Share

Bab 1515

Author: Udang
“Ternyata memang ada sedikit trik.”

David menyipitkan matanya dan sudut bibirnya sedikit terangkat, “Namun, kalian semua hanyalah sekumpulan tikus yang hanya layak bersembunyi di tempat terpencil seperti ini. Hari ini, aku akan mengirim kalian ke alam baka!”

Wuussh!

Setelah ucapannya selesai, David kembali mengacungkan satu jari. Jari itu seperti tiang raksasa yang menjulang menembus ruang kosong dengan membawa kekuatan yang luar biasa dan menghantam dari udara!

Duaarr!

Dalam sekejap, formasi besar itu bergetar hebat dan memunculkan riak-riak energi. Setelah itu, suara ledakan menggelegar dan formasi itu hancur total!

“Apa!?”

Di kedalaman perkumpulan tersembunyi, para tetua membelalak lebar dengan mata yang hampir meledak karena marah.

Formasi ini telah berdiri kokoh sejak zaman dahulu. Selain para sesepuh perkumpulan tersembunyi, bahkan jika seorang pesilat tahap maha kaisar silat yang datang pun tidak bisa menggoyahkannya sedikit pun.

Namun hari ini, justru diledakkan oleh seorang
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1516

    David meliriknya dengan acuh tak acuh dan melancarkan satu pukulan dengan sembarangan. Bayangan seekor naga ungu terbentuk dan berubah menjadi jejak tangan besar dengan kepala naga yang garang dan langsung menghancurkannya hingga tak bersisa. “Hiss!” Semua orang ketakutan dengan wajah memucat.Metode semacam ini begitu mengerikan, seperti dewa dan iblis, membuat mereka tidak bisa menahan diri untuk tidak gemetar hebat dan merasa merinding.Harus diketahui bahwa itu adalah kartu as terkuat perkumpulan tersembunyi!Pada saat ini, mereka akhirnya sadar siapa sosok mengerikan yang telah mereka buat marah! “Saudara, jika ada sesuatu yang ingin disampaikan, mungkin kita bisa duduk dan membicarakannya. Permusuhan lebih baik didamaikan, daripada diperburuk.” Pada saat ini, sebuah suara tua terdengar.Dari kedalaman perkumpulan tersembunyi, seorang nenek tua berjalan keluar. Semua rambutnya putih, tubuhnya bungkuk, bertumpu pada tongkat, tampak seperti seseorang yang berada di akhir usiany

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1517

    “Pergi!”David berteriak dingin. Otot di lengannya menegang dan dia tiba-tiba mengayunkan telapak tangannya, melancarkan sebuah tamparan, yang membuat beberapa tetua perkumpulan tersembunyi itu terpental jauh dengan darah bercipratan!“Ini ....” Semua orang terkejut dengan wajah penuh tidak percaya. Beberapa orang itu adalah ahli perkumpulan rahasia. Namun saat ini, mereka justru seperti boneka kertas yang sama sekali tidak mampu menahan satu ayunan telapak tangan asal-asalan dari David dan ditampar hingga setengah badan mereka hancur.“Berisik!” Alis David bertaut erat. Dia mengikuti jejak mereka sepanjang jalan dan bukannya tidak merasakan gelombnag energi di sekitar.Kebetulan orang-orang itu berniat menyerangnya secara diam-diam, namun dia menyadarinya lebih dulu dan mengikuti jejak mereka hingga menemukan perkumpulan rahasia.“Tuan, silakan ikut saya. Ada hal yang ingin ditanyakan ketua perkumpulan,” kata nenek tua itu sambil membungkukkan badan. “Oh? Apa yang ingin dia lakuk

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1518

    “Selain itu, paviliun penyimpanan kitab perkumpulan rahasia ini juga menyimpan banyak kitab langka, termasuk seni menempa senjata, seni meramu obat mujarab, seni pedang, hingga ilmu bela diri yang sangat luar biasa!”“Semua ini adalah fondasi utama bagi perkumpulan silat untuk bertahan hidup!” Nenek tua dari perkumpulan rahasia itu berbicara dengan suara pelan.“Oh, ternyata begitu! Tidak heran jika orang-orang perkumpulan rahasia ini begitu mengincarku!” David tiba-tiba mengerti. Teknik silat, seni ilahi, metode latihan, harta magis ....Jika para murid perkumpulan rahasia yang tidak memiliki bakat cukup, mereka hanya bisa memilih teknik latihan yang sesuai dengan kemampuan mereka dan tidak bisa mempelajari teknik dengan tingkat yang lebih tinggi.Hal-hal seperti ini hanya bisa diperoleh melalui keberuntungan dan warisan ajaran, baru ada harapan untuk mendapatkan teknik latihan dan seni ilahi dengan tingkat yang lebih tinggi!Perkumpulan rahasia memilih jalan ini karena mereka sadar

