Seorang wanita barusaja membuka kelopak matanya dari tidur lelapnya. Dia sudah melihat terangnya cahaya pagi hari dari sinar matahari yang sedang menyeruak ke arah kamar tidurnya walaupun gorden kamarnya belum dibuka.
Dia adalah Dinira. Seketika dia sudah bangun dan duduk di kasur pada kamarnya itu, dia melihat bahwa sekarang sudah menunjukkan pukul delapan pagi. Pastinya Bunda dan Ayah sudah berada di pantry sedang mengadakan sarapan.
Karena semalam dia ketiduran ketika sedang menonton televisi yang sampai sekarang masih menyala itu, akhirnya dia memutuskan untuk melihat gawainya sesudah dia menekan tombol off televisi di kamarnya.
Kemarinnya dia sedang saling berkirim pesan dengan Nico yang menanyakan mengenai kabar Dinira yang sedang berada di kediaman Orang tuanya dalam waktu hampir seminggu ini.
Dalam pesa
Apartment yang tadinya ditinggal selama kurun waktu seminggu akhirnya ditinggali kembali oleh sang pemilik yang telah menginap di rumah kediaman kedua Orangtuanya di Kerinci.Dinira barusaja membuka pintu Apartment miliknya dan juga menyalakan semua lampu di sana agar ruangan Apartmentnya terlihat lebih terasa hidup.Sudah seminggu penuh dia meninggalkan Apartmentnya ini. Dan dia pun harus membersihkannya besok karena sudah seminggu tidak ditempati.Nico yang sudah berbaik hati memberikannya tumpangan untuk kembali ke Kelapa Gading dari kawasan Jakarta Selatan memang membantunya sekali.Kedekatan Nico dan Dinira juga sudah tidak ditanya. Mereka berdua sepertinya sedang dalam masa pendekatan lagi.Karena kebaikan Nico. Dinira juga memutuskan untuk membuatkannya kue nanti saat dia sudah sibuk kembali dalam
Di penghujung minggu ini, Deniar tidak bisa melewatinya dengan Stephen. Karena Stephen masih ada keperluan dengan Ayah untuk survey lokasi ekshibisi dan presentasi dari lomba yang akan digelar nantinya pada hari Jum'at Minggu depan ini. Lantaran itu Deniar meluangkan waktunya untuk bersantai di dalam kamarnya.Dia sedang asik membaca buku novel terjemaham yang sudah berumur dan merupakan bacaan favoritnya. Dengan dia sedang duduk di kursi sofa yang berada di sudut dekat dengan almari pakaiannya itu.Deniar merasa ingin nyemil makanan yang bisa dia makan yang mungkin ada pada pantry. Dia pun akhirnya berangsur pergi keluar dari dalam kamarnya menuju ke pantry dia lantai dua dari bawah dimana kamarnya berada.Hari ini Deniar sedang sendirian di dalam rumahnya. Bunda sejak tadi jam sebelas sudah meninggalkan dirinya send
Hari super sibuk di awal weekdays ini adalah tanda jika bisnis sekolah pastry milik Dinira, 'Egg n Flour' masih berlangsung dengan sempurna. Masih banyak sederet jadwal yang telah ditunda dari minggu kemarin dan akan dikerjakan di minggu ini.Begitu pula dengan pemiliknya yang sedari tadi pagi mulai dari jam sepuluh hingga jam tiga sore melakukan kelas baking tiga kali berturut-turut akhirnya kelelahan dan beristirahat di ruang tunggu VIP di lantai bawah.Dimana di sana ada sofa empuk panjang dan beberapa sofa single yang dilengkapi dengan pendingin ruangan. Cocok untuk bersantai tentunya.Dinira yang biasanya masih membantu assistant kerjanya untuk membersihkan tiap ruang bekas kelas baking, tidak ikut membantu untuk kali kelas terakhir kali ini. Dia kelelahan telah memberikan kelas pembuatan kue pastry yang bernama lamington.Yaitu kue pastry berasal dari A
Terlihat pengunjung silih datang dan pergi pada sebuah bangunan ruko yang cukup besar dan menjual berbagai kue-kue pastry dan dessert lezat bernama 'Crumble.by'.Beberapa banyak orang yang datang terkadang membeli beberapa jenis kue yang terpampang di etalase sesuai dengan menu hari ini dengan muka sumringah sambil menikmati kue mereka di sofa khusus pengunjung yang nyaman.Dan beberapa diantaranya hanya membeli dan membawa pulang kue-kue yang adalah buatan pemilik toko kue ini, Deniar.Jam sudah menunjukkan pukul enam sore dan kali ini Deniar sedang sibuk mengamati suasana toko kuenya di bagian depan dimana adalah tempat sofa dan meja lengkap dengan pengunjungnya pula.Deniar pun melihat beberapa meja yang beberapa sudah terpenuhi dengan banyak pengunjung.Mas Erick yang adalah assitant atau pegawai terpercaya yang dimiliki oleh Deniar juga sedang ber
