Beranda / Fantasi / Sang Legenda dari Masa Lalu / Bab 118: Kedatangan Tiga Penyihir Decagram

Share

Bab 118: Kedatangan Tiga Penyihir Decagram

Penulis: Jajaka
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Nata menghentakan kakinya ke tanah, saat itu juga tubuhnya melesat ke depan dengan menebaskan pedang angin di tangan kanannya ke arah leher Putra, tapi dengan sigap Putra menundukan kepalanya. Tapi Nata langsung melayangkan tendangan kaki kanannya, hampir saja mengenai perut Putra andaikan Laksmi tidak segera menangkap kaki kanan Nata dan menahannya dari samping.

Tapi Nata tidak habis akal, dia langsung melompat ke udara dan menyentakkan kaki kanannya hingga Laksmi terbawa oleh tenaganya mendekat. Tangan kanan Nata melesat hendak mencekik leher Laksmi namun ditendang oleh kaki kiri Putra, sedangkan kaki kanannya sendiri menghantam dada Nata dengan telak.

‘Gggddakkh’

Nata memuntahkan darah dari mulutnya saat itu juga karena terkena serangan Putra, tapi tubuhnya tidak terpental karena kaki kanannya masih dipegang oleh Laksmi dan ditarik kembali. Kali ini Laksmi menggunakan kakinya menghantam leher Nata sampai k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 119: Aktifnya Sihir Terlarang, Soul Crusher

    Ketiga penyihir Decagram itu mulai berjalan perlahan di atas cekungan tanah yang sudah hancur berantakan, lelehan tanah yang seperti lava kebanyakan sudah lenyap setelah benturan sihir King of Wind milik Nata dengan sihir King of Fire milik Putra. Mereka bertiga terlihat sudah cukup puas setelah berhasil menggunakan sihir terlarang mind control kepada Nata, sebuah sihir terlarang yang tidak mungkin bisa dihindari oleh targetnya.Tubuh Nata sendiri masih berdiri tegak bagaikan patung, namun pandangan Kaera tiba-tiba tertuju kepada wajah Nata. Mereka bertiga mendadak terlihat kaget dan berhenti melangkah saat melihat darah mulai keluar dari tepi bibir, hidung dan telinga Nata. Mereka tidak tahu kalau itu adalah efek sihir terlarang, soul crusher yang mulai aktif menghancurkan saraf Nata secara perlahan sedikit demi sedikit.“Apa itu?” ucap Kaisin.“Entahlah, mungkin dia terluka saat menghadapi si Dewa Api

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 120: Sang Legenda Tidak Berdaya

    Saat menanamkan sihir terlarang itu Nata menetapkan bahwa sihir soul crusher akan aktif jika ada orang yang mengendalikan pikirannya dengan sihir terlarang mind control, itu artinya sihir itu akan gagal aktif jika pikirannya kembali bebas dari pengaruh sihir mind control. Nata mulai berpikir apakah mungkin ada orang yang bisa menetralkan sihir mind control di luar sana. Tapi rasanya tidak mungkin, sebab di buku yang Vana baca dikatakan bahwa di era Invidia hanya Arin alias Nira yang bisa menetralkan sihir tersebut. Apakah mungkin semua perkiraannya selama ini sudah salah besar terkait Arin dan Nira adalah orang yang sama? Mungkinkah Nira saat ini ada di era Superbia dan menetralkan sihir terlarang mind control yang digunakan kepadanya? Dalam waktu sekejap timbul banyak pertanyaan dalam diri Nata. Saat itu juga Nata mulai mengerahkan kemampuan sihir healing tingkat tinggi yang dikuasainya, tapi tidak ada respon apapun dalam tubuh atau lin

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 121: Kedatangan Elis Sandriani

