Share

Bab 43

Penulis: Evie Yuzuma
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan

#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (43)

Selamat Membaca! 

Tuan Raga! Kami sudah memantau selama beberapa minggu ini! Kami seperti melihat perempuan mirip Mbak Sisil di daerah Surabaya. Namun dia tinggal di tempat perkumpulan PSK. Wajahnya betul-betul mirip dan kondisinya juga sama tengah hamil!] 

Raga segera mengetik pesan dan mengirimkan pada orang kepercayaannya. 

[Selidiki segera! Jika benar dia adalah Sisil, cari cara bagaimana membawanya pulang!] titahnya. 

[Baik, Tuan!] jawaban singkat diterima. 

Raga kembali berkutat dengan seluruh permasalahan yang Firman tinggalkan. Setelah proses audit ini selesai, beberapa divisi di Bagaskoro Grup harus dilakukan perombakan total.

Raga sudah meminta bagian HRD untuk membuat surat-surat de
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
siti fauziah
ya ketemu lagi sama Ahsan ...
goodnovel comment avatar
Willny
cape d, ga nyantol ke sisil nyantolnya ke elena hebat jg ahsan disukai 3 wanita : sukma, sisil & elena
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 44

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (44)Selamat Membaca!Elena yang baru saja muncul dari pintu depan di tangannya membawa satu dus sedang berisi beberapa bungkus spageti. Langkahnya yang tergesa menuju dapur mendadak terhenti ketika melirik gawainya berbunyi. Senyum pada bibirnya merekah lebar.Disimpannya dus tersebut di atas meja sofa sedangkan dirinya langsung mengangkat panggilan dan melompat-lompat kecil ke depan. Badannya diputar sambil kepala dimiring-miringkan, jauh sikpanya dari kata yang dia inginkan, keibuan.Sukma yang hendak menuju ke dapur akhirnya membawakan sekalian dus milik Elena. Sementara itu, sang empunya tangah tersenyum-senyum sendiri sambil berbicara dengan seseorang di seberang telep

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 45

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (45)Seorang lelaki berpakaian santai turun dengan mobil mewah di depan kediaman Burhan. Burhan ialah lelaki bertato yang memanfaatkan Sisil selama berbulan-bulan. Ada Ammar anak buahnya yang menjemput lelaki calon pelanggan itu dan sebagai penunjuk jalan.“Selamat datang Pak Hardiman!” ucapnya menyambut lelaki bertubuh tinggi tegap. Hardiman hanya menarik senyum datar.“Thanks!” ucapnya dingin.“Mau ngopi dulu atau langsung?” Burhan bertanya santai. Waktu sudah menunjukkan pukul delapan lewat tiga puluh menitan.“Langsung s

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 46

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (46)Selamat Membaca!Abah menatap nomor kamar yang sesuai dengan yang Rangga sebutkan. Perlahan tangannya mendorong pintu itu. Hatinya sudah dikuatkan, dia akan tegar di depan Sisil demi membuatnya merasa aman.“Bismillah! Kuatkan hatiku Ya Allah!” gumam Abah sambil mendorong pintu ruangan.Derit pintu membuat Sisil yang tengah merintih sendirian menoleh. Abah terkejut ketika tampak Sisil tengah merintih kesakitan, sekitar wilayah kaki Sisil sudah begitu banyak cairan.“Astaghfirulloh!” Abah memekik sambil memburu Sisil yang menatapnya dengan air mata berlinang. Wajahnya tam

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 47

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (47)Selamat Membaca!Abah menceritakan kembali apa yang dokter katakan jika bayi yang dilahirkannya memiliki beberapa kekurangan. Hal itu diduga karena obat-obatan penggugur kandungan yang dikonsumsinya selama ini. Sisil yang sejak tadi terisak meraung kencang. Tangannya mengepal. Tiba-tiba kesadarannya hilang.Sukma bergegas lari dari ruangan dan mencari dokter. Rupanya jiwa Sisil belum cukup kuat menghadapi semua kenyataan.Dokter datang dan memeriksa kondisi Sisil. Perawat membantu Sisil agar tersadar dari pingsannya. Tidak berapa lama, Sisil membuka mata tetapi dia hanya menangis dan tak banyak bicara.Dokter meliri

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 48

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (48)Selamat membaca! Komen sama lovenya ditunggu, ya! ☺☺☺Sisil pun turun. Anjani yang baru saja mencium tangan Abah menatap ke arahnya. Rupanya Abah belum berbicara dengan Anjani karena kalut yang menyelimutinya.“Abah, siapa gadis itu?” Anjani menatap Sisil dengan heran. Sisil membuang muka, entah kenapa hatinya tiba-tiba merasa terluka. Dia merindukan Ambu yang memburunya dengan pelukan.“Anjani, ini Sisil putriku! Anggap dia seperti Sukma---putrimu, mereka sama-sama putri kita!” ucap Abah menjelaskan.