Dinira memarkirkan mobilnya di tempat parkiran yang terdapat di salah satu ruko yang berkapasitas unit yang cukup banyak di kawasan Kelapa Gading. Hari ini Hari Rabu.Dan dia akan memulai untuk kerja kerasnya memberi kelas baking pada tempatnya berkerja di sekolah pastry 'Egg n Flour'.Di jadwal Hari ini dia akan melakukan empat kelas baking dengan bergiliran mulai dari jam sembilan pagi sampai dengan sembilan malam.Dia hendak memasuki gedung ruko yang adalah bangunan milik sekolah pastry 'Egg n Flour'. Dan ketika dia masuk ternyata Nico terlihat sedang berada di dalam sekolah pastrynya ini.Dia sedang tersenyum ke arah Dinira yang berjalan mau memasuki bangunan ruko sekolah pastry ini. Nico sedang ada di dalam di resepsionis depan ketika Dinira akan berjalan menuju ke dalamnya. Begitu pula dengan Dinira yang sama tersenyum dengan melambaikan tangannya ke Ni
Pagi ini berbeda dari hari biasanya di toko kue 'Crumble.by'. Karena hari ini toko akan tutup mulai dari sekarang sampai Senin ke depannya. Kenapa toko kue 'Cumble.by' harus tutup di Kamis minggu ini?Karena pimiliknya sendiri telah diundang dalam event ajang pencarian perusahaan bisnis se Indonesia dengan tawaran hadiah menarik dimana perusahaan Sansior milik Ayahnya.Ayah Adigunawan mengikuti lomba ini berserta dengan kekasihnya Stephen yang ditunjuk oleh Ayah untuk mengerjakan segala projek kebutuhan untuk persiapan lomba ini.Deniar sendiri memilih harus datang ke tempat diadakannya lomba di tahap presentasi dengan juga ekshibisi perusahaan bisnis yang sudah terpilih dan akurasi oleh pihak pengada lomba.Dia ingin melihat bagaimana kerja keras selama ini kekasihnya, Stephen yang telah bekerja keras bersama Ayahnya.Sedangkan itu toko kue 'Crumble.b
Beberapa orang berlalu lalang terlihat sedang sibuk satu sama lainnya. Itulah yang terjadi di pagi hari ini pada Acara event submission filled presentasi business growth. Salah satu ajang yang berdikari untuk para pengusaha bisnis apasaja untuk mengikutinya.Setelah melalui banyak macam tahap, akhirnya perusahaan kitchenware Sansior milik Ayah Adigunawan berhasil sampai ke tahap ini dan akan mempresentasikan hasil dari pengenalan akan bisnisnya ini kepada banyak orang termasuk kepada pihak penyelenggara acara event tentunya.Tak kalah meramaikan suasana tempat expo yang terletak di Kemayoran ini, Stephen dan team projek kerjanya sedang sibuk juga melakukan banyak hal untuk mempersiapkan semuanya yang merupakan kesiapan dari pihak perusahaan Sansior dalam menjalankan ekshibisi ini.Salah satunya Stephen sedang sibuk da
Seorang pasangan yang sedang berjalan menuju ke dalam gedung expo yang terlihat lekat dengan nuansa event ajang anually business growth ini adalah Dinira dengan Nico. Mereka berdua memutuskan untuk datang ke acara event yang diikuti oleh Perusahaan Sansior dimana adalah perusahaan Ayah Adigunawan.Mereka tidak hanya berdua saja. Karena Bunda juga diundang oleh Ayah. Jadi Dinira dan Nico membawa Bunda pergi bersama ke ajang tersebut yang terletak di sebuah gedung expo di Kemayoran.Mereka bertiga yang barusaja datang di hampir mendekati waktu acara akan dimulai ini sudah berada di dalam gedung dan akan mencari dimana stall atau booth tempat ekshibisi milik perusahaan Sansior.Dalam waktu beberapa menit mereka berjalan ke beberapa arah. Akhirnya Dinira, Nico dan Bunda sudah menemukan stall dan Booth milik perusahaan San
