Beranda / Romansa / Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku / Bab 108 Apa Dia Akan Mengawatirkan Anak Ini?

Share

Bab 108 Apa Dia Akan Mengawatirkan Anak Ini?

Penulis: Cestbon
last update Terakhir Diperbarui: 2024-03-22 18:00:00
Agnes melirik ke arahnya. "Apa kamu nggak bisa bersikap lebih lembut? Kamu menakutinya ...."

Anak kecil itu masih tersenyum, menepuk dadanya dan berkata dengan bangga, "Aku nggak takut! Kata Ibu, aku ini anak yang kuat!"

Agnes merasa terhibur dengan kata-katanya dan menjawab, "Ya, ya, kamu anak yang kuat."

"Kamu baru saja memanggilku Paman? Kamu memanggilku Paman, tapi memanggilnya kakak cantik? Apa maksudmu? Apa aku terlihat tua?" tanya Jimmy dengan wajah serius.

Jimmy selalu percaya diri dengan penampilannya.

Saat berdiri di samping Agnes, mereka seharusnya terlihat serasi.

Agnes mengerutkan keningnya, fokus dari pemikiran Jimmy memang agak aneh.

Jika Jimmy tidak menyebutkan masalah ini, Agnes tidak akan menyadari bahwa anak kecil itu baru saja memanggilnya mereka dengan sebutan yang sangat berbeda.

Anak kecil itu memiringkan kepalanya dan berkata dengan jujur, "Menurutku kakak cantik ini terlihat lebih muda ...."

"Muda? Jarak usia antara aku dan dia ..." Jimmy tercekat saat mengatak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 109 Satu-Satunya Orang yang Dapat Diandalkan Adalah Kamu

    Sekarang giliran Agnes yang mengerutkan kening.Jimmy tidak kembali ke perusahaan?Jimmy sudah tinggal di perusahaan beberapa hari terakhir ini, jadi Agnes secara tidak sadar berpikir Jimmy juga harus kembali ke perusahaan hari ini.Benar saja, pria ini memang tidak pernah mengikuti aturan."Ayo pergi, aku akan pulang bersamamu." Jimmy meliriknya dan berjalan maju sendiri....Di rumah sakit.Setelah hampir seminggu pemulihan, Hanna akhirnya mengalami kemajuan pesat.Meskipun dokter menyarankan untuk tinggal selama seminggu lagi, tapi Agnes bersikeras untuk pulang.Agnes memberi tahu Anton bahwa jika terus hidup seperti ini, Agnes pasti akan stres dan ingin keluar dari rumah sakit.Anton merasa kasihan padanya dan segera menuruti perkataannya.Ketika Anton berlari untuk menangani prosedur pemulangannya, Hanna sedang menunggu di kursi di aula.Hanna melirik pelat baja di jarinya.Dua hari yang lalu baru saja menjalani operasi untuk memasang pelat baja di beberapa jari yang patah.Namun

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-23
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 110 Kamu Harus Memanjakannya

    Reaksi pertama Agnes adalah melihat Jimmy.Agnes tahu hal-hal ini akan membuatnya kesal."Jelas sekali Kakek sangat menantikan datangnya bayi ini. Aku baru saja melihat-lihat dan ternyata semua barangnya benar-benar sudah siap," kata kepala pelayan sambil tersenyum.Jimmy tiba-tiba berkata dengan suara dingin, "Apa yang dinanti-nantikan? Taruh semua barang ini di gudang dulu! Jangan ada yang membawa barang-barang ini tanpa perintahku!"Setelah itu, Jimmy naik ke atas dengan wajah muram dan punggungnya terlihat sedikit menakutkan.Semua pelayan sudah lama terbiasa dengan sikap Jimmy, tapi benar-benar tidak mengerti kenapa Jimmy marah karena Kakek membeli barang-barang ini ....Pelayan melihat ke arah Agnes dengan bingung. "Nyonya Muda, Tuan Muda, apa ... benar-benar harus menaruh barang-barang ini di gudang?"Agnes merasa tidak nyaman.Bagaimanapun, ini dikirim khusus oleh Kakek.Jika dilempar ke gudang begitu saja, pasti akan ada rasa bersalah pada Kakek.Namun di keluarga ini, Agnes t

