Gedung tersembunyi xxxxxxxPinggiran kota.Mendengar permintaan dari Jack Johnson sejenak membuat Cleopatra diam."Aku ingin memindahkan Cleo ke kediaman ku" Ucap Jack Johnson pada dirinya saat ini.Bisa dia lihat tatapan Jack Johnson tidak dalam keadaan main-main, laki-laki tersebut bersungguh-sungguh dengan ucapannya saat ini, meskipun terdapat sedikit kegelisahan di balik wajah Jack Johnson, tapi tidak dipungkiri laki-laki itu benar-benar berharap Cleopatra akan baik-baik saja bersama nya, dia tidak memiliki harapan atas kesempatan bangun nya Cleopatra di ruangan mendominasi berwarna putih tersebut.Gadis tersebut terlihat diam, dia menatap Jack Johnson untuk beberapa waktu. Permintaan Jack Johnson jelas terasa begitu berat untuk dirinya karena memindahkan kembarannya saat ini takut mengakibatkan berbagai macam resiko besar. Dia tidak bisa mengambil keputusan gegabah, berkata pada Jack Johnson dengan lembut."Berikan aku waktu untuk berdiskusi dengan yang lainnya" Dia bicara, menat
"Kau sudah mendengar nya?" Suara seseorang mengejutkan Cleopatra, dia masih berkutat pada beberapa dokumen di sekitar nya.Suara terdengar dari seseorang yang bergerak dari arah depan pintu masuk, sosok itu bergerak menuju ke dalam ruangannya. Hal tersebut membuat Cleopatra langsung menghentikan gerakan tangan dan kegiatan nya, dia langsung menoleh kearah pengacara Aman yang kini masuk ke dalam ruangan kerja nya saat ini secara perlahan''Soal?" Cleopatra bertanya sambil mengernyitkan dahi nya.Dia sejenak berusaha untuk menghentikan kegiatannya, menatap kearah pengacara Aman untuk beberapa waktu."Mereka akan kembali mengadakan rapat pemegang saham tanpa diketahui oleh kamu" Pengacara Aman bicara dengan cepat, membuat Cleopatra terlihat menatap pengacara Aman yang terlihat bergerak melangkah mendekati dirinya."He em aku sudah mendengar nya" Cleopatra pada akhirnya menjawab dengan tenang, dia menaikkan ujung bibirnya untuk beberapa waktu, membiarkan pengacara Aman duduk tepat dihadap
Bayangkan bagaimana perasaan Cleopatra saat , dia menyalakan lampu ruangan tersebut, melihat berbagai macam barang yang ada di sana ditutupi dengan kain putih dimana diyakini jika barang-barang yang akan lama ditinggalkan seharusnya ditutupi dengan kain putih karena itu tidak akan menciptakan debu dan juga kotoran pada barang-barang yang ada di dalamnya.Gadis itu melangkahkan kakinya secara perlahan dan mendekati seluruh barang yang telah ditutupi dengan kain putih tersebut, dia mencoba membukanya satu persatu, dari susunan kursi, meja, dan beberapa barang lainnya.Bahkan Cleopatra bergerak semakin dalam, melihat sebuah tangga yang entah akan membawa nya kemana, gadis tersebut turun mengikuti anak tangga dan menemukan satu ruangan lainnya dibawah sana.Tempat ini mungkin yang dimaksud Jack Johnson pada dirinya soal permintaan Cleopatra. Masih dalam kondisi yang sama, berbagai macam barang ditutupi dengan kain putih, membuat dia membuka barang-barang tersebut secara perlahan. Masih pa
