Share

Berubah

"Oh ya, aku juga akan memesan makanan untukmu, kau mau daging panggang? Kau suka yang pedas atau yang manis? Pake nasi?"

Belum sempat Aziya menjawab,. sederet tawaran kembali dilontarkan.

"Minumnya apa? Jus jeruk atau air soda? Kau juga mau hidangan penutup?"

"P-pak..."

"Jangan malu-malu, kau bisa pesan apa saja yang kau mau, salad buah juga sangat enak di restoran ini, kau mau yang mana?"

Aziya mengerjapkan matanya, ia bingung karena tiba-tiba saja Galih berubah sangat baik kepadanya. Sejak kapan dia begitu? Apa sejak keputusan menikahinya, meskipun pernikahan palsu?

Bukankah ini sangat berbahaya? Bagaimana jika ia salah faham dan menganggap semua itu nyata?

Oh bodohnya, ini adalah trik supaya ia setuju dengan rencana gilanya.

"Bagaimana? Apa yang kau pesan? Kalau begitu aku akan membeli semuanya saja, kau terlalu lamban dalam berpikir," pungkas Galih padahal Aziya baru saja mau membuka mulut.

Sudah sifat b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status