Home / Romansa / Suamiku Miskin Tapi Bohong / 35. Kata Sambutan Pak Aldi

Share

35. Kata Sambutan Pak Aldi

Author: Meriatih Fadilah
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

"Ibu juga jadi gugup seperti Ibu yang mau nikah lagi sama Bapakmu," ucap Bu Yati yang tangannya mulai dingin.

"Jangan gugup toh Bu, kalau Ibu gugup Bapak jadi ngikut, kita harus tampil maksimal seperti mereka," sahut Pak Sugimin santai.

"Nah akhirnya kalian sudah pulang, ayuk sekarang waktunya istirahat, kami sudah menyiapkan semua fasilitas agar kalian bisa istirahat sejenak, rileks," ucap Tante Nurma dengan semangat.

"Bagaimana Tan, semua sudah oke?"

"Sudah Ki, semua Tante sudah periksa, sekarang cepat ke kamar kalian untuk rileks sejenak agar nanti malam fresh," sahut Tante Nurma.

"Terima kasih Tante!"

"Iya Sayang!"

Mereka pun masuk di kamar masing-masing yang sudah di sediakan khusus untuk mereka.

Ayu akan dipermak menjadi permaisuri, untuk itu Ayu dipersilakan masuk ke ruang spa, dia akan melakukan serangkaian kegiatan dari mandi lulur, pijat refleksi, maskeran, manikuri dan pedikur, perawatan wajah sampai dia akan mengenakan gaun pengantin.

Malam yang dinanti-nantikan telah tib
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Kirani
mana ni kelanjutan ceritanya,lagi seruh ni
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   36. Pakdhe Sukirman Pingsan

    Mereka langsung berdiri kaku, biji mata hampir keluar melihat siapa yang datang dari balik pintu itu. Mulut menganga tak bergerak hanya memandang ke satu arah.Gaun pengantin tampak anggun dan cantik melekat ditubuh sang pengantin wanita bersanding dengan seorang yang tampan nan rupawan, diapit oleh kedua orang tua Ayu dengan gaya dan pakaian serasi dengan besannya.Jalan berlenggak-lenggok menuju ke depan pelaminan yang sudah dihiasi dengan mawar putih kesukaan sang mempelai, seketika itu juga Bu Yati dan Pak Sugimin dengan bangga berjalan di karpet merah menggandeng putri dan menantu kesayangannya.Setelah kedua mempelai tiba di pelaminan, mata mereka tak berkedip sedikit pun, mereka pangling tidak percaya kalau Ayu bersanding dengan putra seorang pewaris tunggal kejayaan Wiranata.Wajah kedua mempelai nampak tersenyum bahagia begitu juga dengan Pak Sugimin serta Bu Yati.Mereka tak membayangkan jika anak gadisnya dipersunting oleh seorang anak pengusaha besar.Ketiga Abang Ayu mula

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   37. Siapa Dia Sayang

    Semua orang memandang ke arah mereka dengan sikap sinis."Oh ini yang diisukan yang tidak suka sama Rizki karena dia miskin ternyata kaya, syukurin malu dia kayanya, makanya mau keluar, hahaha ..." ucap salah satu tamu undangan."Wah bagaimana nih nasibnya, berarti Rangga itu cuma bawahannya Rizki?" temannya menjawab."Ya iyalah Rangga di sini itu hanya manajer hotel, sedangkan yang punya hotel ini ya Rizki lah, hahaha...." jawab salah satu tamu undangan itu.Wajahnya memerah, rasanya ingin sekali merendam di air yang dingin, rasa malu sudah di ujung tanduk, tetapi kalau mereka keluar sama saja mempermalukan dirinya sendiri.Beliau pun duduk kembali walaupun hatinya masih dongkol karena merasa dipermainkan oleh dua orang sekaligus.Di satu sisi ternyata menantunya hanya pegawai biasa yang sombong sedangkan Rizki adalah pewaris tunggal kerajaan bisnis Wiranata."Rangga, Pak Fauzi apa-apaan ini, katanya acara kamu mau naik jabatan, mana buktinya, kalian membohongi saya ya, ingin mempe

