Share

Bab 33. Always Looking After You

“Sialan! Beraninya kau, Kim!” Damian mengumpat kasar kala sudah menutup panggilan telepon. Raut wajahnya menunjukkan jelas kemarahannya ketika tahu Kimberly berada di klub malam. Dengan wajah yang emosi, Damian mencari letak titik GPS ponsel Kimberly. Tepat di kala dia sudah mengetahui letak keberadaan Kimberly—dia langsung menyambar kunci mobilnya dan berlari meninggalkan penthouse-nya.

Sepanjang perjalanan, Damian tak henti meloloskan umpatan. Pria tampan itu memukul setir mobilnya. Benaknya terus mengingat tentang Kimberly yang lemah pada alkohol. Amarah Damian seakan melahapnya. Berani sekali wanita itu pergi ke klub malam tanpa memberitahunya.

Damian tak memedulikan kecepatan yang ditempuh oleh mobilnya. Pria itu mengemudikan mobil di atas rata-rata. Malam semakin larut, jalanan pun sepi. Hal itu yang membuat Damian bisa melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh.

Saat mobil Damian sudah tiba di titik keberadaan GPS ponsel Kimberly, Damian melompat turun—memarkirkan mobilnya semba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status