    ‘Dddhhhaammrrr’Ledakan terdengar jelas hingga tanah bergetar saat sihir-sihir itu bertubrukan satu sama lain. Debu-debu mulai mengepul diantara tiga penyihir Decagram dengan tubuh Nata yang masih terbaring di tanah, sekelebat bayangan wanita yang tidak lain adalah Elis langsung melompat dan berdiri di depan tubuh Nata.Nafasnya tampak tersengal-sengal, di beberapa titik tubuhnya terdapat luka termasuk darah yang mengalir dari tepi bibirnya. Luka-luka itu dia dapatkan setelah terkena efek benturan sihir tingkat legenda milik Nata dan Putra. Tatapan tajam Elis tertuju kepada tiga penyihir Decagram Kerajaan Iberis, sementara Kaisin, Kaera dan Kasien mengernyitkan keningnya karena terkejut ada penyihir yang tiba-tiba datang ke sana.“Kalau tidak salah, dia adalah penyihir utama Trigram Kerajaan Irish,” ucap Kaisin.“Bagaimana bisa dia tahu kalau kita akan menyerang Sang Dew

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 122: Elis vs Tiga Penyihir Decagram

    Tiba-tiba saja pandangan Elis mendadak buyar, kepalanya terasa limbung. Tubuh Elis langsung ambruk berlutut di tanah sembari memegangi kepalanya, mendadak saja ingatan milik Nata mengalir di kepalanya. Kaisin dan Kaera terlihat terkejut melihat keadaan Elis seperti itu, mereka tidak membuang kesempatan dan langsung menggunakan sihir tombak api dan air yang dilesatkan menuju Elis.‘Dddhhaammrr’Semua sihir milik Kaisin dan Kaera berhasil ditahan oleh sihir tombak api biru yang digunakan Elis. Meskipun kepalanya terasa agak sakit tapi dia masih bisa melihat serangan lawannya dengan jelas, kini ingatan Nata sejak masih di era Avaritia mulai tergambar seakan mengalir di pikiran Elis.“Apa ini? Apakah ini efek sihir soul shifters yang mulai aktif? Tidak, Nata tidak mungkin kalah begitu saja. dia pasti masih bisa bertahan,” gumam Elis.Namun Kaisin kembali melesat menuju Elis sambil

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 123: Bangkitnya Elemen Api Putih

    Namun tiba-tiba saja kepala Elis terasa pusing kembali, ingatan Nata yang sejak tadi mengalir di pikirannya kini mendadak berhenti. Tubuh Elis ambruk berlutut di tanah dan dari tepi bibirnya mulai keluar darah, Kasien menebaskan pedang tanahnya kembali sementara Kaera langsung melayangkan tendangannya mengincar perut Elis.‘Tttraangg’‘Dddaaggghh’‘Ssssrrreeetttzz’Elis berhasil menangkis tebasan pedang dari Kasien, tapi tendangan Kaera dengan telak berhasil mengenai perut Elis. Selain itu Kaisin yang juga menebaskan pedangnya berhasil menebas lengan kiri Elis hingga terpotong dan mengucurkan darah, semua itu terjadi karena kepala Elis yang masih terasa begitu pusing dan membuatnya tidak menyadari pergerakan Kaisin yang datang dari belakangnya.Darah mulai mengucur dari tangan kirinya yang terpotong, dari mulutnya Elis juga memuntahkan darah setelah perutnya terkena tenda

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 124: Sadarnya Sang Legenda

    Sementara itu Elis juga langsung menghantamkan telapak tangan kanannya ke udara, tanah langsung bergetar hebat seiring dengan kobaran api putih yang melesat cepat menyongsong gelombang air yang turun dari langit Kota Buana. Kini permukaan tanah Kota Buana kembali berbentuk seperti lava setelah kobaran api putih yang digunakan Elis berhasil melelehkan permukaan tanah Kota Buana.‘Wwwrrrrr’‘Bbbhhhhoooommmrrr’Terdengar angin yang bergemuruh seiring dengan kobaran api putih yang melesat ke langit. Suara benturan terdengar jelas saat gelombang air menghantam kobaran api putih, kini langit Kota Buana langsung dipenuhi oleh kabut putih yang tercipta setelah gelombang air menguap, tapi tingkatan kedua sihir itu sudah berbeda, kobaran api putih masih terus bergerak ke langit Kota Buana pertanda sihir air tingkat tinggi Kaera tidak bisa meredamnya.‘Dddhhhooooommmmrrr’

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 125: Rapalan Sihir yang Diremehkan