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-23
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 111 Sudah Termasuk Menghargaimu

    "Apa lagi? Simon membantuku dan aku membelikannya hadiah. Bukankah ini normal? Kamu bisa memberikan hadiah pada begitu banyak wanita, tapi aku dilarang memberi hadiah ucapan terima kasih pada Simon?" tanya Agnes dengan acuh tak acuh."Hadiah apa? Apa bayi dalam perutku ini hadiah?" Jimmy menatapnya dengan kesal.Jika bayi ini tidak diaborsi, Jimmy mungkin juga menjadi gila.Jimmy harus mengakui bahwa dirinya sangat memikirkan keberadaan anak ini!Sangat amat!"Gila! Gila!" Agnes menatapnya dan masih tidak mau berdebat dengannya.Jimmy meraih bahunya dengan kuat, menatap matanya dan bertanya, "Anak siapa ini? Anak siapa!""Beranikah kamu bersumpah pada orang yang paling kamu sayangi kalau kamu memang nggak tahu siapa ayah kandung anak ini?"Setelah ditanyai, Jimmy tidak berani memalingkan muka sejenak, hanya menatapnya seperti itu.Karena Jimmy takut kehilangan beberapa ekspresi penting di wajahnya.Benar saja, Agnes merasa bersalah.Agnes berbalik, bahkan tidak berani memandangnya.Jim

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-24
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 112 Dia Adalah Desainer Agnes

    Hanya ada sedikit orang yang dapat dipercaya oleh Agnes.Tidak mungkin orang-orang ini membantunya mendapatkan sebuah kebenaran dari Agnes ....Sepertinya Jimmy harus memikirkan cara lain untuk mengatasi masalah ini.Setelah menerima jawaban Jimmy, Jared bertanya, "Ada apa? Merasa nggak nyaman? Nggak bisa tidur? Aku nggak menyangka suatu hari nanti, kamu akan disiksa seperti ini oleh Agnes.""Cukup! Nggak bisa tidur karenanya? Nggak akan mungkin!" Jimmy menutup telepon dengan depresi.Namun nyatanya, malam ini Jimmy memang tidak bisa tidur.Keesokan harinya, ada lingkaran hitam di bawah mata Jimmy.Hal pertama yang dikatakan pelayan ketika melihatnya adalah. "Tuan lembur lagi?"Jimmy melirik Agnes yang sedang duduk di meja makan sambil makan.Agnes sepertinya tidur nyenyak, wajahnya cerah dan penuh dengan energi!"Ya," jawabnya dengan santai, lalu berjalan menuju meja makan.Begitu Jimmy duduk, Agnes mengeluarkan tisu dan menyeka mulutnya, lalu berdiri untuk pergi.Melihat sikap Agnes

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-24
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 113 Bagaimanapun Juga Dia Cemburu

    Menyadari bahwa dirinya melakukan kesalahan, Simon dengan cepat menjelaskan, "Maaf, aku, mungkin aku kurang tidur dalam dua hari terakhir, kepalaku sedikit pusing dan bahkan mulutku nggak terkendali."Agnes masih menggunakan alasan yang sama untuk meyakinkan dirinya sendiri.Simon mungkin hanya mengatakannya dengan sembarang, hanya sindiran lembut antar teman.Agnes tidak perlu terlalu memikirkan mengenai hal ini.Agnes menggerakkan sudut bibirnya dan sudah paham akan hal ini. "Nggak masalah.""Ikutlah denganku, aku akan membawamu ke suatu tempat." Setelah mengatakan itu, Simon sudah keluar dari kantor.Agnes tidak bertanya lagi, tapi mengikuti Simon dengan patuh.Simon membawanya beberapa langkah dan tiba di luar kantor lain."Masuklah.""Ya?""Masuk saja dan lihatlah." Simon masih tersenyum penuh arti.Agnes memandangnya dengan ragu, tapi akhirnya mengulurkan tangannya dan memutar kenop pintu.Saat pintu terbuka, Agnes menyadari bahwa itu adalah kantor kosong."Apa ini?""Perusahaan

