Thomas yang baru saja ditendang pun terjungkal hingga jatuh, tapi ia tidak berani untuk mengeluh apalagi memprotes tindakan pamannya. Ia pun segera bangun sambil menepuk debu yang melekat di bahunya dan berdiri diam di samping Pamannya.Saat ini Thiery Allard pun berlutut sambil memohon, “Tuan Han Junior, Anda seharusnya mengenal Erick Woolf dengan baik. Ia menderita suatu penyakit yang membuatnya tidak mampu menunjukkan kejantanannya, Satu hari ia datang ke tempat kami dan mencoba obat yang baru kami ciptakan. Sayangnya penyakitnya tidak segera sembuh, melainkan semakin parah. Alat kelaminnya sudah membusuk, dan dia mengancam akan menghancurkan keluarga Allard jika tidak bisa memperbaikinya, dan sekarang ini Anda sajalah yang mampu untuk membantu kami.”Setelah itu, tuan Han Junior memanggil karyawannya dan memberikan perintah, “Sudah cukup! Usir saja mereka keluar!”Tuan Han Junior pun berbalik dan berjalan ke dalam ruang kerjanya dan meninggalkan mereka dengan acuh. Meskipun sesung
Setelah itu Thomas pun berkata lagi, "Dulu ayahku mencoba membuka bisnis penyedia bahan obat-obatan dan seringkali pergi ke pegunungan naga. Dia mengatakan pada ibuku kalau dirinya adalah seorang pria lajang dan bersedia mengangkat ibuku untuk keluar dari lembah hitam. Awalnya memang ibu tinggal bersama ayahku di tempat yang bagus, tapi saat ibuku hamil aku dia tiba-tiba pergi dan kami pun diusir dari rumah dan kami terpaksa kembali ke tempat ibuku, sebuah rumah kecil di lingkungan yang penuh kejahatan dan prostitusi."Thomas menghembuskan napas dan kembali melanjutkan ucapannya, "Sampai suatu hari ibuku sakit dan nyaris meninggal. Lalu saat itulah datang keluarga Alalrd ke tempatku untuk mengasuhku karena Ferdinand Allard yang katanya ayah kandungku mengatakan ia akan menjadikanku penerus keluarga karena aku anak laki-laki satu-satunya. Ibuku melihat ini sebagai hal baik, karena ia sudah tidak kuat lagi, setidaknya ada yang bersedia untuk mengurusku."Tuan Han Junior pun mengangguk-a
Nicko pun mengangguk dan meminta mereka untuk tidak terlalu sopan pada Nicko. “Kalian tak perlu merendah seperti ini, bersikap biasa saja. Ayo masuklah!”Mereka bertiga pun masuk ke ruang tamu rumah Nicko. Saat masuk ke dalam rumah, mereka sudah dibuat kagum oleh dekorasi rumah Nicko yang begitu megah dan indah. Mereka, terutama Thomas tampak sedikit sungkan saat melihat keadaan rumah yang begitu megah itu, sepertinya ia takut kalau akan merusak perabotan.Sementara Tuan Han Junior sudah dua kali datang kemari, walaupun masih mengagumi dekorasi rumah Nicko, ia tidak lagi canggung. Sekarang pria paruh baya itu malah duduk dengan tenang di sofa ruang tamu.“Thomas, duduklah kau tak usah sungkan!” perintah Nicko.“Baik, Tuan Muda.”Nicko pun langsung memandang ke arah Thomas dan bertanya penuh ingin tahu, “Kudengar kau memerlukan bantuanku?”Thomas langsung mengangguk, kemudian ia mengeluarkan akar suci yang masih tersimpan dalam kotaknya. Kemudian ia pun memberikan pada Nicko dan berkat
