Rassya maupun Eka berlari menghampiri Stefan untuk menolongnya, namun sayangnya Stefan sudah tidak bernyawa lagi sedangkan orang yang menabraknya sudah kabur tidak tahu kemana.
"Rassya lebih baik sekarang kamu bawa dia kerumah sakit agar segera dibersihkan lalu dimakamkan, biar kakak yang pergi ke kantor polisi untuk memberitahukan kasus tabrak lari ini!" Ucap Eka pada Rassya.
"Baiklah kak, kakak hati-hati ya!" Jawab Rassya sambil membopong jenazah Stefan.
***
Hari sudah menunjukkan pukul 2 pagi di Verona, Italia. Namun Siddarth tetap tidak bisa tidur bahkan dia tidak bisa tidur selama 3 hari ini, dia selalu memikirkan pernikahannya yang sudah sangat dekat sedangkan dia sadar jika hatinya masih untuk Laura dan hanya untuk Laura.
"Huft! Ada apa ini? Kenapa sudah 3 hari belakangan aku tidak bisa tidur?" Tanya Siddarth pada dirinya sendiri sembari menatap indahnya langit Verona.
Saking paniknya Yoerlitta, dia langsung meminta Siddarth untuk menggendong Maira dan membawanya ke rumaah sakit. "Ya Allah Maira!" Ucap Yoerlitta menangis Mereka langsung pergi kerumah sakit untuk menyelamatkan Maira. *** Sesampainya di rumah sakit Maira langsung ditangani oleh dokter sedangkan Siddarth, Yoerlitta, Adjie dan Fera menunggunya dari luar ruangan UGD. Beberapa menit kemudian dokter keluar dari ruangan Maira untuk memberikan kabar kalau Maira hanya kecapekan dan dia baru boleh pulang besok pagi karena sekarang dia sedang diberikan vitamin penguat tubuh. "Syukurlah Yoerlitta, Maira baik-baik saja!" Ucap Fera tersenyum sembari merangkul Yoerlitta. "Baiklah, jika begitu akad nikah Siddarth dan Maira kita undur besok sampai Maira benar-benar pulih!" Timpal Adjie tersenyum. "Kenapa aku seakan sangat bahagia me
Setelah membaca kisah cinta Laura, prilly tanpa sadar meneteskan air matanya karena jika dirinya berada diposisi Laura maka dia tidak akan sanggup untuk menjalani segala permasalahan yang ada serta tangisan cinta yang dia alami.***Sore itu arif dan prilly sedang bermain ditepi pantai sambil kejar kejaran dan tertaaa bahagia .Prilly yang iseng mengerjai arif dengan mengambil pasir pakai tangannya dan mengoleskan pasir itu ke muka arif" hahahahhahaha " kata prilly tertawa sambil berlari" nakal ya kamu, awas ya aku kejar " teriak arif sambil mengejar prilly" kejar aja kalau dapat wek " ledek prilly sambil menjulurkan lidahnya ke arif dan berlari" awas aja kalau aku menangkapmu,aku tidak akan melepaskanmu " kata arif tersenyum sambil mengejar prillyPrilly dan arif kejar kejaran ditepi pantai lalu prilly berhasil ditangkap arif
" ya udah tian sekarang kita istaharat dulu, ayo " ajak arif tersenyum sambil membawa christian kedalam rumahChristian dan arif masuk kedalam rumah karena hari sudah sangat malam.Keesokkan paginya dirumah arif, pada pagi itu arif, christian dan jose sedang sarapan pagi sebelum pergi kekampus" guys gue duluan ya kekampus soalnya cassie udah nungguin gue bye " kata jose tersenyum sambil pergi dari ruang makanDisaat arif sedang makan tiba tiba saja christian meminta arif menelpon prilly" tapikan tian, gue nggak ada nomor prilly " jawab arif gugup sambil ketakutan" oh iya gue lup bro, baiklah lo tunggu disini dulu ya gue mau ambil hp gue dulu dikamar " jawab christian tersenyum sambil pergi kekamarnyaSetelah christian pergi kekamarnya, arif langsung menghapus kontak prilly dari hp nya dan tak lam
