memenuhi kebutuhannya. Tapi Clara juga memberi kekuatan batin dan menguatkan hati anak itu. Clara tahu kalau di usianya yang sekarang Lala masih sangat labil dan membutuhkan sokongan dari orang-orang terdekatnya. Dan orang itu adalah dirinya dan Rei.“Ayo, La, satu sendok lagi ya, setelah itu minum obat dan langsung tidur,” ujar Clara yang menyuapi Lala makan di atas kursi rodanya.“Aunty Cla, please, malam ini menginap di sini saja…,” rengek Lala menahan Clara. Sama seperti hari-hari sebelumnya, setelah mengurusnya, mulai dari memandikan, memasangkan baju, memberi makan dan menyuapinya, hal terakhir yang dilakukan Clara adalah menemani Lala sampai tertidur. Setelahnya perempuan itu akan pergi. “temani aku di sini, Aunty, aku ser

    Last Updated : 2024-11-30
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Membuka Diri, Bukan Hati

    Setelah membulatkan tekad, rencana Rei pun matang untuk menikahi Clara. Pelan-pelan Rei mulai mencoba membuka diri untuk menerima perempuan yang nantinya akan dia sebut sebagai istri. Kesadaran yang datang padanya bahwa sepanjang sisa hidupnya akan dia habiskan bersama perempuan itu membuatnya mulai mengikhlaskan apa saja yang sudah dia alami dan terjadi dalam hidupnya. Mungkin dia memang akan membuka diri, tapi bukan hatinya.“Rei, aku sudah hunting WO yang bagus, teman-teman aku juga memberikan beberapa rekomendasi, tapi aku masih bingung harus pilih yang mana.” Clara menunjukkan beberapa buah brosur pada Rei dan meletakkannya di atas meja.“Terserah kamu saja, Cla. Kamu pasti tahu yang terbaik.” Rei menjawab tanpa memandang pada brosur-brosur itu, bahkan melirik pun tidak. Komputer lipat di hadapannya lebih menyita perhatiannya. Di layar terbuka di hadapannya, tertampil sederet angka-angka yang merujuk pada laporan penjualan Cena Romantica bulan ini.“Rei, ayolah, tinggalkan itu du

    Last Updated : 2024-11-30
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Ingin Mengganti Semuanya

    Sore itu Anne pulang dengan langkah lesu. Tidak hanya langkahnya, tapi juga mukanya. Setelah bertemu dengan Rei serta Clara tadi, hati dan perasaannya kacau balau. Bagaikan dirinyalah yang berada di posisi Flo. Sepanjang perjalanan pulang, Anne terus digerogoti keraguan. Akan menyampaikan pada Flo atau tetap menyimpannya sendiri. Semua pasti ada konsekuensinya.“Hai, An, sudah pulang?” tegur Flo yang sedang memandikan baby Noah.“Iya,” sahut Anne lesu dan ikut memerhatikan kakaknya itu memandikan anaknya.“Kamu kenapa lesu begitu? Sedang ada masalah?” Flo memindahkan mata pada Anne yang terdengar dan terlihat lemas.Anne diam saja. Kebimbangan masih meliputinya. Antara ingin mengatakan atau tetap menyimpannya di dalam hati.Gadis itu kemudian membiarkan Flo menyelesaikan pekerjaannya memandikan baby Noah dan membawa ke kamar.Flo berpikir sendiri di dalam hati kenapa Anne mengikutinya. Lagi pula tidak biasanya adiknya itu pulang secepat ini. Pasti ada sesuatu yang telah terjadi.“An,

    Last Updated : 2024-12-01
  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Ikatan Batin (3)