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 114 Kelak Semua Bukti Ini Bakal Jadi Bukti yang Membuatnya Malu

    Agnes hampir saja mau muntah darah ketika mendengar hal ini.Dia menoleh ke samping, lalu menatapnya dengan cemberut. "Asal terima? Pernakah kamu tanya pendapatku? Kenapa setiap kali kamu yang buat keputusan? Apa pendapatku nggak penting bagimu?"Jimmy meliriknya, tampak Jimmy selalu melihat rendah dunia ini."Iya.""..." Agnes makin marah, jadi dia menolehkan kepalanya, lalu berkata dengan sikap tegas. "Aku nggak mau ikut syuting! Aku nggak peduli itu acara apa, kalau kamu mau, ya kamu pergi sendiri.""Ini adalah acara suami-istri, sejenis wawancara. Saat itu, pembawa acara akan menanyakan beberapa pertanyaan kepadamu dan aku, kamu hanya perlu menjawab sesuai kondisi." Saat ini, Jimmy baru menjelaskan detail acara itu.Namun, dia hanya memperkenalkan program yang dia terima, dia tak pernah menganggap serius sikap Agnes.Agnes tersenyum dingin. "Apa nggak cukup akting di depan wartawan? Sekarang berencana untuk berakting di depan penonton?""Hanya diwawancarai dengan status suami istri

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 115 Memberi Uang Merusak Hubungan

    Agnes meminta Hanna masuk?Setelah Agnes berkata demikian, Jimmy tidak bisa berbuat apa-apa. Jimmy hanya duduk bergeming di sana seakan-akan hal itu tidak ada hubungan dengan dirinya.Tak lama kemudian, staf mempersilakan Hanna masuk.Sejak kecelakaan mobil kala itu, Hanna tampak jauh lebih kurus dan lesu.Tentu saja, kecelakaan mobil hanyalah sebagian faktor.Ada pula faktor karier dan kehidupan yang tidak menyenangkan.Kedatangan Hanna menyita perhatian para staf.Mereka tidak berani berbicara secara langsung, tetapi saling bertukar mata.Seolah-olah sedang berkata, "Pasti ada drama!"Hanna langsung berjalan menuju Jimmy dan berkata dengan nada kasihan, "Aku kebetulan dengar kamu akan syuting acara di sini, jadi aku datang."Agnes hanya menatap Hanna seperti sedang menonton keramaian.Hanna juga melihat Agnes, tetapi sengaja mengabaikannya.Hanna sungguh sombong.Jimmy menatap Hanna dengan cuek dan berkata dengan suara dingin, "Kenapa kamu datang?""Ada satu barang penting yang ingin

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-26
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 116 Keintiman yang Amat Jarang

    Mata Agnes membelalak.Ini bukan pertama kalinya Jimmy mencium Agnes di bawah pengaruh emosi.Namun, keintiman ini sangat amat jarang terjadi di antara mereka.Agnes pun tidak bisa bereaksi.Setelah kembali sadar, Agnes mulai melawan, tetapi tidak bisa karena kedua tangannya dicengkeram dengan kuat oleh Jimmy.Ciuman Jimmy sama sekali tidak memiliki rasa lembut dan kasih sayang, hanyalah pelampiasan kemarahan.Agnes bahkan bisa merasakan rasa sakit di bibirnya.Menyadari Agnes ingin menggigitnya, Jimmy segera menghindar.Tidak hanya itu, Jimmy menggigit Agnes sebagai hukuman dan membuat Agnes kesakitan.Setelah melepaskan Agnes, kemarahan Jimmy belum kunjung mereda. "Agnes, jangan sok pintar di depanku! Ada beberapa hal yang sama sekali kamu nggak tahu!"Agnes terengah-engah karena habis dicium, lalu meraba sudut bibirnya.Agnes tersenyum sinis, "Tentu saja aku nggak akan tahu tentang urusanmu dengan Hanna."Bagaimana mungkin Jimmy memberitahukan urusan dirinya pada Agnes?"Selain itu,