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   38. Rayuan Maut Wisnu

    "Kalau begitu silakan istirahat dulu di kamar atau silakan di sini menikmati resepsi pernikahan saya," sahut Rizki tersenyum."Iya Pak, lebih baik saya di kamar saja, soalnya Dini putri saya sepertinya sudah mengantuk," jelas Maya yang sudah menggendong putri kecilnya berumur tiga tahun itu."Oke saya antar ke kamar Anda, mari Bu!" ucap Linda menawarkan bantuan kepada Maya."Saya permisi dulu Pak Rizki!""Iya, silakan Bu!""Bu Maya pergi meninggalkan pesta pernikahan Rizki diantar oleh Linda sepupu Rizki.Rizki memandang sekelilingnya, dia pun tersenyum melihat kedua orang tua dan mertuanya akrab satu sama lain, bahagia sudah menanti diantara keluarga mereka, tinggal masalah saudara Ayu, Rangga, dan Pakdhe Sukirman yang belum selesai, namun baginya yang terpenting adalah keutuhan orang tua dan mertuanya untuk selalu bahagia.Tiba-tiba Rizki menyanyikan sebuah lagu cinta milik Rizky Febian yang berjudul Kesempurnaan Cinta.Semua orang takjub mendengarkan suara Rizki yang merdu apalag

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   39. Persiapan Meeting

    "Nggak usah Ki, kami bisa sendiri, kamu di sini saja temani orang tuamu saja, Bapak tahu banyak kerinduan yang kamu simpan untuk orang tuamu," sahut Pak Sugimin."Ya sudah kalau begitu, biar Mas Wisnu saja yang antar Bapak ke rumah dan Ayu, kasihan dia sudah lelah juga kelihatannya.""Nanti Iki izin dulu Pak mau antar Mamah Papah dulu ke rumah setelah itu baru ke rumah Iki," jelasnya tersenyum."Nggak usah Bang, Ayu ikut Abang saja, nanti Abang pulang sendirian di jalan," sahut Ayu menimpali."Duh so sweet bener, jadi iri lagi," ucap Linda manyun."Bentar lagi Sayang, lima bulan lagi!" sahut Wisnu sembari mengedipkan mata ke Linda."Ya udah ayuk kita pulang!" ucap Wisnu."Hati-hati Pak Sugimin, Bu Yati! sahut Pak Aldi."Iya Pak, mari kami duluan!""Assalamu'alaikum!"Wa'alaikumsalam!"Hati-hati ya Pak, Ibu nanti Ayu nyusul bareng Bang Rizki!""Iya Nduk, sekarang mereka juga keluargamu, tapi jangan pulang malam-malam nanti kesiangan bangunnya!" "Tenang Bu, sepuluh menit lagi kami akan

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   40. Bukti Kecurangan Pak Fauzi

    "Iya Ki!""Oh ya Nu, kamu sudah kabarin semua dewan direksi?" tanya Pak Aldi."Sudah Om, semua sudah dikabari, dan menurut info sebagian sudah ada yang datang.""Bagaimana dengan Pak Fauzi dan Rangga jangan-jangan dia sengaja lupa lagi kalau hari ini ada meeting?""Mudah-mudahan tidak lupa Om, kalau sengaja ya kita datangi saja rumahnya!""Sebaiknya dia tidak usah tinggal di rumah dinas lebih baik kamu ambil semua fasilitas yang di berikan kantor, biar dia tinggal sama orang tuanya saja," jelas Pak Aldi."Pah, sebenarnya Pak Fauzi ada membeli sebuah rumah elite di Bali atas nama Rangga seharga lima milyar, tapi Iki belum melihatnya sendiri, hanya kiriman video dari anak buah Iki di sana!" ucap Rizki sembari memutar rekaman kawasan rumah elite yang berharga fantastis itu."Dasar kamu Pak Fauzi, dia itu tangan kanan Papah, bisa-bisanya dia berlaku curang sama Papah!" ucap Pak Aldi geram."Satu lagi Pah, Pak Fauzi saat ini sedang merintis sebuah perusahaan baru bergerak di bidang jasa, d