Melihat bagaimana keadaan Cleopatra dan juga mata nya yang memerah dan banjir air mata, Sky Andaram memutar tubuhnya dengan cepat, dia pada akhirnya memilih untuk duduk disamping Cleopatra dan memeluk gadis tersebut secara perlahan."Dia ternyata tidak kalah terluka dari ku juga kesepian" Dan Cleopatra membiarkan tangis nya benar-benar pecah.Laki-laki tersebut sama sekali tidak menjawab apa yang dikatakan oleh Cleopatra, seketika dia memilih untuk memeluk gadis tersebut sembari menepuk-nepuk punggung Cleopatra secara perlahan, dia tahu hati gadis tersebut terluka dan tidak baik-baik saja. Kenangan yang dilihat nya jelas menyakiti perasaan nya dan dia tahu obat terbaik hati yang hancur seseorang yang bisa menjadi pendengar yang baik dan teman yang baik di samping nya.Cleopatra pasti kecewa dengan keadaan yang menimpa dirinya, ibu nya dan saudara kembar nya. Percaya lah menangis merupakan salah satu cara untuk menghilangkan kekecewaan dan kesedihan yang di alami gadis tersebut.Jadi j
Ruang rapat direksi.Semua anggota dewan direksi mulai berkumpul di dalam ruangan mendominasi berwarna putih tersebut, dimana Lunara tampak sibuk memainkan ujung pulpen ditangannya, pandangan wanita tersebut fokus menatap satu persatu orang-orang yang berdatangan di sana dan juga mulai duduk di seluruh kursi yang telah di sediakan di ruangan tersebut dengan tatapan khas tajam dan picik nya.Rata-rata para dewan direksi yang merupakan laki-laki tampak sesekali saling menyapa kemudian menundukkan kepala mereka menyambut para teman-teman mereka di sana, hanya terdapat satu dua perempuan saja di antara semua orang yang datang.beberapa orang terlihat memasang wajah sedikit bingung ketika memasuki ruangan tersebut, tapi ada juga yang menampilkan ekspresi wajah penuh kepercayaan diri yang begitu tinggi. tidak sedikit orang-orang mendekati Lunara dan berusaha untuk saling bersalaman antara satu dengan yang lainnya, bahkan mereka juga sibuk menyalami nenek muda Alister yang duduk di bagian ku
Masih di ruang rapat direksi.Lunara terlihat menatap para dewan direksi yang mulai memberikan suaranya pada dua kotak kaca yang berdiri sejajar di bagian kiri dan kanan, dia cukup berdebar-debar menunggu tapi dia yakin mereka akan mendapatkan kemenangan tidak lama lagi. mendepak Cleopatra sejak dulu adalah hal yang paling rumit, mungkin karena dia putri sah pertama Jiang Alister dan merupakan cucu sah keluarga Alister, maka dari itu sangat sulit sekali untuk menyingkir kan Cleopatra.ditambah lagi tidak ada yang mampu menggeser posisi Cleopatra saat ini, karena nenek tua Alister terus melindungi nya, bagi Lunara, wanita sialan itu benar-benar mempersulit keadaan, dia ingin sekali melenyapkan wanita tersebut tapi nyatanya dia harus menahan semuanya karena untuk bergerak menyingkirkan nenek tua Alister tidak semudah yang di harapkan, wanita itu begitu hati-hati terhadap dirinya, tidak akan memakan sesuatu yang dikirim ke rumahnya atau bahkan dia memiliki tester pribadi untuk mencicipi
Lunara yang awalnya menampilkan wajah penuh kebahagiaan seketika langsung mengerutkan keningnya dimana bisa dia lihat semua orang tampak berbisik kemudian menatap ke arah dirinya."Nyonya?" dan sang sekretaris bicara dengan nada tercekat.Wanita itu jelas langsung menatap ke arah sekretarisnya di mana sang sekretaris terlihat melotot menatap ke arah layar yang ada di belakangnya, Lunara buru-buru langsung membalikkan tubuhnya dan ingin melihat apa yang sebenarnya ditampilkan di dalam layar tersebut.Dan bayangkan bagaimana terkejutnya wanita itu ketika dia menyadari apa yang telah ditayangkan di dalam video yang kini ada di hadapannya itu."Apa?" wanita itu tercekat dan dia nyaris kehilangan kata-kata nya.Dia sempat mematung untuk beberapa waktu dan cukup bingung harus melakukan apa, karena apa yang dilihatnya saat ini sungguh luar biasa membuat dia membeku untuk waktu yang cukup lama, seolah-olah ini adalah sebuah kejutan yang sangat luar biasa untuknya dan tidak pernah dia bayangka