    Rei terbangun dari tidurnya dengan napas terengah-engah. Keringat bercucuran dari dahi dan bagian tubuh lainnya. Hampir seluruh badannya basah.‘Astaga, mimpi itu lagi,’ gumamnya pelan. Rei mengatur napas dan menetralisir perasaannya. Pelan-pelan dia merangkai kejadian demi kejadian yang dialaminya dalam mimpi tadi. Ini adalah ketiga kalinya dalam tiga hari berturut-turut dia memimpikan hal yang sama.Di dalam mimpinya Rei mendatangi rumah di pinggir kota lalu berhenti di depannya. Dia kembali mendengar tangisan bayi yang menyayat hati dan membuat batinnya perih. Rei tidak tahu siapa pemilik rumah itu, siapa yang tinggal di sana dan anak siapa bayi itu. Tapi seperti ada yang memanggilnya untuk datang ke sana.Menjangkau handphone di atas nakas, Rei melihat penunjuk waktu digital di layar gawai. Jam dua tengah malam. Beberapa hari belakangan Rei selalu terbangun setiap jam segini. Dan setelah itu biasanya dia tidak akan bisa memejamkan mata.Menyingkap selimut, Rei beranjak dari tempa

    Last Updated : 2024-12-01

Latest chapter

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Tamat

    Tokyo pagi itu lebih dingin dari biasanya. Gerimis yang turun sejak tadi menimbulkan rasa sejuk yang menembus hingga ke tulang. Membuat sebagian orang enggan keluar dari rumah. Jangankan dari rumah, bahkan Davin terlalu malas keluar dari selimut dan memilih meringkuk di dalamnya bersama wanita tercintanya.Sudah satu tahun belakangan Davin memboyong Angel dan anak-anak ke negara sakura itu. Sesuai dengan keinginan opinya—Delta Mahendra, yang mewariskan seluruh aset padanya. Maka Davin pun menggantikan Delta yang sudah sepuh menjalankan tugas sebagai pemimpin perusahaan dan pemilik berbagai usaha.Si kembar tiga saat ini sudah berusia sembilan tahun, disusul dengan El yang tahun ini menginjak delapan tahun. Sedangkan Romeo, ini adalah tahun ketiga hidupnya di dunia. Repot? Itu pasti. Pusing apalagi. Sering kali terdengar keributan di rumah itu. Semakin bertambah usia anak-anak rumah itu semakin ramai dan ricuh. Setiap hari ada saja yang diributkan. Yang besar suka mengganggu, sedangka

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Kebiri Saja Aku (Extra Part 17 - Davin & Angel)

    Lima tahun kemudian.Davin mondar-mandir sepanjang lorong rumah sakit. Sudah sejak tadi dia melakukan hal tersebut. Pikirannya kacau balau. Hatinya resah dan gelisah memikirkan seseorang yang berada di dalam ruangan sana. Seharusnya Davin mendampinginya, menemaninya dan tetap berada di sisinya sambil membisikkan kata-kata cinta dan semangat, serta sesekali mengecup lembut keningnya dengan tangan saling menggenggam. Namun semua itu hanya ada di dalam angan-angannya. Karena…Sembilan bulan yang lalu.Saat itu Angel dan Davin sedang bercengkerama di suatu sore di teras belakang rumah mereka. Sementara itu El dan si kembar yang sudah bersekolah di bangku taman kanak-kanak sedang bermain di taman belakang rumah yang sudah mereka modifikasi menjadi mini playground lengkap dengan kolam renang.Anak-anak yang tumbuh dan berkembang dengan sehat dan cerdas membuat keduanya bahagia. Pelan-pelan mereka mulai menunjukkan bakat, minat, serta hobi masing-masing. Si kecil El mewarisi nyaris seratus

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Istriku Kesurupan (Extra Part 16 - Davin & Angel)

    Angel dan Davin sama-sama menghempaskan badan ke kasur begitu mereka sampai di kamar hotel. Nyaris sembilan puluh menit tayangan film di bioskop, dan keduanya tidak tahu apa-apa. Mereka ikut keluar ketika para penonton lain juga keluar saat film sudah selesai.“Duh, capek banget…,” keluh Angel sambil mengembuskan nafas.“Nggak ngapa-ngapain kenapa capek?”Mereka mungkin hanya duduk saja, tapi tingkah Davin yang terus menggerayanginya membuat Angel lelah. “Capeknya kerena kamu.”“Memangnya aku ngapain?” tanya Davin pura-pura bodoh dengan ekspresi yang membuat Angel gemas. Angel mendekat, melingkari pundak Davin dengan tangannya lalu mengecup lembut bibirnya yang hangat.“Dave, kira-kira anak-anak sekarang lagi ngapain ya?” tanyanya kemudian. Seharian ini mereka sama sekali tidak tahu bagaimana keadaan para buah hati mereka.“Mungkin udah tidur,” jawab Davin mengira-ngira sambil melirik arloji mahalnya yang limited edition itu.“Kita telfon yuk, aku kangen.”“Nggal usah, Dek, katanya