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   41. Rencana Licik Pakde Sukirman

    "Kenapa Pak senyum-senyum begitu, nanti kesambet loh!" ucap Budhe Sri."Nggak apa-apa Bu, cuma aku lagi mikirin bagaimana kalau si Lia itu kita jodohkan sama si Rizki itu?" sahutnya dengan tersenyum licik."Bapak sudah nggak waras nih, ya mana mau lah si Rizki itu sama Lia, sedangkan Lia itu masih sah istrinya Rangga!" jelas Budhe Sri."Justru itu Bu, kita buat kalau si Rizki itu sudah pingin punya anak, kita bilang saja kalau si Ayu itu mandul toh selama ini sudah dua tahun mereka menikah belum ada tuh tanda-tandanya hamil," jelas Pakdhe Sukirman bersemangat."Iya sih Pak-e tapi bagaimana caranya supaya Rizki itu suka sama Lia?" tanya Budhe Sri bingung."Kita bisa cari cara bagaimana kalau kita dekati Pak Aldi atau Bu Salwa mereka itu kan terlalu baik dan bodoh, bahkan dermawan nya tingkat dewa, siapa tahu kita mengeluh mereka mau menerima kita atau ...""Atau apa toh Pak-e jangan sepotong-sepotong jadi bingung Ibu nanti," sewot Budhe Sri dengan mulut sedikit manyun."Begini loh Bu,

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   42. Tolong Jelaskan Pak Fauzi

    “Selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua.”Kepada para dewan direksi yang saya hormati, seperti yang kalian tahu bahwa hari ini dengan terpaksa saya mengadakan rapat darurat, sebelum terlambat.""Mungkin kalian bertanya-tanya untuk apa rapat ini diadakan, sedangkan saya juga masih dalam tahap pemulihan."Saya sangat senang sekali masih bisa bertatap muka dengan kalian di rapat ini.""Sebenarnya sudah lama saya ingin mengundurkan diri dari jabatan saya, tetapi karena anak saya waktu itu sedang mengembara, jadi saya urungkan.""Saya juga ingin mengangkat seseorang untuk menggantikan posisi saya, karena saya terus terang tidak bisa lagi seperti dulu, apalagi saya sendiri sudah tua dan baru beberapa hari yang lalu mengalami kecelakaan.""Untuk itu saya memutuskan untuk mengangkat ..."Sebelum Pak Aldi melanjutkan pidatonya ternyata Rangga sudah mulai seperti cacing kepanasan.Raut wajahnya merekah bak bunga yang mulai mekar, dia tidak sadar dengan kelakuannya, tetap sombong dan ang

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   43. Hukuman

    "Tolong sekarang jelaskan Pak Fauzi!"Pak Fauzi dan Rangga saling berpandangan, di antara mereka tidak mau menjelaskan hanya diam dan diam."Ayo Pak, bukannya Anda sangat disiplin untuk semua hal, atau terpaksa saya harus bertindak tegas kepada kalian berdua,” ucap Rizki dengan nada sedikit meninggi."Ayo Pak Fauzi jangan membuat kami menunggu lama, masih banyak yang masih akan dibahas," sahut Pak Ilham geram.Semua menatap aneh kepada Pak Fauzi dan Rangga, karena mereka hanya diam tetapi matanya seakan-akan tidak terima kalau dipojokkan seperti itu.Lima menit kemudian setelah mereka diam akhirnya Pak Fauzi mengakuinya kalau perusahaan yang di bangunnya itu memang atas nama istrinya dan memang betul memakai uang perusahaan.Pak Fauzi berkilah agar tidak banyak membayar pajak jika memakai nama Pak Aldi.Namun keuntungan yang dia dapat tetap di masukkan ke rekening Pak Fauzi, beliau pun mengatakan kalau lupa mengganti uang perusahaan itu.Beliau bermaksud hanya meminjam sementara, teta

Latest chapter

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   102. Hidup Bahagia Penuh Pengorbanan (Tamat

