Share

110. Sang Jawara

Saat Erlangga mengucapkan kalimat terakhirnya, gelas berisi wine itu dia guyurkan ke atas kepala Kenzo. Sementara tangan lainnya yang berisi sebotol wine diayunkan dan mengenai kepala Kenzo.

Tapi tiba-tiba Kenzo berbalik, menepis tangan Erlangga ke atas. Botol wine itu pun terbang ke udara sebelum akhirnya jatuh.

Prang!

Botol itu jatuh ke atas kepala Erlangga.

Erlangga terkejut dan membuang gelas yang masih di tangannya. Memegangi kepalanya sendiri yang seperti tertiban setumpuk batu bata. Darah segar mengucur di kepalanya.

Namun belum sempat dia menyeka darah di dahinya, Kenzo memiting kedua tangan Erlangga dan menekan kepalanya di atas meja.

Brak!

Kenzo membuat semua orang ketakutan dengan menekan kakinya di kepala Erlangga yang mengerang kesakitan.

Masih dengan kaki di atas kepala Erlangga, tangannya mengambil sebuah gelas berisi anggur dan meminumnya, “Anggur yang enak, sayang kalau tidak diminum.&rdquo

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Igo Subarkah
kamvret emg masih bagusan rendy lu
goodnovel comment avatar
Dudung Duma
sampe disini aj ceritanya ...GK seru lah
goodnovel comment avatar
Wahyu Chombo
penulisnya mati rupanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status