Saat itulah Thomas langsung jatuh berlutut dan wajahnya berseri-seri saat mendengarkan jawaban dari Nicko. Dia benar-benar bahagia saat ini dan merangkul kaki Nicko untuk berterima kasih, “Tuan Muda terima kasih, terima kasih karena Anda sudah banyak membantuku. Saya janji tak akan pernah melupakan bantuanmu!”Nicko pun meresponnya dengan membantunya untuk berdiri dan bertanya, “Sekarang dimana Erick Woolf?”“Dia sedang ada di kediaman keluaraga Allard, pembusukan pada alat vitalnya tak bisa diobati. Jadi sementara waktu ini ia tinggal di rumah kami untuk mendapatkan perawatan anti infeksi sehingga pembusukan itu tidak menyebar kemana-mana.,”jelas ThomasNicko pun mengangguk dan berkata, “Jika seperti itu, aku akan datang mengobatinya.”Setelah itu, Nicko pun menghela napas panjang, “Tapi perlu kau tahu kalau aku hanya akan membantunya dalam masalah pembusukan. Aku tidak peduli apakah alat vitalnya bisa berfungsi seperti semula atau tidak.”Nicko pun buru-buru berkata, “Tuan Muda, And
Ferdinand nampak kecewa, ia pun menghela napas panjang. Ucapan Thiery barusan sedikit banyak membuatnya tersentuh. Adiknya memang tidak berniat mencelakai Erick Woolf, bahkan berharap Erick bisa segera sembuh. Ia pun berpikir apakah ini yag menjadi takdir keluarga Allard.Mungkin saja semua ini akibat kesalahan masa lalunya saat muda dulu, dan sekarang saatnya ia menerima balasan.Tepat ketika mereka sedang putus asa, salah satu anggota keluarga Allard pun berteriak mengejutkan, “Thomas datang bersama Tuan Han Junior dan seorang pemuda.”Seketika semua mata melihat ke arahnya dengan gembira. Tak terkecuali Ferdinand allard yang membelalakkan matanya, “Apa kau bilang? Thomas datang dengan seseorang?”Seseorang yang berada di dekat pintu pun berteriak kembali, “Thomas datang dengan Tuan Han Junior dan seorang pemuda. Mereka sekarang sudah memasuki halaman rumah dan bersiap untuk naik kemari!”Ekspresi wajah Ferdinand pun berubah kaget. Saat ini ia kembali bersemangat dan wajahnya cerah
Nick menoleh ke arah Erick Woolf kemudian ia pun kembali mentertawainya lirih, “Cih! Melihat sikapmu yang tidak baik belakangan ini, apa pantas untukmu menginginkan kelakianmu lagi?”Tuan Han Junior berkata sambil mengerutkan keningnya, “Erick Woolf, Tuan Muda adalah satu-satunya yang mampu untuk menyelamatkanmu, jika kau masih tidak bersikap sopan pada Tuan Muda, maka jangan salahkan jika kau hanya akan mendapatkan penyesalan nanti!”Erick Woolf tiba-tiba kaget saat mendengarnya. Secara tidak langsung Nicko memang terlibat dengan segala kemalangan yang ia derita. Namun sampai kini ia tidak punya cara untuk membuktikan semua.Apalagi Nicko tidak hanya sekali dua kali mempermalukannya. Nicko bahkan pernah menyuruhnya untuk memohon di depan umum. Nicko memang orang yang paling ia benci di dunia ini.Namun ketika mendengar Nicko adalah satu-satunya orang yang bisa menyelamatkannya. Erick Woolf pun terpaksa menyimpan semua kebencian itu dalam hati. Dia segera merubah sikapnya dan berkata
Lebih dari dua puluh tahun lalu Ferdinand tak sengaja bertemu dengan sorang perempuan cantik yang bekerja di tempat hiburan malam. Kecantikannya membuat Ferdinand terpesona hingga merayunya dan menjanjikan kehidupan yang lebih baik hingga mereka pun tinggal bersama.Perempuan itu adalah anak dari seorang pencari bahan obat yang tinggal di lereng gunung naga. Hubungannya bersaama gadis itu sangat menguntungkan Ferdinand. Dia juga mendekati orang tuanya dan mengatakan akan selalu membeli bahan obat dengan harga tiga kali lipat dibanding yang mereka biasa jual, sekaligus memperbaiki rumah mereka yang reyot.Membayar tiga kali lipat dan memperbaiki rumah masih lebih murah jika dibandingkan dengan membeli di penyedia bahan seperti biasanya. Apalagi, gadis mereka juga cantik dan Ferdinand benar-benar bisa bersenang-senang bersama. Namun tanpa diduga gadis itu hamil anak Ferdinand dan membuatnya naik pitam.Yang paling tidak habis pikir perempuan itu tetap bersikeras untuk melahirkan anak me
