Share

Kamu Minum Alkohol

Pesta masih berlangsung meriah meskipun telah mengalami beberapa peristiwa menarik. Dengan kepergian Alfian dan Luna, ketiga orang yang tersisa di pojokan merasakan suasana menjadi lebih hening. Ardhan, setelah menyelesaikan segelas anggur dengan Samudra, bangkit dari kursinya dan menyadari bahwa saatnya pulang.

Ia datang ke pesta ini begitu cepat setelah mendarat dari perjalanan bisnisnya, bahkan belum sempat membongkar koper dan merapikan diri. Oleh karena itu, ada banyak hal yang harus dia atur sebelum berangkat. Meskipun suasana pesta sangat menggoda, Ardhan memahami kewajiban yang menantinya.

Samudra juga bangkit, senyumannya tetap lembut. Peristiwa beberapa waktu lalu sempat menghentikan pembicaraan mereka tentang masalah yang belum terselesaikan, jadi mereka masih harus membahas beberapa urusan tersebut. Selain itu, membicarakan hal tersebut di depan Chrystal mungkin tidaklah bijaksana.

Ardhan adalah orang yang cerdas. Dia mendekati temannya dan dengan lembut menyentuh bahunya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status