Share

Bab 88

Penulis: Udang
Begitu dia pergi, Wulan tidak tahan untuk tidak berkata, “Surya, segera terlepon pamanmu dan pecat David.”

Saat ini dia tampak sangat marah.

Menurutnya, David pasti cemburu pada kebersamaan dirinya dan Surya. maka dari itu dia sengaja membalas dendam pada Surya.

“Baik, aku segera telepon.”

Surya mengangguk dan langsung ingin menelepon menejer personalia, Zainal Hasanudin.

Pada saat ini, seorang pria paruh baya buncit yang berjas dan bersepatu kulit, bergegas masuk dengan penuh semangat.

“Pak Heru!”

Semua orang langsung terkejut dan buru-buru menyapanya dengan penuh hormat.

Orang yang datang adalah bos besar departemen pemasaran——Direktur Pemasaran, Heru Winata.

Julukan orang ini adalah Si Kulit Kuning Winata. Dia terkenal berhati jahat. Seluruh karyawan departemen pemasaran pernah memarahinya dalam hati lebih dari 1 kali. Mereka takut dan benci kepadanya。

Heru tertawa dan berbicara tidak seperti biasanya. “Hehe, tidak perlu begitu sungkan. Sekarang kalian adalah kesayanganku.”

Ha?

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (2)
goodnovel comment avatar
yance boy
tokoh macam apa gak bisa tuntas lawan surya dan ganknya.... ...... ribet dan banyak iklan
goodnovel comment avatar
Tiyo Achmad
ceritanya gk jelas, bertele-tele mohon direhap kedepannya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 89

    Dia membuat semua staf departemen pemasaran terdiam karena pertanyaannya.Citra melihat para petinggi yang matanya bersinar dan tiba-tiba berkata, “Pak Wendi, Pak Surya yang telah mewakili perusahaan menerima blanko pesanan Susanto Group.”Begitu omongan ini keluar, Yang lainnya tertegun. Bukankah David yang menerima blanko pesanan?Namun, mereka bereaksi dengan cepat dan mati-matian menganggukkan kepala sambil berkata, “Benar, benar, benar. Pak Surya yang menerimanya.”“Tetanya memang sesuai dugaanku.”Wendi menepuk bahu Surya dengan sangat ramah. “Surya, kamu sangat hebat. Kamu bahkan memenangkan pesanan sebesar ini demi perusahaan.” “Menurutku, menempati posisi menejer departemen pemasaran dengan kemampuanmu yang seperti ini, sedikit menyia-nyiakan sumber daya manusia. Begini saja, nanti aku akan memberi saran kepada wakip presiden direktur agar kamu menjadi wakil menejer utama.”Seiring dengan dilontarkannya omongannya, semua orang satu persatu melihat Surya dengan iri. Surya s

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 90

    Surya secara reflek merapikan dasinya, kemudian mengetuk pintu. Saat ini Chelin sedang menangani urusan resmi. Setelah mendengar suara pintu diketuk, dia dengan suara pelan berkata, “Silakan masuk.”Setelah Surya masuk, Chelin mengangkat kepala dan melihatna sejenak dan dengan sedikit terkejut berkata, “Kamu adalah……?”“Halo, Bu Chelin. Nama saya Surya, merupakan menejer pemasara Freya Kosmetik Internasional Co., Ltd. Kali ini saya datang mewakili perusahaan untuk menandatangni kontrak dengan Anda……” Surya langsung berbicara dengan sopan.”“Ternyata begitu.”Saat ini Chelin baru sadar dan sikapnya beruba menjadi lebih ramah. “Silakan duduk, Pak Surya.”Dia kembali bangkit berdiri dan menyeduhkan segelas teh mahal untuk Surya secara pribadi. Surya meneguk semulut teh dan merasakan aroma wangi yang tertinggal di mulut. Kepuasan memenuhi alisnya.David oh David, pada dasarnya aku masih harus berterima kasih padamu. Jika bukan karena kamu, aku mana mungkin bisa meminum teh sebagus ini?