Di dalam sana ketika Lunara telah diseret keluar oleh anggota kepolisian, nenek muda alister langsung meminta seseorang menenangkan situasi di dalam ruangan tersebut dan kembali melakukan perhitungan suara di mana dia meminta layar yang ada di hadapan tersebut diubah videonya."Kita akan menghitung ulang suara pemilihannya," terdengar suara perempuan yang meminta semua orang agar mendengarkan mereka."Mohon kembali duduk ke tempat masing-masing, dan kita akan menghitung kembali voting suaranya dan mengumumkannya di bagian layar proyektor di depan" lanjut perempuan itu lagi kemudian.Nenek muda Alister terlihat bersikap sangat tenang sejak tadi, dia sama sekali tidak menampilkan kepanikannya saat Lunara ditangkap atau bahkan sebelumnya di mana siaran di dalam layar proyektor tersebut menunjukkan jika lunara terlibat pembunuhan kakek tua Alister yang tidak lain adalah kakak laki-lakinya.Wanita tersebut membiarkan kedua belah tangannya saling bertaut antara satu dengan yang lainnya, bol
Setelah pernikahan yang digelar mewah, ketika semua kasus terangkat dengan sempurna dan setelah semua orang jahat telah mendapatkan karmanya dan juga hukumannya, pada akhirnya sepasang suami istri tersebut memilih untuk mendapatkan bulan madu mereka setelah berkali-kali didesak oleh pihak anggota keluarga."Pergilah mengambil bulan madu dengan cepat, kakek ingin kalian melupakan tentang perusahaan untuk beberapa waktu dan mewakilkannya dengan yang lainnya." Kakek Andaram bicara dengan siapa bisa aja makan malam mereka di mana tatapan bola matanya terarah pada Sky Andaram dan Sheena secara bergantian."Sudah berbulan-bulan berlalu tapi kalian belum juga mendapatkan bulan madu dan yang lebih membuat kakek gelisah adalah jika tidak ada bulan madu Maka apakah mungkin aku akan mendapatkan cicit dari kalian?." Lanjut laki-laki itu lagi kemudian.Mendengar hal tersebut jelas saja membuat Sena terkejut di mana dia yang tengah mengunyah makanannya seketika langsung tersedak dan terbatuk-batuk,
Disisi lainGedung pernikahan Cleopatra.Tuan Alister terlihat menatap kearah depan untuk beberapa waktu sembari membiarkan pemikirannya berkelana dan melayang entah kemana. ini adalah pernikahan putri nya namun nyatanya dia masih meragu apakah dia harus datang atau tetap bertahan di sana Dan tidak melihat pernikahan putrinya sama sekali. Meskipun sebenarnya tidak dipungkiri saat ini dia ingin sekali melihat pernikahan dari Sheena, namun dia cukup tahu diri putrinya tersebut sama sekali tidak ingin memaafkan dirinya mengingat bagaimana kesalahannya pada masa lalu yang begitu berat dan juga besar sehingga wajar saja Sheena masih belum bisa memaafkan kesalahannya hingga hari ini tapi rasanya cukup sedih karena dia tidak bisa menyaksikan pernikahan sakral Antara Sheena dan Sky Andaram.Mungkin terlalu egois baginya berharap agar dia menjadi wali pernikahannya tapi mau bagaimana lagi seorang anak seperti Sheena yang tidak pernah bertemu dengan dirinya dan juga merasa cukup kecewa dengan a