Erick Woolf langsung bertanya dengan keheranan saat mendengarnya, “Tuan Muda, apa aku harus menggunakan air seni anak perempuan juga?”“Air seni anak perempuan juga tidak akan mempan. “Nicko membalikkan tangannya dan berkata, “Kau harus menggunakan air seni pria dewasa untuk mengobati penyakiutmu ini. Selain itu lebih baik jika pria dewasa ini sudah tidur dengan wanita, semakin banyak wanita yang pernah ditiduri maka akan semakin bagus. Karena semakin banyak meniduri wanita maka akan makin banyak energi negatif yang terbuang, dan ini sangat bagus untuk penyumbatan darahmu.”Erick Woolf pun langsung tertegun dan bertanya pada Nicko, “Tuan Muda, apa kau begitu menyimpan dendam kepadaku hingga sengaja untuk mempermainkanku. Kenapa penjelasanmu semakin lama semakin tidak masuk akal?”Nicko menjawab dengan santai, “Aku adalah Nicholas Lloyd. Aku akan bersumpah untuk menggunakan nyawaku, jika pembusukan yang kau alami akan sembuh setelah mengikuti saranku. Jika aku gagal saat ini juga aku a
Matthew tidak berkata apa-apa, bahkan bereaksi terhadap Josephine yang masih keheranan. Ia malah menunjukkan sikap dingin pada Josephine. Saat ini jantung Josephine pun bergetar penuh ketakutan, ia langsung memeluk tubuh Ian yang saat ini sudah tertidur dengan erat.Matthew melirik sejenak dan tak mempedulikan Jo, ia malah melangkah keluar dan kembali dengan membawa kejutan. Matthew langsung menarik tubuh dua penjaga yang sedang pingsan ke dalam dan menggulingkannya pada tumpukan jerami.Tanpa diduga Matthew pun mendekat ke arah Jo dan melepas jaketnya dan memberikan pada Josephine, “Pakai ini di luar akan dingin!”Sedikit ragu Josephine pun menerima dan memakai jaket milik Matthew. Pemuda asing itu pun mengangkat tubuh Ian pada pundaknya dan mengangguk , “Aku akan mengantarmu ke kota, setelah itu hubungi suamimu untuk menjemput! Kita harus cepat sebelum mereka semua bangun!” ajak Matthew.
“Jadi ini perbuatanmu?” tanya Nicko dengan geram. Kali ini wajahnya memerah dan matanya menatap tajam ke depan.“Ha ha ha kenapa? Apa ini terdengar menyakitkan untukmu? Baguslah kalau ini terdengar menyakitkan untukmu. Setidaknya dengan begini kau tahu telah berhadapan dengan siapa, dan kau bisa berpikir ulang untuk menghianati putriku!”“Watson, kau!” amuk Nicko. Kali ini ia benar-benar marah sampai tidak bisa berkata apa-apa lagi. Tangannya mulai mengepal kuat dan memaki pria yang meneleponnya. Tak ada yang pernaha mengira kalau Robert Watson, ayah Camilla terlibat penculikan istri dan anaknya sekarang.“Brengsek kau Watson, apa maumu! Aku peringaktan kau kalau aku tidak pernah mengkhianati putrimu. Itu hanya sebuah permainan konyol di masa kecil!” balas Nicko.“Permainan konyol masa kecil katamu? Sayang sekali sampai sekarang putriku masih saja