Langit yang berubah menjadi petang saat ini menandakan jika kegiatan di sekolah pastry 'Egg n Flour' milik Dinira sudah akan berakhir. Pemiliknya sendiri sekarang ini sedang menyibukkan dirinya untuk membersihkan beberapa ruangan yang tadinya dipakai untuk mengadakan kelas baking.Dia sedang ikut membersihkan beberapa bekas mangkuk dan peralatan baking lainnya yang sudah dicuci untuk ditaruh di salah satu tempat khusus penyimpanan mangkuk-mangkuk tersebut pada sebuah rak stainless steel yang ada di ujung sudut kelas yang diisi oleh beberapa meja kerja para peserta kelas baking itu.Hampir satu jam Dinira berada di sana. Dia sudah mulai kelelahan berada di lantai dua untuk melakukan tugasnya membersihkan beberapa ruangan kelas. Suara seseorang yang tidak lain adalah Ethania, sahabat dan rekan kerjanya itu akhirnya membuat Dinira menyelesaikan pekerjaannya dan memberikannya
Deniar sedang mencoba duduk tenang dan sekuat mungkin membopong tubuhnya untuk duduk di kursi pasca Bunda telah mengatakan beberapa hal yang membuatnya tidak dapat berkutik dari hasil percakapan yang sudah terjadi sebelumnya.Sore hari yang buruk baginya. Bukan karena apa-apa. Namun karena dia sedang tidak enak badan dan mengharapkan pemberian semangat oleh Bunda mengenai hubungan dirinya dengan Stephen. Dan yang terjadi malah sesuatu ucapan Bunda yang membuat hatinya beringas ingin diselamatkan.Dari rasa kesalnya atas Bunda yang mengatakan mengapa dirinya mengatakan jika benar membenci Kakaknya, Dinira di hadapan seluruh anggota keluarga. Bunda seperti menyalahkan keadaan yang sudah terjadi. Jika dia sudah merangkap menjadi kekasih terbaru Stephen mengingat jika Stephen adalah milik Kak Dinira sebelumnya.Tapi, apa
Seorang pria sedang duduk di atas kursi nyaman dan empuk di ruang pribadi kerjanya. Dia sedang membaca beberapa dokumen penting yang ada di depannya. Sebuah dokumen yang antara lainnya adalah sebuah tanda tangan pengesahan yang dibuat dari pihak dalam majalahnya. Berisi konten pengerjaan majalah kuliner 'Foodie'In' selama tiga bulan kedepannya. Dokumen pertama dari beberapa dokumen ini yang memerlukan tanda tangan dari pihak CEO majalah 'Foodie'In' adalah pengesahan kerangka kerja tiga bulan mendatang ini menjadi awal pertama pekerjaan yang Stephen sedang lakukan di pagi Senin ini.Di bawah sebuah dokumen berisi tanda tangan pengesahan kerangka kerja. Masih ada beberapa dokumen lainnya. Yang terdari dari dokumen berisi banyak iklan yang perlu disahkan oleh Stephen agar bisa beredar di majalah kulinernya. Sampai dengan isi dari apa saja kerangka pekerjaan yang nanti akan d
Seluruh anggota keluarga Ayah Adigunawan sedang berada di ruang keluarga. Mereka membicarakan mengenai bagaimana keputusan mereka atas kelanjutan hubungan antara Stephen dan Deniar serta Dinira dan Nico.Sayangnya mereka memilih agar berbicara dengan suara yang tidak keras, sehingga mereka duduk mendekat di lantai yang beralaskan karpet dekat dengan meja kaca yang berada di tengah-tengah sofa.Rupanya semua anggota keluarga tidak ingin salah satu diantara dua pasangan itu mendengar segala obrolan mereka.Yang menyangkut diskusi mengenai bagaimana keluarga bisa memberi persetujuan atau tidak dan banyak hal lainnya yaitu mengenai apa yang harus dilakukan oleh kedua pasangan itu dari sebuah tragedi yang menimpa kedua pasangan ini.Kali ini diskusi dimulai dari Om Frans yang saat itu menanyakan kepada kedua Orangtua kedua anak wanitanya yang memiliki masalah meng
Tampak tilas keadaan saat ini. Sudah lebih dari satu jam keluarga besar Adigunawan berada di Kediaman Kerinci pada Minggu siang ini.Beberapa diantaranya yaitu para tetua dan sepupu sedang berada di lantai pantry dan di balkon menyantap makanan yang sudah disajikan oleh Bunda dan juga potluck dari beberapa sanak keluarga lainnya.Sedangkan para anak-anak kecil keponakan Deniar dan Dinira sedang berada di lantai ruang keluarga paling atas. Mereka memulai bermain banyak mcam hal di sana, dari mainan yang mereka bawa dari rumah mereka.Para lelaki yang nantinya akan menjadi pihak yang bertugas menjelaskan akan hubungan mereka berempat itu masih menyembunyikan kedatangan mereka dengan ikut bermain dengan para keponakan.Namun tidak berselang lama, Stephen telah dipanggil oleh pihak keluarga. Meninggalkan Nico di lantai ruang keluarga paling atas.
