Share

Bab. 32 Hilang Kendali

Pintu apartemen terbuka dengan cukup keras. Hal itu membuat gadis yang semula tertidur di sofa ruang tamu terlonjak kaget. Dia mengerjapkan mata dan melihat Aldi memasuki kamar dengan terburu-buru. Entah apa yang terjadi, tetapi gadis itu melihat ada yang aneh dari laki-laki itu.

Intan berdiri, berjalan menutup pintu, kemudian menyusul Aldi ke kamarnya. Namun, saat dia mengetuk pintu, tidak ada respon dari si pemilik kamar. Gadis itu menjadi cemas, takut terjadi sesuatu pada laki-laki yang sudah sangat baik padanya itu.

“Kak Aldi. Kakak kenapa? Apa telah terjadi sesuatu?” Intan menggedor pintu kamar. Tetap tidak ada sahutan sehingga gadis itu membuka paksa pintu dan berjalan masuk. Lampu kamar sudah menyala, dia mendengar suara gemericik air dari dalam kamar mandi.

Gadis itu berjalan ke arah kamar mandi dan mengetuk pintu. Namun, tidak ada respon dari Aldi. Intan semakin khawatir, dia terus mengetuk kasar pintu kamar mandi, berharap Aldi segera meresponnya.

Akan tetapi,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status