Share

Bab 420

“Kamu juga, duduk dan makan yang bagus. Kalau tidak, jangan salahkan aku menendangmu!” Setelah mendengar ucapan Cindy, Ryder terpaksa duduk kembali. Hanya saja, terlihat senyum puas di wajahnya.

‘Sudah lihat belum, Cindy bicara denganku bukan denganmu. Itu berarti aku lebih penting daripada kamu!’

Dengan tingkat kecerdasan Ryder, Felix pun malas berbicara panjang lebar dengannya lagi, dia langsung menundukkan kepala kembali menyantap sarapannya.

Saat menyadari Felix tidak berbicara, Ryder semakin gembira lagi. Saking gembiranya, bubur pun terasa enak baginya.

Selesai sarapan, Laura mengiakan usulan Felix, meminta izin seminggu dengan pihak sekolah dan beristirahat di rumah.

Mereka berdua sedang duduk santai di atas sofa. Saat keduanya hendak bermesraan, malah terdengar suara yang mengacaukan mereka.

“Hei, aku dan Cindy mau pergi jalan-jalan!”

Felix memelototi Ryder. Jalan-jalan?

Pembunuh bayaran Harman sudah dibunuh. Sepertinya Harman bisa menebak bahwa Cindy juga sudah mengetahui masa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status