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-27

Bab terbaru

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 346 Hadiah terakhir

    "Kejahatanmu karena kekejaman Jordan. Jadi, aku bisa memaafkanmu. Jordan-lah yang gila. Dia takut kejahatannya terungkap, jadi dia mengurungmu. Demi mendapatkan apa yang diinginkannya, dia juga mengendalikan ayahnya." Clara menggelengkan kepalanya dengan tak berdaya."Aku nggak tahu berapa banyak orang yang akan dia sakiti kalau dia terus seperti ini. Kemampuanku nggak cukup, tapi setidaknya aku akan mencoba yang terbaik untuk menyelamatkan orang-orang yang dia sakiti. Nggak boleh membiarkan orang lain dirugikan demi ambisi dia."Yuri menatap Clara tanpa mengucapkan sepatah kata pun, seolah dia sedang menilai apakah perkataan Clara bisa dipercaya.Setelah beberapa saat, dia berbicara lagi, "Tapi, kalau kamu melakukan ini, apakah kamu nggak takut Jordan membalaskan dendam padamu? Kalau kamu melawannya, dia nggak akan mengampunimu.""Biarpun patuh padanya, aku tetap terjebak di dalam sangkar. Daripada begitu, aku lebih memilih melepaskan diri dari sangkar itu. Sekalipun aku harus membaya

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 345 Bolehkah Aku Melihat Dia

    Begitu sampai di dekat ruang duka, dia melihat sosok itu.Simon terlihat tidak berdaya dan sangat bingung.Kecelakaan ini pasti membuat Simon terpukul."Simon, ayo makan dulu." Bibi Rina berjalan ke ruang duka dan berkata dengan lembut.Baru saat itulah Simon menyadari kehadiran Bibi Rina. Dia perlahan menoleh untuk melihatnya, lalu menggelengkan kepalanya, "Aku nggak punya nafsu makan sekarang, nanti saja.""Kamu belum makan apa pun sejak tadi malam. Kalau terus begini, mana tahan? Bukankah kamu mau menemani Sily di sini? Kalau terus seperti ini, kamu nggak bakal tahan," bujuk Bibi Rina dengan sedih.Nasib sungguh kejam pada anaknya.Kenapa Simon tidak bisa hidup lebih bahagia?"Aku benar-benar nggak bernafsu makan ... kalau nggak, letakkan di sini dulu." Simon tampak seperti kehabisan energi.Meski Bibi Rina merasa prihatin, dia juga tahu bahwa saat ini Simon mungkin ingin sendiri.Oleh karena itu, Bibi Rina tidak berkata apa-apa lagi. Setelah dia meletakkan makanan, dia pun pergi.D

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 344 Dia Belum Hidup Bahagia

    Melihat jam tangan dan catatan ini, Simon tidak bisa lagi menahan air matanya.Air mata pria dewasa itu tiba-tiba mengalir deras seperti mutiara pecah.Dia mengatakan bahwa dia seperti gasing, yang terus-menerus berputar di sekeliling Simon.Faktanya, dia benar-benar melakukan itu.Dia selalu berusaha melakukan sesuatu untuk Simon.Dia juga mengatakan bahwa dia tidak punya tujuan lain selain membuat Simon bahagia dan memberi tahu Simon bahwa di dunia ini Simon juga tak tergantikan di hati beberapa orang.Sekarang, gasing itu tidak lagi berputar dan tidak akan ada lagi orang yang berputar di sekeliling Simon dan mengatakan bahwa dia ingin Simon lebih bahagia.Dia juga berpikir untuk melakukan sesuatu untuk Sily.Tapi, sebelum dia melakukan apa pun, takdir sudah merampas kesempatan itu darinya."Karena dia memberikannya padamu, terima saja. Ini bisa dianggap ... benda terakhir yang Sily tinggalkan untukmu," kata Jimmy dengan suara tercekat.Adik sepupunya tidak pernah benar-benar merasak