Matahari tampak sudah terbit sampai langit teratas. Menandakan jika hari sudahlah siang. Tepat pada jam dua belas siang ini keempat manusia yang barusaja menyelesaikan diskusi mereka akan pembicaraan penting yang beralaskan seputar hubungan baru diantara mereka yang sudah saling terjalin, sudah diakhiri.Dengan pembicaraan akhir dari Stephen yang akhirnya menerima masukan dari Nico, dimana Stephen enggan untuk menjelaskan masa lalu yang terjadi dan memiliki tapak tilas dengan keadaan hubungan antara Stephen dengan Deniar dan Nico dengan Dinira.Nico menawarkan mengatakan jika dia akan menjelaskan siapa dirinya dan Stephen di masa lalunya. Jika mereka adalah teman sepantaran satu sekolah saat remaja.Walaupun nantinya semua pihak keluarga Ayah Adigunawan memang akan mengatakan alasan mengapa Stephen tengah meninggalkan Dinira dan memiliki hubungan dengan Deniar.
Pagi hari ini Deniar dan Stephen akan pergi langsung menuju ke Kediaman Orangtua Deniar di Kerinci. Mereka memutuskan berangkat pada jam tepat sembilan pagi. Berhubung daerah Apartment Stephen dan juga rumah Kedua Orangtua Deniar berdekatan dan tidak terlalu jauh.Kemarin sorenya Deniar menerima pesan dari Bunda. Yang berpesan kepada anak bungsunya itu jika Bunda ingin Stephen dan Deniar bisa datang lebih pagi dari jadwal datang seluruh anggota keluarganya.Hal ini sudah didiskusikan dengan Dinira juga. Yang memberi ide jika antara Dinira, Deniar dan Stephen serta Nico harus saling berbicara untuk saling memutuskan apa saja informasi yang akan disampaikan nantinya kepada anggota keluarga besar Adigunawan.Dan akhirnya Deniar dan Stephen mengiyakan ajakan dari Bunda karena mereka juga masih memerlukan persiapan dengan bercakap dengan Bunda. Mereka membutuhkan menyesu
Di Sabtu siang ini rumah kediaman kerinci kali ini terlihat tenang dan sepi. Hanya ada Bunda dan Dinira saja yang menempatinya. Sedangkan dua anggota keluarga lainnya, yaitu Ayah dan Deniar sedang tidak ada di rumah.Ayah sendiri sedang pergi dengan urusan lainnya yaitu pertemuan dan gathering kecil-kecilan sesama semua pebisnis yang ikut serta ke ajang event kemarin Jum'at. Sedangkan Deniar sudah dibawa Stephen kemarin malam untuk menginap di Apartment miliknya.Sabtu siang ini Dinira memilih untuk berada di dalam kamarnya, mengerti jika Bunda juga lebih memilih agar beliau ada di dalam kamarnya. Bersantai melewati weekend ini.Di dalam kamarnya, Dinira barusaja selesai mandi pagi. Sesudah dia sarapan dengan Bunda berdua saja menggunakan pancake yang dia buat sebagai menu sarapan.Dinira berencana untuk menont
Pagi hari kali ini sangat hangat. Namun udara sejuk yang mendampinginya membuat siapa saja akan betah berada di atas kasur seharian penuh. Iya, sekarang adalah hari weekend tiba.Tepat hari Sabtu pagi ini Deniar tau dia sudah ada di salah satu kamar yang cukup asing baginya. Dia sedang berada di kamar Apartment milik Stephen. Kekasih tercintanya. Yang kemarin malam mengajak dia untuk menginap di Apartment milik Stephen.Deniar melihat jika kekasihnya itu belum bangun dari tidurnya dan masih ada di sebelahnya. Sedangkan dirinya barusaja terbangun di kala itu. Melihat jam yang menempel di dinding kamar Stephen. Menunjukkan pukul enam pagi.Akhirnya Deniar bangun dari tidurnya dan pergi ke dalam kamar mandi yang ada di bagian luar kamar Stephen. Kamar mandi tamu, berbeda dari kamar mandi milik Stephen di dalam kamarnya.Dia pun pergi mandi setelah dia mengambil