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1519

    “Puch!”Darah memercik dan tersebar di udara.Pria itu menjerit kesakitan dan terhuyung mundur.Namun, David sama sekali tidak memberinya kesempatan untuk melarikan diri. Dia mengejar dengan sembilan langkah bayangan. Tangan kirinya melambai dan Pedang Pemotong Dewa meluncur membentuk sebuah lengkungan.Puch!Darah menyembur, leher pria berjubah hitam itu terputus oleh pedang pemusnah dewa dan kepalanya melayang!David menjulurkan lidahnya dan menjilat jarinya, tatapan matanya dingin dan tidak peduli.“Kalian benar-benar mengira aku mudah dianiaya?” Sambil berbicara, David melangkah ke depan.Di sepanjang jalan yang dilalui, mayat-mayat berserakan di mana-mana.Mayat-mayat para tetua guru silat perkumpulan rahasia tergeletak di tanah. Semua tewas dalam satu serangan!David membunuh dengan tegas, menyerang dengan kilat tanpa ragu sedikit pun. Dengan cepat, dia sampai di dekat paviliun penyimpanan kitab. Matanya menyapu dengan tajam, menembus segala hambatan dan melihat empat orang pesi

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1520

    Tiba-tiba, ruang hampa bergetar seperti riak yang menyebar. Dua pintu muncul perlahan dan terbuka. Seorang lelaki tua berpakaian abu-abu dengan tubuh membungkuk, memegang tongkat dan berjalan keluar dari pintu itu. Tubuhnya memancarkan aura usia tua yang pudar.David menatap lelaki tua itu dengan tatapan yang agak serius.“Maha kaisar silat level sembilan!” Kehadiran lelaki tua itu membuat David agak terkejut.Karena dalam ingatannya, tidak ada informasi apapun tentang lelaki tua itu. Satu-satunya kesan yang tertinggal hanyalah wajahnya yang kering.“Sobat kecil masih muda dan sudah memiliki keterampilan awal maha kaisar silat, sungguh luar biasa. Jika kamu tidak keberatan, bergabunglah denganku, aku bersedia menerimamu sebagai murid!” Pandangan lelaki tua itu jatuh pada David. Dia seperti sudah lama mengenal David. Tampangnya yang ramah dan penuh kasih sayang, serta suaranya yang lembut membuat orang merasa tenang.“Maaf, saya tidak tertarik untuk bergabung dengan kekuatan atau perk

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1521

    Ngung!Energi pedang yang tajam bergetar, seketika menghancurkan meteor api ungu, dan melesat ke arah lelaki tua itu dengan sisa kekuatan yang tidak berkurang!“Bagaimana mungkin?” Lelaki tua itu terkejut setengah mati.Satu serangan pedang David ini, bahkan berhasil menghancurkan meteor api yang dilepaskannya?Bukankah itu berarti dia bahkan tidak mampu menahan satu pun serangan dari David?“Layak untuk menjadi ahli di tahap akhir maha kaisar silat. Kau memang hebat.” David mengangguk, kali ini rasanya berbeda dari sebelumnya. Saat bertarung di Keluarga Laksamana terakhir kali, dia terdesak hingga batasnya dan hanya bisa menggunakan teknik rahasia darah murni, menerapkan jalan pedang terlarang, mempertaruhkan nyawa untuk melawan nyawa, baru bisa menang dengan susah payah.Namun kali ini, ketika David melepaskan seluruh kekuatannya, dia merasakan energi spiritual dalam lautan energi di tubuhnya berputar dengan liar, seperti arus sungai yang mengalir deras tanpa henti.Selain itu, kec