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 343 Dia Mengatakannya dengan Santai tapi Sily Menganggapnya Serius

    Mata yang merah karena tidak tidur sepanjang malam itu penuh dengan harapan yang membara.Betapa dia berharap panggilan telepon ini akan membawa kabar baik baginya."Ada berita tentang Sily dari kantor polisi." Jimmy yang menelepon."Benarkah? Apa Sily sudah ditemukan?" Simon bertanya dengan penuh semangat."Ya, sudah ditemukan." Suara Jimmy terdengar agak aneh."Lalu di mana dia sekarang? Apakah dia di kantor polisi? Atau di mana?" tanya Simon lagi."Di rumah sakit. "Ada nada berat yang tak terlihat dalam nada bicara Jimmy."Kenapa dia berada di rumah sakit? Dia ...." Simon hanya ingin bertemu Sily secepatnya, jadi dia hanya berkata, "Rumah sakit yang mana? Aku pergi ke sana sekarang."Kalau dia ada pertanyaan, belum terlambat untuk bertanya langsung pada Sily saat melihat Sily."Rumah Sakit Taren. Kemarilah, kutunggu di lobi.""Oke." Simon berdiri sambil menutup panggilan telepon.Ketegangan wajahnya akhirnya mengendur dan kerutan di dahinya mengendur, "Sily sudah ditemukan. Aku akan

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 342 Tidak Bisa Membayangkan Hidup Tanpa Dia

    Sily mengangguk dengan tegas, "Tentu saja! Aku melihat sebuah album foto di kantor Simon terakhir kali, album foto itu berisi beberapa foto dia ketika masih kecil."Pada saat ini, dia merendahkan suaranya dan berkata dengan canggung, "Aku juga diam-diam mengambil dua lembar foto, jadi aku nggak akan salah kenal orang."Mata Bibi Rina perlahan memerah, emosi kompleks muncul di hatinya.Dia menunduk dan bergumam pada diri sendiri, "Bagus sekali ... bagus sekali!"Simon seharusnya adalah anaknya!Dia selalu membenci nasibnya.Tapi, kini dia sedikit bersyukur pada takdir yang mengizinkannya bertemu dengan anaknya seperti ini.Meski pertemuan ini agak terlambat, tapi tetap saja terjadi.Syukurlah, putranya masih hidup ....Ini benar-benar kejutan terbaik yang disiapkan oleh takdir!"Bibi Rina, apa yang kamu bicarakan? Kenapa hari ini Bibi aneh?" Sily bertanya dengan bingung.Bibi Rina mengangkat tangannya, mengusap matanya yang basah, menggelengkan kepalanya dan berkata, "Nggak ada apa-apa,

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 341 Apakah Dia Siap untuk Bersikap Serius Kali Ini

    Arlyn tidak tahu bagaimana menjawab perkataan Jared, jadi dia tanpa sadar mempercepat langkahnya menuju tempat parkir.Setelah mengantar Arlyn pulang, Jared mulai mengurus beberapa hal yang berkaitan dengan Arlyn terlebih dahulu.Pertama-tama adalah beberapa duta merek milik Arlyn.Dia menghubungi Jimmy terlebih dahulu dan mengatakan bahwa dia memiliki sesuatu yang penting untuk dibicarakan dengan Jimmy.Jimmy memintanya untuk pergi kapan saja.Saat Jared tiba, Jimmy sedang membaca dokumen di kantor.Melihat dia datang, Jimmy bertanya, "Hal penting apa yang ingin kamu bicarakan dengan aku?""Tentang duta merek Arlyn ...." kata Jared sebelum Jimmy selesai berbicara.Jimmy berhenti membaca dokumen dan menyela Jared, "Untuk urusan inikah kamu datang ke sini?""Tentu saja! Duta merek milik Arlyn saat ini hampir dibatalkan semuanya! Aku harus membantunya mendapatkan kembali beberapa! Yang paling mudah kudapatkan kembali tentu saja adalah perusahaanmu!""Berdasarkan persahabatan kita, seharu

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 340 Faktanya, Dia Adalah Orang yang Bisa Diandalkan

