Share

Bab 75. Ide Brilian Papa

Hari sudah sore ketika Ruu menginjakkan kakinya di stasiun Tokyo Metro. Dari sana, dia masih membutuhkan waktu sekitar setengah jam lagi untuk tiba di rumahnya jika berjalan kaki, lima belas menit jika mengendarai sepeda.

Ruu berlari kecil ke arah penitipan sepeda. Ia mengeluarkan kartu tanda titip kemudian memberikannya pada petugas jaga, segera masuk setelah diperbolehkan. Ia keluar dari jalur yang berbeda. Ruu melajukan sepedanya dengan kencang, ia ingin tiba di rumah sebelum makan malam.

Sudah ada mobil Papa ketika Ruu memasukkan sepeda ke garasi. Hari ini hari Minggu, Papa memang tidak bekerja seperti biasa. Bersama Mama, beliau menghadiri jamuan makan siang dari salah satu rekan kerjanya. Kata Papa, rekan kerjanya itu merayakan ulang tahunnya yang kesetengah abad.

Sebab sudah tua, rekan kerja Papa tak ingin merayakannya malam hari. Entah apa alasannya, ia tak terlalu peduli. Yang penting ia bisa bertemu dengan Ry hari ini. Meskipun hanya dapat melihatnya dari jauh tanpa dapat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status