Pria yang dikenal Josephine melipat tangannya di depan dada lalu berjalan mendekati Josephine. “Kau ingin tahu kenapa aku bisa berada di sini? Tentu saja karena aku ingin bertemu denganmu manisku.”Tentu saja pria itu adalah Gerlad Jones, laki-laki paling egois yang pernah dikenal oleh Josephine.“Apa kau tidak bosan menggangguku terus menerus? Bukankah kau sudah tahu kalau aku dan kau tidak lagi ada hubungan apa-apa?” balas Josephine dengan ketus.Gerald langsung berjongkok dan menjajari posisinya dengan Josephine. Kali ini ia menyentuh lembut pipi Josephine dan membuat mantan kekasihnya itu jijik.Josephine tampak menepiskan tangan Gerald yang terus saja berusaha untuk menyentuhnya. Semakin Josephine menghindar semakin ia senang untuk menggodanya.“Kulitmu tetap saja mulus dan lembut, hanya saja sekarang kau sedikit berbeda. Sepertinya kau sedikit
Sore ini Nicko tengah menemani Josephine dan Ian untuk pergi ke taman. Kali ini mereka hanya ditemani oleh Jacklyn dan juga Owen pengawal Ian dan Jo.Sepertinya sudah cukup lama Josephine tidak menghabiskan waktu bertiga seperti sekarang ini. Belakangan, Nicko memang sibuk dengan segala aktivitasnya sendiri dan juga dunia pengobatan yang baru saja didapatkan olehnya. Kini mereka pun berpikir untuk beristirahat sejenak, lagipula semalam Jo berkata kalau ia ingin berbagi.Dengan bantuan Owen dan juga Jacklyn mereka pun menggelar meja dan meletakkan beberapa kotak makanan di sana yang akan diberikan pada siapapun yang membutuhkan secara cuma-cuma. Kali ini bukan hanya Jo saja yang terlihat begitu senang, tapi juga Ian, karena ia sudah lama tidak menghabiskan waktu bersama ayah angkatnya itu.Begitu Nicko selesai membereskan meja dan meletakkan beberapa makanan, seorang wanita paruh baya dengan pakaian lusuh pun mendatangi mereka. Dilihat dari pakaian yang dikenakan sepertinya dia adalah
Saat ini Andrew Young benar-benar terdesak. Ia benar-benar tidak menyangka akan mengalami nasib seperti ini.Orang yang dulu pernah dia remehkan tiba-tiba saja membalikkan keadaan hanya dalam hitungan beberapa menit saja. Dulu ia menganggap remeh keluarga Watson karena mereka memiliki kelas ekonomi di bawahnya.Apalagi dengan Nicko, dia justru tak pernah memperhitungkan pemuda itu sama sekali. Justru menganggap Nicko seperti hama yang harus segera dibasmi. Namun sekarang dialah hama itu. Bahkan Chuck yang jadi sekutunya juga menyalahkan dirinya.“Chuck, kau tidak menganggapku lagi? Apa kau tidak mengingat hubungan baik kita terdahulu?” tanya Tuan Young dengan suara yang terdengar bergetar karena mengandung kesedihan.Chuck menggeleng dan kembali berkata, “Apa kau tidak dengar apa yang telah dikatakan oleh pamanku tadi? Kami keluarga Watson sama sekali tidak menyambut kedatangan seorang pembohong. Sekarang lebih baik kau pergi dari sini!”“Chuck kau,—” Andrew tak lagi melanjutkan ucapa
Tubuh Andrew Young tiba-tiba terasa kaku dan lemas. Sekarang ia sudah tidak punya uang lagi dan itu sangat menyakitkan. Sekarang ia mendengar kabar kalau putra bungsunya mati bunuh diri, hidupnya benar-benar hancur saat ini.Dengan langkah yang gontai ia pun berjalan ke arah panggung kembali. Saat itu ia sudah melihat keadaan yang porak poranda. Semuanya penuh dengan sampah dan tak ada satu orangpun di sana.Ia pun berjalan dengan gontai, tapi seketika seorang pelayan pun datang untuk mengejarnya, “Maaf Tuan Young, ini tagihan untuk acara malam ini!”Saat itulah Andrew Young langsung menepuk dahinya dan bergumam kalau ia hampir lupa dengan tagihan yang harus dilunasinya. Saat menyewa tempat ini memang ia baru membayar setengah dari total layanan banket yang dipesan olehnya.Saat ini ia masih bisa bernapas lega sebab dalam saldo rekeningnya masih tersisa uang untuk biaya pelunasan acara kali ini. Namun untuk setelah itu ia tidak tahu harus bagaimana. Bahkan tidak yakin bisa membeli tik