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 91

    Dengan demikian, Surya berjalan keluar dari Susanto Group dengan patah semangat.Wulan yang menunggu di depan pintu segera menyambutnya. “Surya, bagaimana? Kontraknya sudah ditandatangani?”“Apakah ini perlu bicarakan lagi? Surya yang turun tangan sendiri, maka tidak ada hal yang tidak berhasil.” kata Gerry dan Citra dengan wajah menyanjung.Surya menunjukkan ekspresi yang lebih jelek daripada menangis dan berkata, “Itu, aku……aku tidak berhasil menandatangani kontrak……”Ha?Beberapa orang itu terdiam seketika, seperti tersiram sebaskom air dingin. Raut wajah Wulan sedikit berubah dan buru-buru bertanya, “Apa yang sebenarnya telah terjadi? Bagaimana bisa kamu tidak menandatangani kontrak? “Presiden utama Susanto Group bilang dia hanya mengakui David. Jika tidak maka tidak akan berkerjasama dengan perusahaan kita.” kata Surya dengan ingin menangis.“Apa?”Beberapa orang itu langsung berseru.Susanto Group hanya mengakui David?Bagaimana mungkin?Gerry dengan terbata-bata berkata, “Su……

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 92

    Surya sedang pusing karena tidak ada tempat pelampiasan dan menghempaskan sebuah tamparan ke mukanya.“Melakukan ibumu! Apakah kau tidak dengar yang dikatakan Pak Wendi? Semuanya keluar dan temukan David untukku. Jika tidak, semuanya habis bersama.”Begitu mengingat dirinya baru saja memecat David dengan sombong dan sekarang harus terpaksa memohonnya dengan merendahkan diri, hati Surya kesakitan bagaikan makan kotoran.Dia mendengus dingin dan berkata, “Wulan, di antara kita hanya kamu yang punya nomor telepon David. Kamu sekarang telepon dia dan suruh dia kembali ke perusahaan.”“Benar, benar, benar. Bukankah David menyukaimu? Selama kamu berbicara padanya, dia pasti akan melenggok kembali.” kata Gerry ikut mengiyakan. Meskipun dalam hati Wulan sangat enggan, tapi dia hanya bisa menelepon David dengan menebalkan muka.“Maaf, nomor yang Anda tuju sedang tidak aktif……” mendengar notifikasi dalari dalam telepon, raut wajah Wulan sedikit tidak enak dilihat. “Teleponnya tidak aktif.”“Aku

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 93

    Seiring dengan dilontarkannya suara yang datang secara tiba-tiba ini, seluruh Vila Keluarga Camin hening seketika.Mereka tidak salah dengar, ‘kan?Ada orang yang memberikan kotak abu jenazah dan karangan bunga di perayaan ulang tahun Toni Camin? Bahkan masih mengatakan omongan bertentangan seperti Toni Camin cepat mati?“Wush!”Semua orang berbalik badan secara bersamaan dan melihat ke arah luar pintu vila dengan tidak percaya.Di dalamnya termasuk Toni dan sekian banyak anggota Keluarga Camin yang ada di tempat itu.Seorang pria bertopeng perunggu mengambil langkah kaki besar dan berjalan masuk dengan sombong.Pria itu adalah David. Satu tangannya memegang sebuah kotak abu jenazah berwarna hitam dan 1 tangannya lagi memegang 2 buah karangan bunga.Meskipun dia memakai topeng, tapi kejahatan yang akan menjadi kenyataan di matanya justru membuat orang yang berada di tempat itu bergidik satu per satu. Pada saat itu, Toni tersenyum manis, wajah yang penuh keriput tua dipenuhi niat mem

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 94

    Dia melihat topeng di wajah David dengan penuh penasaran dan bergumam bagaikan disuntik obat penyemangat. “Manusia bertopeng, aku semakin ingin menangkapmu.”“Kemudian melepas topengmu dan melihat seperti apa tampangmu sebenarnya!”Medengar omongan ini, wajah pria berpakaian biasa di sampingnya berkedut kencang.Kamu menangkapnya? Tangkap pakai apa? Tangkap dengan kaki besarmu yang sepanjang 1,2 meter itu?“Plak plak plak!”Sebuah suara tepuk tangan yang terburu-buru dan kuat memecahkan keheningan di tempat itu. “Bagus! Sangat Bagus! Bagus sekali!”Toni bangkit berdiri. Dia bertepuk tangan sambil berkata, “Memang sisa-sisa Panti Ashuan Bisma yang Keluarga Camin cari selama genap 12 tahun.”“Belasan pengawal Keluarga Camin yang dilatih secara rahasia dengan menghabiskan biaya besar, semuanya merupakan keberadaan yang 1 lawan 10. Di tanganmu justru begitu lemah bagaikan semut.”“Tidak bisa dipungkiri. Kamu, ikan yang lolos dari jaring saat itu, benar-benar membuatku sangat terkejut.”T