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 49

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (49)Selamat membaca! Jangan lupa tinggalin komen dan lovenya!Sisil menatap pantulan dirinya di depan cermin. Setelah mengikuti beberapa kali pengajian bersama Anjani, rupanya perlahan hatinya sudah mulai terketuk. Kini dia sudah tak pernah melepas jilbab lagi meskipun di rumah. Dia ingin mulai hijrah seperti yang Ustadzah Intan sampaikan. Dia ingin membuat bayi Gilang bangga ketika tahu jika dia berjuang untuknya di masa depan.Kemarin baru saja Sisil menjenguk bayi mungil dengan bibir merah dan hidung bangir itu. Hatinya semakin terenyuh dan tersentuh. Bayi kecil itu tampak menggeliat dengan menggemaskan. Membuat hati Sisil semakin luluh dan dipenuhi rasa kasih dan iba melihatnya. Sisil sudah bertekad dan berjanji pada dirinya sendiri, akan menjadi Ib

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 50

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (50)Selamat Membaca!“A—Abah … Sisil gagal, Bah! Sisil p—positif HIV AIDS!” ucapnya dengan netra berkaca-kaca.Sontak Abah menjatuhkan sendok yang dipegangnya. Tubuhnya serasa berpisah dari tulang ketika Sisil berbicara seperti itu. Suasana makan yang tadinya semarak dan penuh kebahagiaan, berubah menjadi penuh mendung dan gelayut kesedihan.Secepat ini Tuhan memutar balik keadaan?Anjani memeluk tubuh Sisil yang sudah mulai gemetar. Dia menangis dan menangkup wajah dengan kedua tangannya. Dielusnya punggung Sisil lembut. Anjani mencoba menguatkan Sisil yang tampak begitu rapuh sekarang.&n

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 51

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Seorang Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (51)Selamat membaca!Sukma sudah tiba lagi di rumah utama. Dia tak sabar menunggu petang, menyambut Raga datang. Usai mengurus kebutuhan Aira, Sukma membersihkan diri lalu menunaikan empat rakaat shalat ashar.Usai shalat, Sukma mengusap perutnya yang masih rata. Kehamilan yang ditunggu-tunggu oleh Raga, Aira dan kakek-neneknya belum juga ada hilalnya.“Ya Allah … Engkau sebaik-baik pembuat keputusan … setiap sepertiga malam aku mengadu dalam sujud terakhirku, berharap Engkau menghadirkan kehidupan baru, menitipkan nyawa baru dalam rahimku … akan tetapi hari ini Engkau mengabulkan berlainan … kau titipkan jiwa baru pada kami yang terlahir dari rahim orang lain … aku terima, aku ikhlas, mampukan aku menjaganya … semoga suatu hari nanti

Bab terbaru

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 71 - END

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (71)Selamat Membaca!Pertengkaran Ahsan dan Elena menjelang malam pertama akhirnya terjadi. Elena meminta penjelasan pada Ahsan kenapa ketika di resepsi, lelaki itu lebih mementingkan Sisil yang hanya tamu, dari pada dirinya.Saat itu, Elena melihat jelas gurat kekhawatiran yang mendalam pada sorot mata Ahsan ketika melihat wanita berkerudung lebar itu jatuh pingsan. Akhirnya Ahsan tak memiliki pilihan lain selain berkata jujur, meskipun Sisil mewanti-wanti untuk tidak mengatakan apapun terkait pernikahan mereka.Elena cukup shock ketika mendengar penuturan Ahsan jika mereka sudah menikah. Wanita itu ternyata istri pertama suaminya. Ahsan menunjukkan surat pernyataan yang mereka tandatangani dan sepakati sebelum pernikahan itu terjadi. Elena membacanya dengan seksama sambil menggeleng-geleng kepal

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 70

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (70)“Gimana Ahsan, apakah kalian sudah siap ke jenjang yang lebih serius? Mengarungi bahtera pernikahan dan mebimbing Elena dalam menjalani sisa hidupnya?” Yudha menatap lekat wajah Ahsan.Lelaki itu menoleh pada Elena yang duduk bersisian dengan Linda. Ahsan tahu, jika sudut netra Elena sesekali melirik ke arahnya.“Beri saya waktu, Pak! Saya sebetulnya tidak pernah main-main dalam menjalin satu hubungan! Namun ada hal rumit yang sudah terjadi dalam hidup saya!” ucap Ahsan pada akhirnya.***Setelah melewati pergulatan batin yang rumit. Menimbang baik dan buruknya. Bertanya pada Sisil berkali-kali tentang

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 69

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (69)Sisil mengulas senyum setelah menekan rasa ego dan cemburunya. Ternyata tidak mudah, ketika dia harus membebaskan seorang lelaki yang bergelar suami untuk lari ke pelukan wanita lain.“Pergilah, Mas! Aku akan sangat bahagia jika hubungan kalian segera diresmikan!” ucapnya sambil tersenyum. Memanipulasi hatinya yang sebetulnya sakit mengucap itu semua.Ahsan menatap perempuan yang ada di hadapannya itu lekat-lekat, mencari kesungguhan dari manik matanya. Namun Sisil memalingkan wajah, membuang pandang. Tak kuat ketika netranya bersirobok dengan Ahsan.“Apa kamu sungguh-sungguh d