    Arlyn pun tersenyum pahit, "Kembali ke puncak kejayaan? Sepertinya itu nggak mudah 'kan. Mungkin aku nggak akan bisa menghasilkan uang untuk membayar biaya pembatalan kontrak yang kamu bayar.""Arlyn yang kulihat selalu sangat percaya diri. Sekarang, apakah kamu nggak percaya diri sama sekali? Kalau kamu nggak percaya pada diri sendiri, kenapa nggak mencoba untuk percaya padaku sekali saja?" Jared melipat tangan di dada dengan penuh tekad dan percaya diri.Arlyn sedikit terharu, keraguan terpampang di wajahnya."Aku nggak akan membuat janji dengan mudah, tapi begitu aku membuat janji, aku akan berusaha sekuat tenaga untuk menepatinya." Ekspresi Jared tetap serius seperti biasanya.Saat itulah mata Arlyn bertemu dengan mata Jared dan mata Arlyn terasa perih."Seharusnya kamu sudah melihat beritanya, lalu kamu ... kenapa kamu nggak menjauh dariku seperti orang-orang itu?" tanya Arlyn sedikit risih.Setelah berita itu menyebar, pandangan banyak orang berubah saat melihatnya.Meskipun bebe

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 339 Apakah Kamu Selalu Menghabiskan Uang Sebanyak Ini untuk Mengejar Wanita

    Melihat Arlyn diabaikan oleh perusahaan, wajah Ressy penuh kegembiraan, "Sepertinya perusahaan nggak memilih untuk menyelamatkanmu?"Arlyn tidak berniat menjawab dan hendak pergi tanpa menoleh.Bagaimana mungkin Ressy melewatkan kesempatan besar ini untuk mengejek Arlyn?Dia langsung menghalangi jalan Arlyn dan mencibir, "Dulu, kamu adalah tulang punggung perusahaan. Nggak masalah kalau kamu sombong. Tapi, sekarang ... kenapa kamu masih saja bersikap sombong?""Tiba-tiba aku penasaran ...." Senyuman menghina di wajah Ressy semakin dalam, "Kalau kamu menjadi gila dalam beberapa tahun, apakah sifatmu masih sama seperti ini?"Tangan Arlyn terkepal pelan.Perasaan ditusuk lukanya sungguh tidak nyaman.Tapi, tempat ini adalah perusahaan, dia tidak ingin membuat keributan besar, apalagi kehilangan kendali emosinya karena orang seperti Ressy."Apakah kamu memang suka menyodok luka orang lain?" Arlyn menatap Ressy tanpa ekspresi.Ressy tersenyum dingin, "Apa maksudmu? Aku hanya penasaran. Kare

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 338 Apakah Kamu Masih Merajuk Sekarang?

    Detik berikutnya, dia mengulurkan tangan dan memeluk Jordan lagi, "Syukurlah! Jordan, aku sangat menyesal kehilangan anak itu. Anak ini adalah kompensasi dan hadiah terbaik yang diberikan takdir kepada kita!""Ya, itu memang hadiah yang sangat bagus." Jordan melihat dia sangat bahagia sehingga hanya bisa mengiakan.Sebenarnya, dia sepertinya ... tidak terlalu bahagia dengan kedatangan anak ini.Sebab, Clara bilang biarpun dia melahirkan anak tersebut, warisan Keluarga Patrice tidak akan hubungannya dengan Jordan.Biarpun tak ada kegembiraan, dia tetap berharap anak tersebut bisa terlahir dengan selamat.Karena sudah hamil maka dia tidak boleh menelantarkan anak itu.Dia masih bisa melakukan ini.Karena ambil dia sebagai contoh, bukankah dia ditinggalkan oleh keluarganya sejak kecil?"Kamu sangat bahagia setelah hamil, tapi aku mengabaikanmu karena terlalu sibuk, jadi ... kamu agak kesal, kamu merajuk dan kembali ke Keluarga Patrice." Jordan membuat alasan itu untuk pertanyaan Clara tad

DMCA.com Protection Status