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1522

    Beberapa saat kemudian, sekitar menjadi hening.David bangkit dari tanah.“Eh, aku sudah menerobos?” David tiba-tiba menyadari bahwa kekuatannya seperti sedikit meningkat lagi.Perasaan ini sangat aneh.Namun kini, dia jelas merasakan bahwa tahap keterampilannya telah naik satu tingkat!Tak peduli, sebaiknya pergi dulu.David berbalik dan berjalan menjauh.Tepat ketika David bersiap untuk pergi.“Emm?” Alis David sedikit berkerut, dia dengan tajam merasakan ada yang aneh dengan gelombang energi spiritual di sekitarnya. Dia segera berhenti melangkah, menajamkan pendengaran dan mendengarkan dengan cermat.Beberapa saat kemudian, David tiba-tiba membuka matanya dan sudut bibirnya melengkung membentuk senyuman dingin.Dalam kesadaran spiritualnya, ada seekor semut bahkan berani mengintai dirinya?“Haha, bocah b*jingan, akhirnya aku menangkapmu kali ini!” Suara tawa jahat bergema.Segera setelah itu, seorang pria berpakaian tarung hitam menerjang keluar, menatap David dengan mata penuh k

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1523

    “Rumput spiritual, semakin langka, maka efeknya semakin baik.”“Untuk meramu Pil Pengumpul Energi Spiritual, bahan utamanya adalah tiga batang Rumput Ungu Terang.” “Selain itu, masih diperlukan enam bahan tambahan lainnya. Jika semuanya terkumpul, seharusnya sudah cukup.” David merenung sejenak, lalu mendapatkan ide.“Sekarang tubuhku telah ditempa hingga tingkat yang cukup tinggi, membuat satu kumpulan Pil Pengumpul Energi Spiritual seharusnya bukan masalah besar!” David tersenyum percaya diri.“Meskipun teknik meramu berguna, tetapi menghabiskan terlalu banyak kekuatan spiritual. Dengan keadaanku sekarang, aku hanya bisa membuat paling banyak lima pil sehari.” “Tetapi, meskipun hanya bisa membuat lima Pil Pengumpul Energi Spiritual, itu sudah merupakan kekayaan besar!” Menyadari hal ini, David duduk bersila, mengeluarkan tungku ramuan dan bahan-bahan ramuan, lalu mulai membuat pil sesuai dengan catatan dalam Kitab Rahasia Kaisar Pil.Semua berjalan lancar.Hanya dalam sekejap, s

Latest chapter

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1654

    Entah telah berapa lama waktu berlalu. David membuka matanya dan bangkit berdiri. Dia melirik mayat pria berpakaian abu-abu dan mengangkat pedang panjangnya.David merasakan energi spiritual di pusat energinya telah pulih sekitar tujuh hingga delapan bagian. Dia kemudian mengeluarkan bahan-bahan obat dan mulai meramu pil penyembuh.Meskipun tubuhnya mengalami luka parah, namun energi spiritual di pusat energinya tidak terlalu terpengaruh.David telah membuat tiga butir obat mujarab penyembuh luka dalam. Dia menelan satu butir, sementara dua butir lainnya disimpan di dalam tas dan siap digunakan jika diperlukan.Saat tengah malam, David terbangun. Dia memandang cahaya bulan di luar jendela, lalu mengenakan pakaiannya dengan hati-hati dan perlahan.David melihat rantai hitam di pergelangan tangannya, benda yang dia dapatkan dari pria berpakaian abu-abu.Jari-jari David mengelus rantai hitam itu. Rantai hitam itu membawa aura dingin yang menyeramkan dan begitu disentuh langsung terasa di

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1653

    “Puch!” Lengan kiri David langsung terputus dan darah segar berceceran di tanah.David menggenggam pedang dengan tangan kanannya dan dia berdiri di tempat. Entah berapa banyak tulangnya yang telah patah dan organ dalamnya pun mengalami kerusakan dalam berbagai tingkat.“Uhuk, uhuk .…” Dia membuka mulut dan terbatuk mengeluarkan beberapa teguk darah. Tetapi dia kembali menerjang ke depan tanpa ragu.Aura di tubuh David tetap begitu dahsyat dan mengerikan. Seperti orang yang kehilangan akal, dia menerjang ke arah pria berpakaian abu-abu di depannya sekali demi sekali.“Kau benar-benar tidak menyerah, ya!” Pria berpakaian abu-abu berbicara sambil tersenyum dingin dan menatap David, “Kalau begitu, aku akan mengantarmu dalam perjalanan terakhirmu!” Tatapan David tajam. Sayap kupu-kupu hitam di belakangnya mengepak. Kecepatannya sangat tinggi dan melesat seperti angin kencang yang melintas di depan mata pria berpakaian abu-abu.“Em?” Tubuh pria berpakaian abu-abu tiba-tiba menjadi kaku da