Sheena terlihat diam untuk beberapa waktu dia menetap Cassandra kemudian pada akhirnya dia mengehela nafasnya secara perlahan."Memaafkan ayah saat ini bagiku sangat sulit, jadi aku tidak berpikir agar dia menjadi waliku saat ini" dia pada akhirnya menjawab apa yang menjadi pertanyaan dari Casandra."Mungkin ini terdengar egois tapi aku benar-benar belum ingin bertemu dengan ayah bicara dengannya atau menerima kebaikan dirinya dalam keadaan apapun itu" lanjut gadis itu lagi kemudian."Apa yang dilakukannya pada masa lalu terhadap aku dan ibu juga Cleopatra benar-benar satu kengerian tersendiri untuk godaan sangat sulit untukku untuk memaafkan kesalahannya yang jelas terlalu besar"Mendengar apa yang diucapkan oleh gadis yang ada di hadapannya tersebut seketika membuat Cassandra terdiam, dia tahu bagaimana perasaan gadis di hadapannya itu sama persis seperti dirinya saat dia merasa kecewa dan juga merasa jika dia tidak mungkin memaafkan Lunara hingga hari ini atas perbuatan dan tingkah
Hari pernikahan Sheena dan Sky Andaram.Jangan ditanya bagaimana perasaan gadis tersebut saat ini ketika orang-orang telah mendandani dirinya sejak pagi tadi, dia cukup deg-degan karena pagi ini adalah acara pernikahan dirinya dan Sky Andaram."Kamu terlihat cantik" suara seseorang memecah keheningan.Sheena melirik ke asal suara yang ada di sisi kanannya untuk beberapa waktu, itu adalah Cassandra gadis cantik itu bicara sembari mendekati dirinya."Aku agak sedikit berdebar-debar, kak" Sheena bicara sangat terus terang kepada gadis yang baru saja menghampirinya dan kini berdiri tepat di samping nya.mendengar apa yang diucapkan oleh Sheena membuat Cassandra langsung mengembangkan senyumannya."Beberapa kali aku mengurus pernikahan orang lain mereka selalu berkata mereka akan berdebar-debar pada hari pertama pernikahan, dan itu merupakan hal yang wajar menurutku sayang " Ucap Cassandra kemudian lantas gadis tersebut melirik ke arah penataran Sheena."buat dia dengan tampilan yang canti
Dan percayalah pertanyaan yang dilesatkan oleh Cleopatra seketika membuat semua orang terdiam termasuk Sheena. Gadis tersebut membeku untuk beberapa waktu ketika dia mendengar apa yang dipertanyakan oleh adiknya tersebut seorang ibu mereka. Cukup bingung jawaban apa yang paling tepat untuk dia katakan kepada Cleopatra saat ini, apakah dia harus sedikit berbohong untuk menyenangkan hatinya atau dia bicara jujur soal ibu mereka yang telah meninggal dunia.jika dia bicara jujur Cleopatra nyatanya baru saja bangun dari tidur panjangnya, dia takut hal tersebut akan membuat dan menjadikan Cleopatra sebuah pukulan besar karena dia sama sekali belum pernah melihat ibunya dan tiba-tiba mendapatkan kabar jika ibu mereka telah meninggal dunia.Tapi jika dia tidak langsung mengatakannya dia takut Cleopatra akan menyalahkannya karena dia tidak ingin bicara soal kejujuran atau mungkin Cleopatra akan merasa kecewa karena dia tidak mengatakan tentang kematian ibu mereka saat ini ia telah berlalu berbu
Hingga entah berapa lama momen pertemuan tersebut terjadi di mana setelah mereka berpelukan berdua Dan saling melepaskan tangisan pada akhirnya mereka memilih untuk ikut melepaskan pelukan secara perlahan."Aku pikir aku tidak akan bertemu denganmu hari ini, kak" Cleopatra berkata cepat pada Sheena.Nenek tua Alister berkata dia adalah yang muda, di mana pada masa itu Sheena lahir lebih dulu daripada dirinya, dia memanggil gadis di hadapannya tersebut kakak meskipun nyatanya dia menikah lebih dulu daripada gadis tersebut."Aku sudah nyaris putus asa menunggu kedatanganmu dan ingin bertemu denganmu juga berbagi cerita tentang banyak hal" lanjut perempuan itu lagi kemudian sembari dia terus menatap bola mata Sheena , sisa air matanya jelas masih mengalir secara perlahan dibalik kedua belah pipinya, sambil bicara dia berusaha untuk sambil menangis sesak di dadanya karena efek kerinduan, tangisan dan juga berbagai macam rasa yang menggebu-gebu di dalam hatinya saat ini.Ucapan yang dilont