    Elis hanya bisa memandang Nata dengan tatapan sedih, dia tidak menyangka jika Nata akan berkorban sejauh itu demi orang lain. Kehilangan pendengaran, penglihatan dan suara bukanlah pengorbanan yang kecil, Elis tidak yakin jika akan ada orang seperti Nata lagi di dunia ini yang rela berkorban demi orang lain yang bahkan tidak dia kenal.“Kamu tidak perlu sedih seperti itu, semuanya sudah keputusanku. Aku malah senang karena aku masih hidup di dunia ini,” ucap Nata dalam pikiran Elis.“Aku juga senang kamu masih hidup, tapi tetap saja aku tidak menyangka jika kamu akan berakhir seperti ini,” kata Elis seraya menyeka kedua matanya yang mulai berlinang airmata.“Untuk menggapai kedamaian yang aku harapkan kelihatannya ini hanyalah sebuah pengorbanan yang kecil, tapi sebagai manusia terkadang kita memang egois karena hanya ingin enaknya saja. Kita ingin kedamaian, kebebasan, kebahagiaan tanpa har

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 126: Racun Mematikan Milik Lawan

    “Jadi Nona Nira juga menggunakan rapalan sihir healing untuk menetralkan sihir tersebut?” tanya Elis seakan ingin memastikan kesimpulannya.“Ya, tapi kelihatannya karena malu dia tidak menjelaskannya kepada orang lain. Karena itulah kebanyakan orang menyangka bahwa dia menggunakan sihir healing tingkat legenda untuk menetralkan sihir terlarang mind control tersebut, sekarang aku jadi mengerti mengapa rapalan sihir tetap ada sejak zaman dahulu hingga era saat ini. Ternyata rapalan sihir akan sangat berguna dalam situasi seperti itu,” tukas Nata sambil tertawa.Sejak dulu Nata dan teman-temannya memang heran dengan rapalan sihir, bagi mereka semua itu merepotkan dan tidak berguna. Karena saat pertarungan terjadi nyatanya orang yang menguasai sihir tanpa rapalan akan selalu menang, bahkan rasanya lebih baik rapalan sihir itu dihilangkan saja agar para penyihir menjadi lebih kuat lagi. Untuk memastikan perbedaannya bahkan

Bab terbaru

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Penutup

    Selamat pagi sobat semuanya. Mudah-mudahan sobat semua dalam keadaan sehat selalu. Hari ini novel Sang Legenda dari Masa Lalu akhirnya sampai di titik akhir, kisah yang bermula pasti akan berakhir. Perjalanan panjang Nata Digjaya akhirnya telah berakhir, pengorbanan dan perjuangan yang dia lakukan saya harap berkesan bagi sobat semuanya. Novel ini hanyalah fiksi belaka, andaikan ada kesamaan nama tempat, tokoh dan yang lainnya itu hanya kebetulan semata. Saya harap ada hal-hal baik dari novel ini yang bisa kita ambil sebagai pembelajaran, adapun hal-hal buruknya cukup kita jadikan pengetahuan. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya karena di dalam novel ini masih banyak kekurangan, terutama kesalahan dalam penulisan atau kata yang diulang-ulang. Pengetahuan saya dalam dunia literasi belumlah seberapa, saya akan belajar lebih banyak lagi agar bisa membuat novel yang lebih baik lagi. Sekali lagi saya mohon maaf kepada

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 163: Akhir Perjalanan Sang Legenda

    Satu bulan sudah berlalu sejak pertemuan tujuh pemimpin kerajaan besar dunia, kini hampir semua orang sudah tahu bahwa era Superbia sudah berakhir dan sudah dimulai sebuah era baru yang bernama Victoria. Semua itu tak terlepas dari peran para pemimpin tujuh kerajaan besar yang langsung menyebarkan kabar tentang hasil pertemuan semua pemimpin.Kini semua kerajaan sedang sibuk-sibuknya memulihkan keadaan kerajaan mereka masing-masing, Kerajaan Irish juga masih sibuk menata kota yang sistem pemerintahannya carut marut akibat pemerintahan Raja Setra Kaladupa. Banyak kota dan desa yang dibangun kembali terutama wilayah bagian utara yang sempat menjadi tempat kerusuhan, sementara di selatan ada Desa Nalangsa yang juga sedang dibangun kembali.Nata serta Elis beberapa minggu terakhir juga ikut serta membantu pembenahan Desa Nalangsa yang sebelumnya sudah menjadi desa yang kosong karena pembantaian Daiats, mereka juga mengundang para kerabat dan ora

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 162: Era Baru, Victoria!