" arif " kata febby dalam hatinya sambil menatap arifDosen pun menyuruh febby duduk didepan arif, disaat febby ingin duduk dia masih saja menatap arif begitupun juga arif" baiklah semuanya kita mulai saja materi pagi ini " kata dosen sambil menjelaskan materi" hmmm aku senang banget akhirnya aku bisa bertemu lagi dengan arif bahkan aku satu kelas dengannya " kata febby dalam hatinya sambil tersenyum dan menulisBel istirahat pun berbunyi dan siang itu christian terdiam sambil melamun dikantin lalu tak lama kemudian datanglah jose dan cassie" heyyy bro , ngapain lo melamun pasti masalah lo nggak jauh jauh dari prilly lagi kan " tanya jose sambil duduk didepan christianChristian hanya terdiam dan cassie meledek christian dengan omongannya yang pedas" hmmm tian, lo itu bodoh atau ap
" sayang kita harus memisahkan bang arif dan kak prilly karena kalau mereka bersatu maka kita tidak akan mungkin bersatu " kata tiara sambil memegang pipi siddarth" ya sayang kamu tenang saja aku akan melakukan apapun agar aku selalu bisa bersamamu " jawab siddarth tersenyum sambil mencium kening tiaraTak lama kemudian datanglah prilly dikafe itu dan prilly langsung duduk disamping arif sambil menyendarkan kepalanya dibahu arif" benarkan dugaanku kalau bang arif akan bertemu dengan kak prilly " kata siddarth ke tiara" ya sayang kamu benar dan apa yang harus kita lakukan sekarang " tanya tiara" hmmm aku punya ide sayang kan kamu tadi bilang ke aku kalau setahu kamu pacar kak illy itukan kak christian nah gimana kalau kamu telpon dia dan menyuruhnya kemari " jawab siddarth tersenyum" hahahhah sayang kamu benar,&nb
Disaat febby sedang senyum senyum sendiri sambil mencium fotonya bersama arif tiba tiba sasha ibunya datang kekamarnya" febby sayang kenapa kamu belum tidur, ayo kamu tidur gi, besokkan kamu ada kelas pagi " tanya sasha sambil menghampiri febby" hehheheh ya mi ini juga mau tidur kok " jawab febby tersenyum ke sashaSasha tidak sengaja melihat foto arif yang dipegang febby , lalu sasha meminjam foto itu ke febby untuk dia lihat" sayang foto siapa itu " tanya sasha" dia adalah arif mantan pacar aku mi " jawab febby tersenyum" boleh mami melihatnya bentar " tanya sasha sambil memegang foto itu" kenapa wajah anak ini sangat mirip dengan mas adam ya, apa jangan jangan anak ini adalah adiknya christian yang hilang saat bayi, hmm aku harus mencari tahunya, agar aku bisa membebaskan fathir dari
" aku nggak apa apa tian dan ayo kita kerumah sakit untuk melihat kondisi arif " jawab prilly panik" hmmm kenapa gue merasa ada yang aneh ya dari prilly, kenapa dia panik banget dan tiba tiba saja terjatuh kelantai saat christian mengatakan arif kecelakaan, apa jangan jangan mereka ada hubungan dibelakang christian, haaa gue harus mencari taunya " kata cassie dalam hatinya sambil menatap prilly" ya sudah ayo kita kerumah sakit sekarang " jawab christian sambil membantu prilly berdiriMereka pun segera pergi ke rumah sakit sedangkan disisi lain tepatnya dirumah arifRumah arifPagi itu sebelum berangkat kekampus febby mampir dulu dirumah arif untuk bertemu tsania" hai tante " sapa febby tersenyum sambil cipika cipiki dengan tsania" oh darling, tante kangen banget sama kamu, kamu kenapa sih nggak ngabar
Ternyata christian tanpa sengaja melihat prilly meneteskan air matanya sambil melihat arif bersama febby" ya tuhan ada apa dengan prilly kenapa dia seakan cemburu saat melihat febby bersama arif " tanya christian dalam hatinya sambil merangkul prilly" sayang kamu kenapa menangis seperti itu saat melihat febby bersama arif, apa kamu cemburu "tanya christian pada prilly" hmmm nggak sayang,siapa yang cemburu hanya saja aku kasihan pada arif itu saja " jawab prilly sambil berpura pura tersenyum sambil menghapus air matanyaRuang ugdFebby menangis sambil menggenggam tangan arif sambil mencium tangan arif" hmm arif, ini aku febby, haaa kenapa kamu belum sadar juga haa, bukankah kamu pernah bilang padaku kalau kamu akan selalu ada untukku dalam kondisi apapun dan sekarang aku membutuhkanmu ada disampingku selamanya jadi aku mau kamu