Share

239. Kerumunan

Siang hari yang damai di kota Bukit curam, seorang pemuda tengah berjalan santai di ruas jalan. Sosok pemuda itu berjalan cukup pelan ketika kepalanya terus menoleh ke segala arah yang dia bisa.

Sosok pemuda itu tidak lain adalah Surya, setelah makan sarapannya di penginapan, Surya mulai berjalan tanpa arah karena bosan.

Jelas dia masih kesal dengan apa yang telah dibacanya satu malam sebelumnya.

Meskipun dalam suasana hati yang buruk, Surya sama sekali tidak ingin mengurung diri. Dia menjadi bertanggung jawab untuk belajar di setiap perjalanan yang ditempuhnya.

Ini semua dia lakukan setelah yakin bahwa apa yang dikatakan kakek tua bangka itu bukan lah hanya sekedar omong kosong belaka.

Surya terus saja berjalan meski tak tahu arah dan tujuan. Pemuda itu tidak takut sama sekali meski berjalan di tempat yang asing baginya.

Di saat Surya sedang asik berjalan, dia samar-samar mendengar suara ricuh dari arah kejauhan.

Saat Surya menatap ke arah itu, dia hanya bisa menemui kerumunan yang m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status