Andrew Young tersentak dengan pernyataan mantan pengawalnya itu. Apalagi mereka malah menahannya dan membuat dirinya tidak lagi bisa bergerak dan mengumpankan pada orang-orang yang kini memburunya.Sebenarnya sekarang dia sudah benar-benar terjepit, tak ada yang bisa menolongnya. Ingin berteriak dan meminta tolong pada Matthew tapi sekarang anak muda itu sudah tidak bersamanya lagi. Lalu Tuan Watson, seharusnya pria itu bisa diandalkan olehnya. Sementara Chuck, adalah benar-benar sekutu baginya. Namun posisi mereka terlalu jauh dan tak memungkinkan untuknya berteriak.Kalaupun ia berteriak meminta bantuan mereka, sebelum Chuck datang ke sini dirinya pun sudah babak belur.Kini yang bisa dilakukannya hanya menggertak mantan pengawalnya lagi agar mau melindunginya. Pengawal yang telah dipecatnya adalah kumpulan orang-orang bodoh dengan badan yang kekar. Dengan memberikan mereka sedikit harapan saja, mereka pasti akan bergerak melindunginya, tak peduli sesulit apa rintangan yang harus di
Andrew Young mencoba untuk mengejar Nyonya Eleanor yang sekarang sudah menuruni panggung dan mengarah pada jalan keluar. Ia terus saja memanggil wanita itu dan memintanya untuk kembali.Namun sayang saat ia baru saja menuruni panggung ia sudah dihadang oleh beberapa orang yang telah membeli obatnya.Salah satunya adalah Tuan Austin. Ia berdiri merentangkan tangan dan menghalanginya untuk pergi. “Kau mau kemana? Segera bertanggung jawab atas apa yang telah kau lakukan pada kami! Kembalikan uang kami!”Beberapa yang telah membeli obat itu pun ikut membantu Tuan Austin. Mereka semua tampak mengepungnya.“Cepat kembalikan uang kami!” seru orang-orang itu sambil berteriak marah.Andrew Young justru menggelengkan kepala dan mencoba untuk menolak, “Tidak … tidak kalian sudah tahu kan kalau jika barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan.”Namun orang-orang tidak mau mengerti dan berkata kepadanya dengan lantang, “Tidak bisa, uang ini harus dikembalikan karena kau telah melakukan penip
Andrew Young tersenyum dan menggelengkan kepalanya, “Tentu tidak Tuan. Harga itu adalah harga yang sangat sepadan dengan apa yang kalian dapatkan.”“Huh kau pasti ingin merampok kami dengan membayar biaya yang tak sedikit itu! Aku tak mau membeli!” seru salah satu pengunjung.Andrew Young pun tersenyum sinis an berkata, “Aku tidak memiliki niat merampok pada kalian. Aku menetapkan harga yang pantas. Seperti yang kalian lihat pada pesta ulang tahun Tuan Watson, dan juga perubahan pada diriku. Kalian semua bahkan sudah menyentuhku dan merasakan perbedaan yang terjadi. Jadi menurutku 2,5 miliar itu sangat pantas.”Para pengunjung yang mengerubunginya pun berbicara seperti dengung kumbang. Setelah itu ia pun berkata lagi dengan memberikan penjelasan pada semuanya. “Apa kalian semua tidak tahu kalau di masa muda kita banyak menghabiskan waktu untuk bekerja keras, memikirkan banyak hal bahkan membuat kita lupa akan makan dan kurang tidur. Seringkali kita harus memakan makanan cepat saji unt