    Lima bulan kemudian ....“Bagaimana sudah ada tanda-tandanya belum?” tanya Bu Yati kepada Ayu yang masih kelihatan santai, karena belum ada kontraksi apa pun.“Belum ada Bu, terus Ayu nggak ada rasa kontraksi gitu seperti kram atau sakit perut, kenapa ya Bu?” tanya Ayu balik namun masih terlihat santai.“Mungkin sebentar lagi, biasa gitu kadang perkiraan dokter atau bidan biasanya meleset dari hari yang ditentukan!” jelas Bu Yati tersenyum. “Oh gitu!”“Nonton sini saja, temani ibu sebentar, mau lihat berita dulu siapa tahu ada berita yang menarik,” celetuk Bu Yati yang sudah berada di ruang tengah.“Iya, Bu!”“Belum juga bokong Ayu mendarat di sofa empuk, tiba-tiba tanpa sengaja Ayu dan Bu Yati melihat dan mendengarkan berita di televisi bahwa ada empat narapidana kabur atau melarikan diri dari penjara dini hari tadi pagi dan betapa terkejutnya di antaranya adalah Wisnu.Seketika wajah Ayu tegang dan jantungnya pun memompa dengan cepat, Ayu langsung mengalami kontraksi.“Bu, Bu sak

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   101. Pernikahan Linda dan Ridho

    Pak Aldi memandang sahabatnya dengan kesedihan. Beliau tidak menyangka kalau akhirnya seperti ini.Hanya balas dendam yang tak berujung membuat mereka saling berjauhan, menciptakan jarak diantara mereka.“Assalamu’alaikum!”“Apa kabar kamu Fauzi, lama kita tidak pernah mengobrol seperti ini, tetapi malah kamu terbaring tidak berdaya di rumah sakit ini,” ucap Pak Aldi sendu.“Aku tidak pernah membayangkan kalau Wisnu adalah anak kandungmu bersama Kania, mengapa kamu lakukan ini Zi, aku tahu kamu orang baik, aku tetap akan menjadi sahabatmu, aku tidak pernah membencimu!” jelasnya lagi.Tiba-tiba mata sayup itu perlahan-lahan terbuka dan Pak Fauzi menangis saat melihat Pak Aldi sudah ada berada di sampingnya. Tangan Pak Fauzi pun ingin memegang tangan Pak Aldi, lalu mengeluarkan suara parau namun jelas “MAAF” dengan bibir bergetar.Tangan itu semakin erat memegang tangan Pak Aldi dan ucapan kata Maaf selalu dia ucapkan di akhir-akhir napasnya secara berulang-ulang.“Pak Aldi, kenapa pap

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   100. Akhir Dari Balas Dendam

    “Kalau begitu kami pamit dulu, Assalamua’alaikum! ”ucap Tante Nurma.“Wa’alaikum salam! “sahut Pak Sugimin.Wisnu yang di gebrak oleh polisi di rumahnya, meronta-ronta, dia tidak bisa menerima kenyataan kalau dia kalah dari Rizki.Sebagian warga pun melihat aksi para polisi mengamankan Wisnu yang tangkap dengan tangan di borgol, warga tidak menyangka jika seorang Wisnu tega ingin menghabisi ayah kandungnya sendiri.Entah dari mana masalah ini cepat tersebar tiba-tiba ada saja wartawan yang mencari berita hangat tentang keluarga Wiranata.“Akan ku balas kalian, kamu belum menang Rizki, jika kau tidak bisa mendapatkan Ayu, kamu juga tidak boleh mendapatkannya!”“Kalian tunggu saja pembalasanku!”“Kamu Rizki, terutama kamu yang akan aku bayangi selama kamu tidak mau melepaskan Ayu, untukku hahaha ...!” ucap Wisnu mengancam.“Baik Wisnu, aku tunggu kamu sampai di mana nyalimu sama dengan perbuatanmu!” gertak Rizki kepada Wisnu.“sudah nanti saja berdebatnya kalau sudah di kantor polisi!”