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 95

    Di dalam ruang bawah tanah rahasia Keluarga Camin.Ria perlahan-lahan terbangun dari koma.Setelah sadar bahwa kaki dan tangannya diikat, dia ingin berteriak secara reflek. Namun, karena mulutnya ditempel dengan lakban, dia sama sekali tidak dapat mengeluarkan sedikit pun suara.Dia disandera!Dalam sekejap, pemikiran ini melintas di otak Ria.Dia segera membenahi jalan pikirnya dan dalam hatinya langsung mengerti.Keluaga Camin menyaderaku!Tidak hanya demikian, takutnya kecelakaan mobil itu juga dibuat oleh Keluarga Camin.Apa yang sebenarnya ingin dilakukan oleh Keluarga Camin?Dalam hatinya sangat bimbang dan mau tak mau berjuang mati-matian. Namun semua itu sia-sia.Saat dia tenggelam dalam keputusasaan, tiba-tiba dia mendengar suara gerakan di belakangnya.Dia berusaha melihat ke belakang. Terlihat seorang wanita tidak terawat yang memakai pakaian pasien. Saat ini dia sedang memeluk sebuah boneka kain yang kotor, meringkuk di sudut sambil berbicara sendirian. Air liur sesekali m

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 96

    “Bisa apa lagi? Tentu adalah benda yang bisa membuatnya tidur dengan patuh.”Pria kekar bertelanjang dada menjawab secara reflek, kemudian berbalik badan melihanya dengan cepat. “Kamu……kamu sudah sadar?”Dia buru-buru berteriak ke luar pintu. “Kakak pertama, cepat beri tahu Tuan Muda Fendi bahwa wanita ini sudah sadar!”Tak lama kemudian, seorang pria kekar terlihat berjalan masuk dengan mendorong seorang pemuda. Pemuda itu duduk di atas kursi roda. Anggota geraknya digypsum. Siapa lagi kalau bukan Fendi Camin?Ria menatapnya dengan dingin dan berkata, “Fendi, Keluarga Camin bahkan berani menyanderaku!”Saat ini Fendi tidak seanggun sebelumnya dan dengan ekspresi kejam berkata, “Wanita jalang, ini adalah akibat yang kau terima karena bertentangan denganku demi bocah bernama David itu.”“Kamu tenang saja, setelah perayaan ulang tahun kakekku berlalu, Kamu, Ria Nastoro akan menjadi wanita milikku, Fendi Camin!”“Sampai pada waktunya, aku akan mempermainkanmu dengan sebaik-baiknya. Aku

Bab terbaru

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1499

    Beberapa saat kemudian, tubuh Tirto tenggelam ke dasar danau dan sepenuhnya menghilang, seolah-olah ditelan oleh air danau tanpa menyisakan tubuh maupun tulang.“Apakah dia sudah mati?” tanya Melinda dengan cemas. “Sudah mati,” jawab David dengan datar. “Sudah mati ….” Mendengar kata-kata itu, Melinda langsung merasa lega. Dia tidak ingin melihat ada yang meninggal karena hal ini. Itu adalah dosa. “David, terima kasih karena telah menyelamatkanku.”“Hanya hal sepele saja.” David sedikit menganggukkan kepala.Saat berbicara, Melinda tiba-tiba menyadari bahwa David memegang sebuah buah spiritual berwarna merah cerah yang bersinar dan tidak bisa menahan diri untuk melihat lebih lama.“Buah di tanganmu itu apa? Cantik sekali.” Mata Melinda berkedip-kedip. David tersenyum datar dan berkata, “Ini adalah Buah Spiritual Merah.”“Buah Spiritual Merah!” Mendengar itu, mata Melinda langsung membelalak dan wajahnya penuh dengan kejutan. Buah Spiritual Merah sangat terkenal, merupakan obat pen

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1498

    “Plak!”Tiba-tiba, sebuah tangan menekan bahu Tirto, menghentikannya menelan buah spiritual itu.“Em? Kamu siapa?” Tirto menyipitkan mata dan menatap tajam pada David. “David Cokro.” David mengucapkan dua kata. Begitu mendengar dua kata itu, wajah Tirto langsung berubah!“Kamu adalah David!” Dia berteriak dengan terkejut dan matanya dipenuhi dengan ketakutan. “Benar, ini aku.” David mengangguk.“Habislah!” Tirto merintih dalam hatinya. Dia tidak pernah menyangka bahwa orang yang kejam dan bengis ini benar-benar ada di sini!Dia mengutuk Melinda tidak berguna di dalam hatinya!Jika tahu David ada di sini, mati pun dia pasti tidak akan memiliki pemikiran untuk menyentuh Buah Awan Merah. Jika tidak, hari ini dia pasti akan mati di tangan iblis ini!Sekujur tubuh Tirto gemetaran dan dahinya penuh dengan keringat dingin.“Eh, Saudara David, aku tidak sengaja menyinggungmu, tolong maafkan aku kali ini. Tanaman spiritual ini aku berikan kepadamu sebagai kompensasi.” Selesai berbicara, d