Jack Johnson jelas saja gelagapan di mana dia buru-buru langsung melepaskan ciu****nya diikuti oleh Cleopatra. Jack Johnson jelas saja menjadi panik dan malu saat dia menyadari seseorang masuk ke dalam kamarnya saat ini. Begitu dia menoleh ke arah pintu masuk dia baru sadar ternyata itu adalah Sky Andaram dan Sheena, kembaran Cleopatra. Dan kedatangan mereka nyatanya cukup mengejutkan Cleopatra, di mana perempuan tersebut menetap ke arah pintu masuk dan membuat dirinya menatap satu sosok gadis yang memiliki wajah begitu mirip dengannya, namun dengan cara berpenampilannya cukup sedikit berbeda dengan dirinya.Seketika perempuan itu menutup mulutnya dengan kedua belah tangannya, bayangkan apa yang ada di dalam hatinya saat ini ketika dia melihat kedatangan Sheena. meskipun mereka tidak pernah bertemu antara satu dengan yang lainnya tapi Cleopatra tahu itu adalah saudara kembar Sena dan Hal tersebut benar-benar membuatnya terkejut pada akhirnya dia mampu dan bisa bertemu dengan gadis itu
Kediaman Jack JohnsonKamar utama Jack Johnson dan Cleopatra.Cleopatra mencoba untuk menggerakkan kaki-kaki dan juga seluruh tubuh serta tangannya secara perlahan di mana Jack Johnson berusaha untuk membawa dirinya dengan alat bantu khusus untuk orang yang kesulitan berjalan. Besi penyangga tubuh dengan penahan di sisi kiri dan kanan lengan dan tangan, dibuat khusus agar Cleopatra nyaman menggunakannya dan mencoba untuk menggerak-gerakkan tubuhnya yang jelas kaku dan sama sekali belum mampu digerakkan dengan baik.Semalam gadis itu mencoba untuk menggerakkan tubuhnya di atas kasur, demi apapun rasanya sangat sulit sekali, mungkin karena sudah terlalu lama berbaring dan tidak pernah terbangun dari komanya, dia benar-benar kesulitan bahkan hanya untuk mengangkat satu jemarinya. setelah usaha panjangnya sejak semalam, pagi ini dia berhasil turun dari atas kasur dan mencoba untuk berdiri dengan bersusah payah menggunakan alat bantu dan juga dibantu oleh Jack Johnson."Ini...sulit" Ucap C
Gallery xxxxxxxpusat kota.Setelah peristiwa tempo hari karena gaun pengantin yang gagal total pada akhirnya mereka harus kembali ke tempat ini tapi saat ini Sheena hanya meminta gaun pengantin yang tidak terlalu besar dan juga lebar juga tidak terlalu menjuntai, dia ingin sesuatu simple karena ini hanya sekedar akan nikah untuk mereka."Nanti saat benar-benar pada acara pesta pernikahan baru aku minta gaun pengantin seperti kemarin tapi untuk saat ini aku ingin yang simpel dan sederhana karena acaranya juga bukan acara pesta ini hanya sekedar akad nikah" Sheena bicara pada pelayan toko meminta sesuatu yang paling simpel tapi juga tidak memalukan dan juga tidak terlihat murahan.Paham dengan apa yang diinginkan oleh Sheena sang pelayan toko menganggukan kepalanya dengan cepat kemudian memberikan gaun seperti yang dia harapkan. Sang pelayan memberikan sebuah gaun sederhana dan simple untuk Sheena, ada beberapa pilihan yang mungkin disukai oleh gadis tersebut. Hingga akhirnya Sheena me