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   99. Penangkapan Wisnu

    Wajah Pak Fauzi datar tidak ada ekspresinya, namun tiba-tiba dia tertawa terbahak-bahak seperti orang nggak waras.Membuat mereka menjadi bingung dengan tingkah laku Pak Fauzi.“Hahahaaha ... Aldi-Aldi kamu memang dari dulu sangat polos bin lugu, kamu itu terlalu gampang memaafkan orang lain!”“Kamu terlalu naif Aldi, kamu selalu mempercayaiku padahal akulah yang menjadi dalang kehancuranmu hahaha...” tawanya lagi.Wisnu suruh Aldi tanda tangan semua berkas untuk pengalihan harta warisan sebagai penebus nyawanya!”“Kamu tidak ingin kan mati sia-sia di sini?” tanya Pak Fauzi lantang.“Saya tidak akan memberikan sepeserpun kepada kalian, semua yang saya dapatkan adalah murni dari kerja keras saya, lebih baik saya sumbangkan ke yayasan kalau kalian mengambilnya secara paksa!” Rizkiansyah Wiranata adalah pewaris tunggal kerajaan bisnis saya, karena dia darah daging saya, bukan kamu Wisnu!”“Kamu hanya anak angkat bukan anak kandung saya, lagian kamu mempunyai orang tua yang masih lengkap

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   98. Kenyataan Yang Pahit

    Sementara di kediaman rumah Wisnu.Pak Aldi yang masih dalam keadaan pingsan dan terikat di kursi berada di ruang tengah. Sedangkan Wisnu menempatkan Ayu di sebuah kamar pribadi miliknya dan Bu Yati di kamar lain juga.Wisnu mengikat kedua tangan dan kaki Ayu dengan kencang di kursi kayu.Ayu masih dalam keadaan tak sadarkan diri karena masih dalam pengaruh obat bius.Ruangan kamarnya pun telah dihiasi oleh harumnya bunga mawar putih yang merupakan kesukaan Ayu. “Rahayu Wulandari, nama yang cantik sesuai dengan wajahmu yang tidak bosan aku memandangmu dengan secantik bunga mawar ini.”“Rizki itu tidak pantas untuk mendapatkan kamu, Yu!”“Saat Rizki mengatakan kalau dia menemukan tambatan hatinya dan memberikan foto kamu untuk pertama kali aku sangat menyukaimu,” ucapnya penuh semangat.Tak lama kemudian Ayu siuman dari pingsannya dan kepalanya mulai pusing dan dia pun terkejut tangan dan kakinya sudah terikat di kursi dan memandang sekeliling dengan penuh rasa heran.“Selamat datang

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   97. Kesadaran Pakdhe Sukirman

    “Bagaimana ini Pak, Hei kalian kenapa menjaga istri dan mertuaku kalian tidak bisa, apa kerja kalian?” tanya Rizki marah.“Sudah Nak Iki jangan marah-marah, ini bukan mereka yang salah tetapi ini adalah rekayasa Bapak,” jawab Pak Sugimin tenang.“Maksud Bapak, bagaimana?” tanya Rizki bingung.“Maksudnya Bapak sebenarnya memang ini rencana nya kami, agar dapat mengetahui jejak Wisnu. Ayu sudah kami pasangkan alat perekam suara agar kami tahu tempat mereka membawa Ayu,” jelas Ridho kepada Rizki.“Kenapa harus melibatkan Ayu, Wisnu sangat menyukai Ayu Pak, aku nggak rela Ayu menjadi milik Wisnu sampai kapan pun!” sahut yang masih tersulut emosi.“Iya Bapak paham Ki, tetapi menurut Bapak ini adalah salah satu cara agar masalah ini selesai dan kalian dapat hidup dengan tenang tanpa ada orang lain yang ingin merusak kehidupan kalian lagi,” jelas Pak Sugimin berusaha membuat Rizki mengerti.“Baiklah kalau menurut Bapak itu lebih baik.”“Sekarang bagaimana selanjutnya, apa yang akan kita laku