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1497

    Bagaimanapun juga, tahap keterampilan Melinda relatif rendah, meskipun sudah menerobos ke tahap maha kaisar level satu berkat obat mujarab maha kaisar silat, tapi tetap kesulitan untuk melawan dan perlahan-lahan jatuh ke posisi yang lebih lemah!“Hahaha, Melinda! Tahap keterampilanmu kamu terlalu lemah, dengan sedikit kemampuan seperti ini masih berani bertarung denganku? Terimalah kematianmu!” Pemuda kekar itu menghantamkan satu tinjunya ke dada Melinda. Melinda menjerit kesakitan dan seluruh tubuhnya terlempar jauh!“Melinda!” Adegan ini membuat yang lainnya terkejut.Namun, tanpa menunggu mereka bergegas pergi untuk menyelamatkan, sebuah tombak hitam panjang menembus kehampaan, muncul dari kekosongan dan langsung menyerang mereka!“Puch!” Ujung tombak yang tajam menembus tubuh seorang pesilat dari perutnya.Pesilat itu melotot dengan mata terbelalak. Wajahnya penuh dengan ketidakpercayaan dan seketika itu tubuhnya terjatuh kaku ke tanah.“S*alan!” Beberapa orang yang tersisa ket

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1496

    Saat ini tubuh David sangat kuat, dipadukan dengan teknik pedang yang menggunakan energi spiritual, meskipun tidak memiliki keterampilan tahap maha kaisar silat, itu juga cukup untuk menekan maha kaisar silat level satu dan dua mana pun. Apalagi para pesilat ini, sama sekali bukan tandingannya!Dalam satu pertemuan, dia sudah membunuh lebih dari setengahnya!“Ini, bukankah ini sudah terlalu kuat?!” “Dia adalah maha kaisar silat level delapan. Ada yang aneh, pasti ada trik, cepat lari!” Sekian banyak pesilat yang ketakutan hingga jantungnya hampir pecah dan melarikan diri.David justru menggelengkan kepala, “Kalian tidak perlu membuang-buang tenaga. Aku telah memasang formasi ilusi. Selain mencapai tahap dewa silat, kalian pasti tidak akan bisa keluar.”Kata-katanya membuat wajah para pesilat itu langsung berubah pucat.Senyum tipis muncul di sudut bibir David dan dia perlahan berjalan mendekat.Sebuah tanaman spiritual jatuh ke dalam telapak tangannya.Segera setelah itu, David kemba

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1495

    Maha kaisar silat level tujuh, kekuatannya luar biasa dan tubuhnya kokoh, tak dapat dilukai oleh pedang atau tombak!“Eh?” “Kenapa di sini ada orang?” Tiba-tiba, terdengar suara gaduh dari kejauhan.David memandang mengikuti arah suara dan melihat tiga pesilat muda berlari keluar dari hutan pegungungan.“Ternyata mereka!” “Sepertinya mereka orang dari perkumpulan tersembunyi!” “Sial! Tadi aku mendengar seseorang menjerit kesakitan dan mengira telah terjadi sesuatu.” Ketiga pemuda itu melihat empat pria berbaju hitam yang tergeletak di lubang pohon dan terikat dengan erat. Mata mereka langsung terbelalak.“Mereka siapa? Mengapa menculik keempat senior ini?” Seseorang berkomentar dengan suara rendah. “Tidak peduli siapa mereka! Berani menculik murid perkumpulan tersembunyi, mereka pasti sudah bosan hidup!” “Haha, benar juga. Selesaikan dulu sebelum membicarakannya lagi!” “Membunuh harus membayar dengan nyawa, berhutang harus membayar dengan uang. Kalau berani berbuat jahat, maka