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Membuat Film Berdua (Extra Part 15 - Davin & Angel)

    Seperti rencana yang sudah tersusun di kepalanya, Davin membawa Angel ke hotel paling mewah di kota mereka. The Sun, namanya. Hotel itu teletak di pinggir kota dan jauh dari kawasan pemukiman penduduk. Namun sengaja dibangun dengan konsep all in one building. Semuanya ada di sana. Mulai dari pusat perbelanjaan, restoran, pusat kebugaran tubuh dan kecantikan hingga playground. Tempat itu memang dirancang bagi orang-orang yang ingin menghilangkan penat dan beristirahat sejenak, namun tetap bisa memanjakan diri dengan hal-hal apapun yang mereka butuhkan.Setelah check in dan meletakkan barang-barang di kamar hotel, Davin mengajak Angel ke pusat perawatan kecantikan. Davin memang paling mengerti perempuan dan memahami istrinya. Mereka akan melakukan perawatan tubuh di sana. Berpasang-pasang mata tertuju pada pasangan ideal tersebut ketika tangan Davin membuka pintu kaca dan mempersilakan Angel masuk terlebih dahulu. Untuk sesaat mata keduanya menyapu sekitar. Menyaksikan resepsionis dan

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Aku Suka Yang Sempit Kayak Kamu (Extra Part 14- Davin & Angel)

    “Kita mau ngobrolin apa, Dave?” tanya Angel di atas pangkuan Davin. Embusan nafas hangat Davin menggelitik lehernya. Membuat sekujur tubuhnya meremang. Memanggil-manggil jiwa terdalamnya untuk datang.“Aku rasa kita perlu honeymoon lagi, Sayang…,” bisik Davin dari belakang. Tangannya melingkari Angel dengan erat dan rapat.“Maksudnya mau nambah anak lagi?” sahut Angle seperti tersentak.“Lho, kok nambah anak? Memangnya orang yang pergi honeymoon itu mau nambah anak?”“Tapi biasanya kan gitu. Aku nggak mau lagi lho, Dave, udah cukup El yang terakhir,” ucap Angel sambil memberengut.Davin tersenyum kecil. Dikecupnya pundak Angel yang membuatnya gemas. “Anak itu kan rezeki. Rezeki nggak boleh ditolak kan? Aku ngajak kamu honeymoon tapi kapan-kapan, kalo El udah bisa ditinggal lama-lama. Sekarang honeymoon-nya di sini aja dulu.”Bisikan Davin di telinganya membuat Angel kian meremang. Pasti sebentar lagi Davin akan mengeksekusinya.Davin membalikkan tubuh Angel mengarah padanya sehingga s

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Fantasinya Dave (Extra Part 13 - Davin & Angel)

    Jujur saja selama ada Gendiz sedikit banyak meringankan Angel dan Davin. Hampir setiap hari Gendiz bermain ke rumahnya, atau memboyong anak-anak ke rumah orang tua mereka. Saking sayangnya pada para bocah, Gendiz juga menahan si kembar agar menginap bersamanya dan tidak mengantarnya pulang. Sesekali Davin dan Angel membiarkan si kembar tidur bersama Gendiz di rumah Kiano dan Adizty. Mereka yakin dan percaya sepenuhnya kalau adiknya itu bisa menjaga ketiganya dengan baik. Meskipun sepanjang malam keduanya tidak bisa memejamkan mata karena tidak terbiasa berpisah dengan anak-anak mereka.“Kalian kalo mau kencan, pergi aja, biar anak-anak aku yang urus,” ucap Gendiz pada suatu hari. Melihat keseharian Angel yang disibukkan dengan mengasuh, menjaga, merawat dan mengurus anak-anaknya membuat Gendiz merasa kasihan. Begitu pula dengan Davin yang terlalu sibuk bekerja dari pagi hingga sore. Kadang sampai senja atau malam. Pasti keduanya butuh waktu untuk hanya berdua saja tanpa direcoki anak-