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   96. Taktik Wisnu

    “Eh ada Nak Rizki, bagaimana keadaan Bu Salwa sekarang Ibu harap tidak ada yang serius, ”tanya Bu Yati khawatir.“Alhamdulillah, Bu tidak apa-apa sudah di tangani dokter sekarang lagi istirahat dan di temani oleh Mbok Sum,” jelas Rizki sembari melihat ke arah Rangga yang duduk di lantai dengan keadaan kacau.“Sayang, kenapa dia ada di sini, apa yang dia lakukannya?” tanya Rizki kepada Ayu.“Ayu yang panggil Mas Rangga, Bang!”“Buat apa kamu memanggil dia?”“Mas Rangga ternyata belum tahu kalau Wisnu itu saudara tirinya, makanya dia shock, apalagi Tante Tania bilang kalau itu memang benar,” jelas Ayu yang merasa iba dengan Rangga.Rizki lalu menghampiri Rangga yang duduk di lantai dengan wajah berantakan dan masih terdengar suara usak tangis dalam diri Rangga.Rizki ikut duduk di lantai dan memperhatikan Rangga.Hidup itu aneh Bro, mungkin kamu masih ingat pertama kali kita bertemu, kamu selalu membanggakan diri kamu kalau kamu adalah yang terbaik, tetapi kenyataannya kamu hanya seoran

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   95. Kebenaran Yang Terkuak

    Melangkahkan kakinya dengan cepat agar Lia maupun mertuanya tidak melihat dirinya yang pergi ke kamar Ayu.Setelah sampai di kamar Ayu, Rangga pun langsung masuk karena sudah di tunggu kedatangannya oleh mereka.“Katakan apa mau kalian dariku?” tanya Rangga sinis.“Silakan duduk dulu Nak Rangga!” ucap Bu Yati ramah.“Cepat katakan apa mau kalian, aku tidak punya waktu banyak untuk kalian!” jawabnya masih sinis.“Aku hanya ingin tahu seberapa dekat kamu dekat Pak Fauzi? ”tanya balik Ayu.“Buat apa kalian menanyakan hal itu?” tanya balik lagi Rangga.“Apakah kamu sudah tahu kalau Papah Aldi di culik oleh Wisnu?” Seketika raut wajah Rangga berubah terkejut mendengar Pak Aldi di culik oleh Rangga.“Buat apa Wisnu menculik Pak Aldi?”“Apa maksudmu, apa hubungannya denganku?”“Sebenarnya apa yang ingin kalian bicarakan denganku?” tanyanya bingung.“Jika hanya basa basi seperti ini lebih baik aku pergi saja, membuang-buang waktu aku saja kalian!” hardiknya.“Aku tidak tahu apa-apa tentang p

  • Suamiku Miskin Tapi Bohong   94. Siasat Bu Yati dan Pak Sugimin

    @Pak Sugimin{Ada apa Ki, apa yang terjadi tolong ceritakan sama Bapak}@Rizki{Wisnu Pak, sudah tahu rencana kita buktinya dia berhasil menculik Papah, dan gara-gara dia Mamah pingsan tidak sadarkan diri, sekarang Iki menuju rumah sakit dulu Pak}{Iki bingung Pak, apa yang harus Iki lakukan }{Mbak Linda juga susah di hubungi ke mana mereka, tidak ada yang bisa membantu Iki, Pak}@Pak Sugimin{Siapa bilang tidak ada yang membantu kamu, ada Allah kamu lupa itu. Allah tidak akan menguji umat-Nya diluar batas kemampuannya}{Semua akan baik-baik saja Ki}{Tante Nurma dan Mbak Linda mu sedang sibuk, mereka Bapak tugaskan untuk menjemput Ibu Kania di rumah sakit jiwa}{Bapak juga sudah dalam perjalanan ke kota, karena firasat Bapak mengatakan kita harus bertindak cepat makanya mereka berdua Bapak tugaskan, barusan Bapak bicara dengan Bu Nurma kalau dia sudah berhasil membawa pergi ibu Kania ke tempat yang aman}@Rizki{Maksud Bapak Tante Nurma sudah berhasil membawa Ibu Kania keluar dari r

DMCA.com Protection Status