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1652

    Kedua mata David berkilau dengan cahaya. Kekuatan api petir bisa menghancurkan korosi dari racun tersebut, tapi kekuatan api petir juga akan banyak terkuras.“Pertaruhkan semuanya,” David membuat rencana di dalam hati. Dia mengangkat kepala, menatap pria berpakaian abu-abu. Matanya menampakkan cahaya tajam, tangannya membentuk segel dan api petir yang tak terhitung jumlahnya melesat ke arah serangga-serangga itu seperti naga api.Suara ledakan keras terdengar dan bola-bola api panas melahap serangga-serangga itu. David langsung melompat, menerjang masuk ke dalam jangkauan serangan pria berpakaian abu-abu. Pedang di tangannya menikam dan mengeluarkan bayangan pedang yang cepat dan elegan. Pria berpakaian abu-abu itu bereaksi dengan cepat. Dia langsung mundur untuk menghindari serangan David. Namun, dia tetap sedikit terlambat dan dadanya tertembus bayangan pedang.Dia mundur beberapa langkah berturut-turut dan wajahnya pucat. Tidak banyak darah yang mengalir dari tubuhnya. Namun, bagi

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1651

    Pria berpakaian abu-abu menatap tajam. Aura di tubuhnya terus melonjak dan energi spiritual yang dahsyat mengalir deras ke segala arah seperti gelombang pasang.Wajah David menampakkan ekspresi serius. Sosok tahap nirvana di depannya, keterampilannya jauh di atas dirinya dan dia sepenuhnya berada dalam posisi yang tidak menguntungkan.“Boom!” Pohon-pohon di sekitar bergoyang dengan ganas. Retakan-retakan menyebar dari segala penjuru menuju David.Ujung kaki David menghentak tanah dengan kuat. Setelah terdengar ledakan keras, tubuhnya melesat. Tangannya menggenggam pedang dengan erat. Cahaya-cahaya perak yang cemerlang menyelimuti seluruh tubuhnya dan aura yang tajam langsung mengarah ke pria berpakaian abu-abu.Tatapan pria berpakaian abu-abu semakin dingin. Namun, dia tidak mundur sedikit pun dan malah menghadapi serangan itu secara langsung!“Bam! Bam! Bam!” Dua sosok itu bertarung dengan kecepatan tinggi. Dalam sekejap, David dan pria berpakaian abu-abu telah bertarung dengan pulu

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1650

    “Murid?” Pupil mata David menyusut, “Jangan-jangan yang kau maksud adalah Moses?!”Pria berpakaian abu-abu tidak lagi berbicara. Tongkat di tangannya diketukkan ke tanah beberapa kali dan menghasilkan suara yang terdengar jelas.David mengatupkan bibirnya. Pria berpakaian abu-abu di hadapannya memiliki keterampilan yang dalam dan tak terduga. Jika benar-benar ingin menghadapinya, sama sekali tidak perlu menghabiskan banyak tenaga. Sebuah firasat buruk muncul dalam hatinya. Mungkin pria di depannya bukanlah musuhnya.Sudut bibir pria berpakaian abu-abu melengkung membentuk senyum aneh. Dia menatap David dan berkata, “Aku dengar, kau telah masuk ke tanah terlarang ... Tsk, tsk, kudengar keberuntunganmu cukup baik dan menemukan sebatang Rumput Spiritual Ungu. Tapi, nasibmu buruk karena bertemu denganku. Aku benar-benar ingin mencicipinya, hahaha!”Suara tawa liar pria berpakaian abu-abu menggema di dalam hutan lebat.“Rumput Spiritual Ungu?” David tercengang. Rumput Spiritual Ungu adalah