    Sontak saja semua orang yang ada di sana sangat terkejut kecuali Rena yang memang sejak lama sudah berbincang tentang masalah tersebut dengan Elis dan Nata. Meski awalnya dia menolak permintaan mereka berdua namun pada akhirnya Rena menyetujuinya dengan berat hati.“Tapi nona, apa yang terjadi?” tanya Candra yang terlihat begitu kaget.“Anda dan tuan Nata adalah orang paling penting bukan hanya bagi Kerajaan Irish namun juga bagi enam kerajaan besar lainnya, apa yang terjadi sampai anda memilih keputusan seperti itu?” tanya Raja Wirya.“Sudah sejak lama Nata memikirkan semuanya, dia sudah berjuang dengan sekuat tenaga agar dunia sampai di titik saat ini. Mungkin bukan berarti sekarang kami menyerah atau sudah puas, tapi dengan kondisi Nata saat ini rasanya sudah cukup kami untuk berdiri bersama tuan dan puan semuanya,” jawab Elis.“Bukan berarti kami ingin me

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 161: Pertemuan 7 Pemimpin Kerajaan Besar Dunia

    Lebih dari dua bulan waktu sudah berlalu sejak eksekusi Verz Saturn. Kini Raja Wirya dan Rena semakin sibuk dengan penataan kerajaan besar lainnya, tapi karena bantuan dari Nata dan yang lainnya tugas mereka tidak mendapatkan halangan yang berarti, terutama Elena yang sangat berperan penting dengan sihir teleportasinya.Saat ini rakyat Kerajaan Thymus sudah setuju dengan usul dari Nata agar Candra memimpin kerajaan mereka untuk sementara. Tak lama setelah Candra resmi menjadi raja sementara dia langsung bergerak dengan menghukum banyak bangsawan dan petinggi kerajaan yang serakah dan menggantinya dengan orang-orang yang jujur serta adil, tindakannya itu langsung disambut baik seluruh rakyat Kerajaan Thymus.Kerajaan Nigella, Dicentra, Fragaria dan Iberis juga setuju dengan usul Nata tentang pemilihan pemimpin kerajaan mereka yang dipilih langsung oleh rakyatnya. Selama beberapa minggu terakhir ini pemilihan pemimpin dilakukan di keempat kera

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 160: Pewaris Kekuatan Raja Iberis (part 2)

    Nata menjelaskan bahwa Raja Iberis juga bisa menangkal serangan langsung tekanan mana miliknya hingga tubuhnya tidak bisa hancur hanya dengan jentikan jari saja, sihirnya juga tidak terurai lagi saat Nata menjentikan jarinya padahal semua penyihir lainnya tidak bisa melakukan hal seperti itu. Jika Verz memang pewaris kekuatan Raja Iberis maka dia juga akan melakukannya karena dia tidak akan mungkin mau mati begitu saja.Ketika Verz Saturn juga tidak terkena dampak apa-apa saat Nata menjentikan jarinya dia jadi yakin bahwa Verz memang orang yang mewarisi pengetahuan Raja Iberis, sebab sejauh ini hanya Raja Iberis dan Draco saja yang tahu cara menghentikan serangan langsung Nata tersebut. Ditambah lagi nilai Verz yang hampir sempurna di dalam tes menambah Nata semakin yakin.Raja Iberis selama ini sudah banyak melakukan percobaan dengan semua sihir terlarang yang ada, tentunya hal itu dilakukan secara sembunyi-sembunyi karena kalau banyak oran

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 159: Pewaris Kekuatan Raja Iberis (part 1)

