공유

bab 18. Larasati vs Mertua

"Assalamualaikum."

Andi dan Larasati menyapa seluruh penghuni rumah itu dengan dada berdebar.

Ambar, mami Andi menatap Andi dan Larasati bergantian. Kemudian serta merta berdiri.

"Waalaikumsalam."

"Kamu? Kamu perempuan yang datang merusak rumah tangga anak saya? Berapa tidak tahu malunya kamu!" seru Ambar sambil menuding wajah Larasati yang memucat.

"Saya ..."

"Pelakor kan? Nggak usah menjelaskan diri. Saya sudah paham kamu adalah perebut laki orang. Dasar perempuan nggak tahu malu! Kamu itu cantik. Masa sama lajang nggak laku sih? Kenapa harus mau sama suami orang? Menikah diam-diam tanpa tanpa sepengetahuan istri pertama lagi! Malu-maluin perempuan! Kayak nggak punya harga diri saja!" sembur Ambar.

Larasati dan Andi tercengang.

'Astaga, sialan nih perempuan bau tanah. Berani-beraninya dia marahin aku. Awas saja ya, anaknya aku buat bucin dan menguasai harta maminya!' umpat Larasati dalam hati.

"Mi, jangan begitu. Dia itu istri siriku. Aku sudah menikahi nya dengan sah menurut a
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status