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1649

    Pria berjubah hitam menunjukkan ekspresi ketakutan. Dia ingin melarikan diri, tetapi dia tidak bisa melakukannya sama sekali.Pupilnya melebar dan cahaya keemasan di matanya membesar dengan cepat. Akhirnya, dengan satu suara ledakan, tubuh pria berjubah hitam terbelah dua oleh satu tebasan. Darah segar yang berbau amis tercurah ke tanah. Cairan darah berkumpul dan membentuk aliran dengan cepat, mewarnai tanah di sekitarnya. Jeritan memilukan menggema tidak berhenti terdengar untuk waktu yang lama.“Ting-tong ….” Tiba-tiba, terdengar suara lonceng yang nyaring. David menoleh ke arah sumber suara.“Ada apa dengan lonceng ini?” Tak jauh dari sana, terlihat sebuah lonceng tua tergantung di atas sebuah pohon tua, bergoyang seiring dengan angin bertiup dan suara berdenting terdengar di seluruh lembah.David mengernyitkan dahi. Dia melangkah berjalan ke arah lonceng itu.“Syuu!” Tiba-tiba, sebuah suara tajam yang memecah udara terdengar dengan keras. Dia memiringkan tubuh dan menghidar sec

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1648

    Wajah David memerah dan dia menggertakkan gigi sambil berkata, “Jika kau berani menghinaku seperti ini, menjadi hantu pun aku tidak akan melepaskanmu!”Listian memandangnya dengan dingin. Dia berjongkok, meraih tangan kiri David dan memelintirnya ke belakang punggung.Krek! Krek! Krek!Serangkaian suara berderak halus terdengar. David merasakan sakit yang hebat datang menyerang. Segera setelah itu, rasa perih yang tajam menyebar dari telapak tangannya. Rasa sakitnya seperti menusuk ke dalam hati!“Aaa!!” Rasa sakit yang hebat membuat David menjerit. Wajahnya terpelintir dan urat di dahinya menonjol.“David, kau seharusnya bersyukur aku tidak membunuhmu. Jika tidak, kau pasti tidak akan bertahan hidup lebih dari tiga detik.” Listian berkata dengan dingin. Sedetik kemudian, dia melepaskan David dan langsung pergi.Langkahnya terhenti sejenak dan dia langsung menghilang ke dalam hutan, tanpa meninggalkan jejak.“Uhuk .…” David duduk di tanah. Tenggorokannya mengeluarkan darah dan wajah

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1647

    Wuush!Listian cepat tanggap. Sebuah cahaya pedang bersinar dan melesat keluar.Puch! Sebongkah daging berdarah terlempar dan menumpahkan sejumlah besar darah panas!“Aaa!!” David menjerit kesakitan dengan memilukan. Dia mundur dengan cepat, dengan kepala penuh keringat dingin dan wajah pucat pasi!Begitu dia menunduk dan melihat ke bawah, sebagian besar daging lengannya ternyata terpotong, menampakkan tulang putih yang menyeramkan. Sangat mengerikan!David menutupi lukanya, dia memandang Listian dengan terkejut. Orang ini bahkan bisa menghentikan gerakannya!Sebenarnya ini teknik aneh apa?!“David, kali ini kamulah yang duluan menyerangku secara diam-diam. Jangan salahkan aku jika aku membunuhmu!” Listian berbicara dengan dingin dan niat membunuh bergejolak di matanya.Duaarrr!Tiba-tiba, suara gemuruh terdengar dari kejauhan, permukaan tanah bergetar hebat dan pohon-pohon patah.Ekspresi Listian sedikit berubah. Dia menatap ke kedalaman hutan. Di sana, samar-sama bisa terdengar sua

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1646

    Angin topan tiba-tiba menerpa di udara. Angin topan ini datang dari sisi lain tebing, membawa energi pedang yang dingin dan membuat orang merinding!Syuu!Tubuh David gemetar, jarinya membentuk segel, cahaya-cahaya pedang memancarkan kilau gemilang, seperti ribuan kunang-kunang berkumpul.Sesaat kemudian, dia menjentikkan jarinya dan sebuah cahaya pedang melesat ke udara.Sreet!Udara terpotong menjadi serpihan, menimbulkan suara yang menusuk telinga. Kekuatan yang mengerikan ini cukup untuk merobek seorang pesilat di bawah tahap dewa perang.Tapi, reaksi Listian sangat cepat. Hampir dalam seketika, dia sudah mengambil posisi bertahan.“Pergi!” Listian menendang dengan satu kaki. Kekuatan besar mengalir, menendang cahaya pedang itu pergi.“Bagaimana orang ini bisa sekuat ini?!” David membelalakkan matanya. Dia benar-benar tidak percaya bahwa cahaya pedang yang dia gunakan ternyata berhasil ditahan?Dia memandang Listian dengan penuh rasa terkejut dan keheranan, tidak mengerti bagai

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status