    Verz terlihat menatap tajam Nata yang mulai menggerakan kedua jarinya. Saat itu juga Nata langsung menjentikan jarinya hingga suaranya terdengar oleh Candra, Elis dan Verz sendiri. Namun tidak ada hal apapun yang terjadi, Nata saat itu juga langsung tersenyum.“Sepertinya memang dia orangnya, Elis!” ucap Nata di dalam pikiran Elis.“Pangeran Candra, dia orangnya!” tukas Elis yang dengan cepat langsung menggunakan sihir naga api putih, udara di ruangan tersebut terasa sangat panas.“Baik!” tukas Candra yang langsung menggenggam pedangnya dengan kuda-kuda yang kokoh.Namun Verz kini terlihat tidak terkejut, dia langsung menggunakan sihir naga air hingga udara di ruangan tersebut juga mulai lembab. Nata mencoba kembali menjentikan jarinya namun naga air itu tidak hilang, semua itu sama persis seperti saat dia melakukannya kepada Brick. Hal itu menandakan Verz juga tah

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 158: Hasil Tes di Kerajaan Iberis

    Satu bulan lebih sudah berlalu sejak Nata dan Elis sadarkan diri, kini mereka berdua sudah bisa beraktifitas seperti biasa karena rasa sakit dan pegal di tubuhnya sudah hilang. Kini sudah memasuki akhir bulan 2 tahun 82 Era Superbia, biasanya pada bulan 2 inilah acara tahun baru dirayakan namun tahun baru pada tahun ini tidak terlalu ramai karena hampir semua kerajaan sedang berduka, mungkin tahun baru kali ini adalah tahun baru paling kelam di era Superbia.Perayaan tahun baru yang dilaksanakan pada tanggal 27 bulan 2 setiap tahunnya bukan tanpa alasan, karena dahulu Era Invidia dinyatakan berakhir pada bulan 2 tanggal 26 tahun 388. Karena itulah Era Superbia dimulai pada tanggal 27 bulan 2, jadi kalau hitungan tanggal dan bulannya tetap melanjutkan era-era sebelumnya sesuai tradisi lama. Sebab hal itulah sampai saat ini tahun baru Superbia selalu dilaksanakan tanggal 27 bulan 2 setiap tahunnya di tujuh kerajaan besar yang ada di dunia.Di

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 157: Permintaan Elis Sandriani

    “Maaf tuan, tapi bukankah hal itu malah akan dicurigai oleh pewaris kekuatan Raja Iberis? Dia mungkin akan berpura-pura bodoh karena khawatir itu semua adalah rencana anda, terlebih jika memang pikiran Raja Iberis terhubung dengan orang itu akibat efek samping soul shifters maka dia juga pasti tahu anda dan Elis mengetahui bahwa Raja Iberis memiliki banyak pengetahuan perihal sihir terlarang,” potong Lia.“Memang benar, karena itulah test akan dilakukan setelah mereka semua berada dalam tahanan selama satu minggu. Selama satu minggu itulah aku ingin kalian memancing para penjaga tahanan untuk terus membicarakan diriku. Sebarkan informasi ke dalam tahanan bahwa aku dan Elis ditemukan tidak sadarkan diri di medan perang setelah bertarung dengan Raja Iberis, katakan juga bahwa sampai saat ini kami masih belum sadarkan diri,” jawab Elis.“Dengan begitu orang itu akan lengah dan tidak menyangka jika test itu dibuat o

  • Sang Legenda dari Masa Lalu   Bab 156: Kecerdikan Nata Digjaya (part 2)

    “Itu tidak akan terjadi jika kita mengawasi semua gerak gerik bangsawan dan orang-orang penting di Kerajaan Iberis, kita juga harus mengambil tindakan untuk membatasi kekuasaan dan pergerakan mereka agar tidak memiliki kekuatan untuk membalas dendam, kita tidak boleh memberikan sedikitpun celah bagi kejahatan untuk berkembang. Aku yakin Raja Wirya dan Ratu Rena sudah memikirkan hal itu juga,” jawab Elis.“Kami memang sudah memikirkannya tuan, kami bahkan sudah mulai bergerak melakukannya. Tapi jika memang pewaris kekuatan Raja Iberis tidak bersembunyi di daerah terpencil lalu dimana dia? Dan bagaimana kita mengetahui siapa orangnya?” tanya Raja Wirya.“Mudah saja. Pertama kita harus mencari tahu terlebih dahulu siapa orangnya lalu baru mencari keberadaannya. Ingatlah bahwa sihir soul shifters hanya mewariskan ingatan, pengetahuan dan kekuatan saja. Itu artinya kecerdasan, ambisi dan keterampilan pemiliknya tidak

DMCA.com Protection Status