Share

Bab 572

Wajah ayah dan ibunya Widia juga tampak berseri-seri. Sedari tadi, senyum tak henti-hentinya menghiasi wajah mereka. Akhirnya, putri mereka bisa menjadi menantu orang kaya. Impian mereka menjadi orang kaya raya juga akan tercapai.

Meski keluarga mereka termasuk kaya sekarang, mereka masih jauh dibandingkan dengan keluarga terpandang lainnya.

Tak terasa, sudah jam sembilan. Gavin juga sudah muncul di sana.

Acara lamaran seperti ini biasanya akan melibatkan para tetua Keluarga Gumilar, tetapi kali ini, yang terlihat hanyalah Gavin, diikuti oleh beberapa anak buahnya.

Ternyata, Kakek Muhar sudah mengetahui hal ini dari awal. Dia mengatakan lantaran masalah ini agak khusus, jadi dia juga tidak keberatan.

"Kakek Muhar!" teriak Gavin antusias. Sebelum Widia menjadi miliknya, Gavin masih terus memperlihatkan sikap hormat, terutama kepada keluarganya Widia.

Ditambah dengan perilakunya yang sopan, dia langsung mencuri hati semua orang di Keluarga Lianto.

Hanya saja, setelah mengedarkan pandanga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status