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Berlian vs Perunggu (Extra Part 12 - Davin & Angel)

    “Halo, Mbak Angel, masih ingat sama saya?” Suara Nilam mengagetkan Angel yang berdiri di tempatnya dan belum bergeming sejak berdetik-detik yang lalu.Angel maju beberapa langkah mendekati Gendiz dan Nilam. “Tentu saja aku ingat. Kamu yang dulu resek kan? Yang suka menggoda suamiku?” sahut Angel tidak suka. Kehadiran Nilam membuatnya merasa tidak nyaman. Bukan karena dia takut akan kehilangan Davin, tapi tingkah Nilam begitu meresahkan.“Hehe…” Nilam tertawa canggung sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal. “maaf ya, Mbak Angel, tapi Mbak Angel jangan salah sangka dulu sama saya. Maksud saya baik kok. Saya hanya ingin menguji kadar cinta Mbak Angel sama mas Davin. Dan ternyata Mbak Angel cemburu sama saya. Hehehe…,” ucap Nilam penuh percaya diri.Angel tidak mengerti dengan gadis di hadapannya. Setelah minta maaf, eh bisa-bisanya bicara sesantai itu. Tidak ingin ambil pusing, Angel beralih pada Gendiz dan memeluk adik iparnya itu. Wangi vanila dari tubuh dan rambut Gendiz me

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Amazing (Extra Part 11 - Davin & Angel)

    “Halo, Mas Davin, masih ingat siapa saya?” Nilam memamerkan senyum lebar pada Davin yang termangu saat beradu mata dengannya. Nilam harap pemuda tampan yang menawan hatiya sejak awal perkenalan itu tidak melupakannya.Davin membalas senyum Nilam sekenanya dan berbasa-basi sekadarnya. “Hai, apa kabar?”“Baik, Mas, bapak sama ibu juga sehat. Mereka titip salam buat Mas Davin.”“Terima kasih,” jawab Davin singkat, lalu segera menarik tangan Gendiz menjauh dari sana diiringi tatapan penuh tanda tanya Kiano, Adizty serta Nilam. Sedangkan anak-anak sibuk bermain dengan bonekanya.“Ada apa sih, Dave?” tanya Gendiz tidak mengerti karena Davin menarik tangannya tiba-tiba.“Ndiz, kenapa kamu bawa dia ke sini?” Suara Davin setengah berbisik. Meskipun saat itu mereka berada di ruangan yang terpisah, tapi bisa saja dinding mempunyai telinga dan menyampaikannya.“Maksudnya Nilam?”“Iya, siapa lagi kalo bukan dia,” jawab Davin kesal. D

  • Wanita Yang Menginginkan Suamiku   Ketemu Dia Lagi (Extra Part 10 - Davin & Angel)

    “Dave, jangan lupa nanti jemput anak-anak di rumah mami,” kata Angel mengingatkan saat menelepon Davin melalui panggilan video sore itu, meskipun dia tahu kalau Davin tidak akan pernah melupakan hal tersebut.Davin tersenyum sambil merebahkan kepala ke sandaran kursi. Mendengar suara Angel mengusir penat yang menderanya.“Iya, Dek, aku nggak akan lupa kok. Mana mungkin aku bisa lupa. Kamu pasti modus kan?”“Modus apa?”“Bilang aja kalo sebenarnya kamu lagi kangen sama aku, pengen dengar suara aku terus pake alasan mengingatkan aku biar nggak lupa jemput anak-anak.”“Ih, apaan sih, Dave?” Angel tertawa saat merasakan pipinya menghangat digoda Davin.“Jadi serius kamu nelfon aku cuma buat kasih tahu jemput anak-anak?”“Kangen juga sih sebenarnya.”“Tuh kan ngaku akhirnya.” Davin tertawa karena berhasil menggoda Angel dan membuatnya mengakui perasaannya. “Aku juga kangen kamu, suara kamu itu bagai candu buat aku. Kamu nelfon kayak gini udah bikin aku bersemangat dan ngilangin semua rasa

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status