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1494

    Ternyata itu adalah David yang menyamar sebagai pria berbaju hitam.Saat ini, wajahnya pucat pasi. Dahinya penuh keringat dingin, jantungnya berdegup kencang, terengah-engah dengan napas berat dan wajahnya dipenuhi ekspresi ketakutan!“Kau ... bagaimana kau bisa tahu bahwa aku adalah tiruan?” David menatap lawannya dengan tajam. Dia tidak berbohong.Memang dirinyalah yang menyamar menjadi pria berbaju hitam tadi. Kekuatan jiwanya jauh lebih kuat dibandingkan seorang maha kaisar silat level satu, sehingga sangat mudah melakukan penyamaran.Mengenai alasan dia tidak menggunakan identitas aslinya ...Hehe.David tersenyum datar. Identitas aslinya tidak bisa sembarangan diungkapkan!“Aku bernama Helmi Wahidin, seorang pejabat luar dari perkumpulan tersembunyi!” “Malam ini kau telah membunuh rekan seperkumpulan. Itu adalah dosa besar! Kau tidak akan bisa lari. Ikutlah denganku dengan patuh!” kata pria berbaju hitam. “Pejabat luar … perkumpulan tersembunyi, ya?” Mata David berkilat, piki

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1493

    Namun pada saat itu, kecepatan David tiba-tiba meningkat drastis. Dia langsung meraih kepala salah satu murid perkumpulan tersembunyi, memelintirnya dengan kuat dan hanya terdengar suara “krek”. Kepala itu pecah dan darah muncrat ke mana-mana!“Ini ....” Pria berbaju hitam itu terkejut hingga linglung. Dia sama sekali tidak menyangka bahwa pemuda yang tampak kurus dan lemah ini ternyata memiliki kekuatan fisik yang begitu mengerikan!Bam!David berbalik dan melayangkan sebuah tamparan yang tepat mengenai wajah pria berbaju hitam. Tamparan itu membuat wajahnya miring, darah mengucur deras dari hidungnya dan giginya yang bercampur darah berhamburan keluar.David tetap berwajah dingin.Di matanya, kedua orang ini hanyalah sampah yang tidak berarti. Jika ini adalah masa lalu, dia tidak perlu mengeluarkan usaha dan sudah bisa menindas mereka pihak lawan dengan mudah!Namun, mengingat kedua murid perkumpulan tersembunyi ini adalah pesilat tahap maha kaisar silat level sembilan, David tidak

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1492

    Namun, pria ini ternyata mampu menahannya!“Apakah mungkin orang ini memiliki harta karun?” Memikirkan hal ini, mata pria berbaju hitam langsung bersinar dan dia tertawa keras sambil berkata, “Serahkan harta karun itu dan aku akan mengampuni nyawamu!”David menggelengkan kepala dengan dingin, “Dengan kamu, apakah kau pantas memiliki barang milikku?”“Sampah yang tidak tahu diri! Mati saja kau!” Begitu kata-kata itu selesai, pria berbaju hitam melompat tinggi, mengayunkan pedangnya dan menebas dengan ganas ke arah David. Pada bilah pedang itu muncul seberkas kilatan ungu. Ternyata yang dia gunakan adalah sebuah teknik silat tingkat misterius!Boom! Boom! Boom! Boom!Cahaya pedang mengamuk.David berdiri di tempat tanpa bergerak. Dia mengangkat tangan kanannya, kuku-kukunya memanjang, berubah menjadi bilah tajam yang mengerikan!Tang! Tang! Tang!Serangkaian suara dentingan keras bergema.Ujung jarinya berturut-turut menahan delapan belas tebasan pedang lawannya tanpa kerusakan sedikit

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1491

    “Apa yang kau katakan!”“Kau … kau berani melakukan hal seperti itu pada kami!” “Aku adalah murid pribadi dari perkumpulan tersembunyi. Jika kau berani menghinaku, kau akan menghadapi penderitaan tiada akhir ….” Sebelum selesai berbicara, David menjentikkan jarinya. Seberkas energi pedang melesat keluar dan menembus dahinya.Dua murid pribadi perkumpulan tersembunyi tewas di tempat.Meskipun dia belum memahami keterampilan silat ilahi, dia telah mendapatkan banyak sumber daya yang cukup untuk berlatih selama berhari-hari.“Huff.” Kobaran api menyembur keluar. Nyala apinya membakar dengan hebat dan dalam sekejap melahap dua mayat tersebut hingga habis.David berbalik dan pergi.Pada saat itu, dia merasakan adanya bahaya.“Klang!” Kotak kayu yang dipikulnya terbuka sendiri. Sebuah tombak panjang hitam melesat keluar dari dalam kotak dan menggantung di pinggangnya, dengan ujung tombak mengarah ke depan, memancarkan kilatan dingin.“Syuu!”Tombak itu melintas dengan sebuah lengkungan,

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status