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 68

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (68)Selamat Membaca!Mobil yang ditumpangi Ahsan dan Elena perlahan meninggalkan bandara. Membelah hari yang mulai senja. Jalan yang ramai lancar membuat perjalanan mereka masih cukup nyaman. Untaian cerita Elena sampaikan, menjadi penghangat pertemuan mereka. Sesekali Elena tertawa lebar ketika menceritakan kekonyolannya di negeri seberang.Alunan musik yang mendayu membuat suasana hangat semakin terasa. Elena sesekali mencuri pandang pada wajah tenang yang tengah fokus mengendara. Baginya, semakin bertambah umur Ahsan, semakin mempesona. Elena sudah jatuh sejatuh-jatuhnya pada pesona lelaki berwajah teduh itu.Sementara Elena sibuk bercerita dan mencuri pandang, Ahsan sibuk dengan

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 67

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (67)“Saya terima nikah dan kawinnya Prisilia Hardianti Binti Yusman dengan mas kawin seperangkat alat salat dibayar tunai!”Terdengar ucapan sah dari dua orang saksi yang duduk tak jauh dari acara ijab qabul itu dilaksanakan. Ahsan sudah resmi memperistri seorang Prisilia Hardianti.Sisil masih terbaring lemah, netranya menatap Abah yang menitikkan air mata. Pernikahan itu akhirnya dia terima, meskipun hatinya menolak. Sisil hanya tidak tega ketika Abah sampai memohon padanya. Bahkan lelaki itu sampai menangis agar dirinya mau menikah.Abah benar-benar khawatir jika umurnya tak akan lama. Selama Sisil tersangkut semua permasalahan

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 66

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (66)Selamat Membaca!Jefry berdiri di depan pintu ruangan di mana Sisil terbaring masih tidak sadarkan diri. Lelaki itu mengayun langkah pelan. Hatinya berdentum-dentum. Dirinya ingin meminta ampunan dari wanita yang sudah dicampakkannya.Jefry duduk di tepi ranjang pasien. Selang medis masih terpasang di sana-sini. Lelaki itu menarik napas panjang. Dia merasa iba pada perempuan yang dulu cantik dan energik. Kini terbaring lemah dan tak berdaya. Bahkan hidupnya sudah rusak, bukan hanya olehnya akan tetapi oleh beberapa lelaki bejat yang kini sudah mendekam di penjara.“Sisil … ini aku, Jefry! Kamu masih inget kan?” Jefry duduk di tepi ranjang pasien

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 65

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (65)Perasaan bersalah menyelimuti hati Jefry. Lelaki yang berjalan terpincang dan menggunakan tongkat itu berjalan tergesa menuju bagian administrasi di sebuah rumah sakit ternama di Jogja. Dia baru saja mendengar kabar tentang Sisil---perempuan yang dulu ditinggalnya ketika mengandung anak biologisnya.“Selamat siang, Mbak! Saya mau jenguk pasien atas nama Prisilia Hardianti.” Jefry menunggu respon dari bagian adminsitrasi. Perempuan dengan seragam berwarna putih itu tampak khusuk mencermati data yang tengah dicarinya pada layar komputer.“Maaf, Pak! Pasien tersebut sudah dipindahkan ke rumah sakit lain di luar kota.” Jawaban dari

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 64

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (64)Selamat Membaca!Elena menatap layar gawai yang masih menyala. Hatinya penuh harap, balasan dari Ahsan adalah penentu langkah selanjutnya. Apakah dia akan langsung pulang ke Indonesia setelah masa pendidikannya selesai ataukah tetap menetap dulu di sana?Melihat pesannya yang sudah berubah menjadi centang dua berwarna biru, akan tetapi masih tidak ada pesan jawaban, main tidak mau membuatnya gamang. Sepertinya ada rasa yang harus kembali ditata.Elena menarik napas panjang dan mencoba menyiapkan hati jika ternyata lelaki yang dikaguminya selama ini, masih belum menyerahkan cinta untuknya. Entah hatinya itu kini milik

  • TERIMA KASIH TELAH MENCINTAIKU   Bab 63

    Lelaki Yang Kau Tolak Jadi Suami Ternyata Milyarder Tampan#TERIMA_KASIH_TELAH_MENCINTAIKU (63)***Ahsan menghadiri acara seminar dengan pikiran carut marut. Gilang yang usianya masih sekitar delapan belas bulan itu dibawanya ke hotel tempat seminar. Beruntung Pak Ujang memiliki banyak anak dan sudah terbiasa membantu istrinya. Gilang diurus Pak Ujang selama dirinya mengikuti seminar.Ahsan menyewa satu kamar hotel dan membiarkan Pak Ujang mengasuh Gilang di sana. Menjelang break time pukul dua belas siang. Ahsan tergesa menuju ke minimarket. Pak Ujang tadi memintanya untuk membeli dot bayi. Tadi pagi, Gilang hanya membelikan susu formula untuk bayi dan makanan bayi saja. Dia tak paham jika balita seusia Gilang masih minum susu pada dot bayi.Ahsan masih me

DMCA.com Protection Status