Share

326). Menuju Jakarta

"Sarapannya yang banyak, Mas. Kamu kan mau nyetir jauh."

Sekali lagi, Aludra menyendokkan nasi goreng yang dia buat ke piring Arka—membuat pria itu mendesah karena nasi di piringnya pun masih banyak.

"Nanti enggak habis, Ra."

"Harus habis," kata Aludra. "Supaya enggak capek di jalan nanti."

"Kamu tuh."

Minggu pagi ini Aludra terlihat bersemangat. Bangun pukul empat pagi, dia langsung menyiapkan semua baju yang akan dibawa menuju Jakarta karena memang rencananya Aludra ingin menginap di sana untuk beberapa hari.

Aludra bersemangat, Arka justru sebaliknya. Rasa takut juga khawatir kini semakin merongrong hatinya. Sungguh, Arka belum siap melihat bagaimana hancurnya Aludra nanti ketika tahu yang sebenarnya terjadi.

"Nih aku udah makan banyak lagi," kata Aludra sambil menunjukkan nasi goreng di piring. "Kamu mau aku makan banyak, kan?"

"Iya, makan yang banyak. Biar cepat sembuh."

"Terus ngasih asi lagi ke si kembar," kata Aludra. "Kalau bisa aku pengen makan sekaligus aja deh tuh obat su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status