Share

Wajah Familiar

Ketika Chrystal keluar dari ruangan setelah menyelesaikan persiapannya, Alfian sudah bangun.

Kedua pandangan mereka bertemu di udara.

Alfian melihat bahwa temannya telah rapi dan ada sentuhan kagum di matanya yang masih mengantuk. "Biasanya kamu tidur di rumah, bukan? Bagaimana bisa kamu bangun begitu pagi?"

Chrystal tersenyum mengingat betapa dia sering kali 'tanpa harapan' di rumah, dan mengangkat alisnya sambil bercanda, "Ya, aku tahu, aku luar biasa, kan?"

"Benar, luar biasa." Alfian mengangguk dengan lembut, tapi langsung beralih pada urusan selanjutnya. "Tolong berikan aku lima belas menit, aku akan segera siap. Aku hanya perlu mandi dan sedikit merapikan rambut."

"Baiklah." Chrystal mengambil ponselnya dan melirik jam. "Aku akan menghubungi kamu saat waktunya tiba. Dua puluh menit untuk sarapan akan tepat."

Dia menunggu sejenak sampai pintu kamar mandi dikunci.

Karena tidak memiliki keterhubungan langsung, Chrystal kembali jatu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status