Share

Debat Kusir dengan Ayah

Untuk beberapa alasan Lizzie berpikir bahwa barangkali ayahnya tidak akan pulang karena ibunya bilang dia selalu sibuk di satu minggu terakhir. Jadi Lizzie rasa malam ini kemungkinan dia bisa makan malam bersama ibunya saja. Meski sayangnya anggapan itu terbukti salah lantaran sang ayah tetap pulang meski sedikit terlambat dan bergabung di meja makan bersama mereka.

Elliza dengan ceria menceritakan semua hal yang Lizzie katakan padanya seharian ini kepada suaminya, dia juga bahkan memperlihatkan jadwal kelas Lizzie di kampus kepada pria dengan watak dingin tersebut. Melihat pria itu menyipitkan matanya pada kertas yang ada ditangan, saat itu pula Lizzie sadar bahwa badai perdebatan akan segera terjadi cepat atau lambat.

Badai? Ah, mungkin dia perlu meralatnya. Lizzie rasa mungkin akan lebih cocok dianalogikan sebagai ranjau darat daripada badai bila berhubungan soal sang ayah bermulut pedas yang kerap kali mendorong mentalnya hingga jatuh ke dasar.

“Bagaimana seluruh kelasmu saat ini?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status